BEAUTIFUL STALKER(Selesai)

bagian 5

2 hari sudah sejak ke jadian di mana mobil Jennie mogok dan Lim lah yang membantu atau lebih tepatnya Lim yang memperbaiki

Sejak kejadian itu Jennie tak lagi sungkan-sungkan untuk mendekati Lim,atau bahkan untuk menelepon Lim, dengan alasan mobil yang masih ada di bengkel Rose di mana Lim berkerja.yah maklum lah mobil klasik pasti banyak yang harus di perbaiki atau di ganti onderdil nya(atau apa lah itu barang-barang yang untuk mobil)

Seperti hari ini,dengan wajah cerah senyum mengembang hati berbunga-bunga datang ke kantin hanya untuk sarapan ah tidak deh hanya untuk melihat sang pujaan hati

Pagi ini kantin cukup sunyi,dan Jennie langsung saja masuk ke dapur tanpa harus menunggu pesanan lagi di kursi yang biasa dia duduki bersama Kim jisoo sahabat nya itu

"Pagi ibu, pagi Lim.."sapa Jennie

"Pagi nak Jennie..mau pesan apa..?"tanya ibu lim

"Ah seperti biasa saja ibu"

"Baik lah Mau tunggu di sini atau di tempat biasa..?"tanya ibu Lim

"Di sini saja ibu.hari ini teman Jennie tidak masuk.."alibi Jennie padahal Jennie sengaja melarang JISOO untuk  ikut dengan nya ke kantin

"Aaah Jennie-ah mobil kamu kemungkinan besok sudah siap.."ucap Lim pada Jennie

"Jinjja..?!"jawab Jennie.."Kenpa cepat sekali.."umpat Jennie dalam hati

"Ne jinjja..dan nanti aku harap kamu ikut aku ke bengkel,dan lihat apa-apa saja yg menurut kamu masih kurang"

"kesempatan.."umpat Jennie dalam hati dan menyeringai penuh kemenangan.."Baik lah,tapi aku nebeng kamu ya,soalnya aku enggak bawa mobil hari ini.."alibi Jennie lagi

"Ok..sampai ketemu nanti siang ya.."ucap Lim serya membuka celemek nya dan bergegas meninggalkan dapur kantin

"Kamu mau ke mana Lim..?"tanya Jennie

"Hari ini aku ada praktek beda,aku tidak boleh telat,dan maaf ya aku harus ninggalin kamu.."jawab limario yang merasa tidak enak hati pada Jennie

"Iya tidak apa-apa.."jawab Jennie sedikit kecewa, karena dia berharap di temani Lim saat dia sarapan,walau nyata nya Lim akan sibuk dengan urusan dapur nya

Di sisi lain,sekolah

Lia hari ini tidak membawa kue dagangan nya,soalnya lia bilang kalau pemilik sekolah akan datang, karena sekolah melarang murid nya untuk berjualan,
Jadi dengan terpaksa lia tidak membawa dagangan nya

Semua murid sudah berkumpul di aula sekolah menyambut ke datangan pemilik sekolah,cukup lama mereka menanti ke datang pemilik sekolah

Kini pemilik sekolah pun telah tiba dan semua murid antusias menyambut mereka

"Perhatian semua nya.."ucap pak jiwon

"Mari kita sambut kedatangan pemilik sekolah KIM ART HIG SCHOOL"

Prok,prok,prok..
suara tepuk tangan mengiringi tuan Kim untuk naik ke atas panggung

"Pagi semua.."ucap tuan Kim jhiwom.."Saya berterima kasih kepada semua guru yang ada disini karena sudah mendidik kalian dengan baik, sehingga sekolah ini bisa melahirkan murid yang sangat berprestasi.Hari ini saya akan perkenalkan seseorang yang sudah memberi beasiswa bagi murid yang berprestasi,mari kita sambut tuan DEAV MANOBAN...

prok prok prok
suara tepuk tangan mengiringi tuan DEAV MANOBAN naik ke atas panggung,

Jedarrrrrrrrrrr!!!

Jantung lia berhenti sesaat ketika mendengar nama DEAV MANOBAN.."
Ayah.."lirih nya dalam hati

Kala itu lia memang masih berumur 5 tahun,tapi dia hapal betul wajah dan nama ayah nya,
Mata lia mulai merah menahan agar air mata nya tak sampai jatuh membasahi pipi nya

"Ayah.."lirih Lia lagi
Lia sangat merindukan sesosok ayah nya,dia tak seperti Lim yang menaruh dendam pada ayah nya,

Yeji menyadari perubahan mimik wajah pada lia,tapi dia gengsi jika harus bertanya pada Lia.. karena selama ini dia dan lia tak pernah akur,

Lia benar-benar tak dapat membendung lagi air mata nya.."ayah.."lirih lia lagi

Yeji semakin bingung kenapa lia menangis,jelas saja Yeji bisa tau kalau Lia sedang menangis, karena Yeji berdiri tepat di samping lia

"Terimakasih karena tuan Kim sudah memberi saya kesempatan untuk memberikan kata sambutan

Di sini saya hanya akan bicara dan mengungkapkan pakta terhadap diri saya dan anak saya yang dulu saya tinggalkan,semoga saja dia dengar apa yang saya katakan.."ucap tuan DEAV MANOBAN

"Saya memiliki dua putra, mungkin saja salah satu putra saya bersekolah di sini,jika ia saya akan mengatakan
maaf kan ayah nak..Bukan maksud ayah untuk meninggalkan kalian,Ayah sadar kalau ayah bukan lah ayah yang baik untuk kalian.
Ayah meninggalkan kalian di saat kalian masih membutuhkan kasih sayang ayah.Di sini ayah ingin menebus semua ke salahan ayah pada mu dan Hyung mu.."Hiks hiks hiks.."tuan MANOBAN mulai terisak dalam tangisnya

Begitu pun semua orang yang mendengar penuturan tuan MANOBAN

Apa kabar dengan lia?,dia sudah sesegukan mendengar semua penutur Ayah nya yang di anggap nya tulus

"Lia kemari lah nak"ucap tuan MANOBAN

Sontak,semua guru murid dan wartawan pun melihat ke arah lia

Lia terkejut karena nama nya di panggil,dan saat dia mendongak kan kepala nya, ternyata semua orang telah memandang nya dengan tatapan sayu dan bingung

Begitu pun dengan Yeji yang tak kalah terkejut nya dengan yang lain,
"Lia anak paman MANOBAN?!,aku pikir hanya marga nya saja yang sama, ternyata..?"gumam Yeji dalam hati

Lia diam mematung,dia tak tau harus berbuat apa,hingga ada satu tangan yang menarik nya untuk ke atas panggung

"Yeji.."gumam lia yang terkejut akan tarikan dari Yeji

Sesampainya di panggung tuan MANOBAN berhambur memeluk Lia,tangis nya semakin menjadi di pelukan lia, begitu pun dengan lia.

Lia membalas pelukan ayah nya tak kalah erat,dia memang merindukan ayah nya

"Maaf..maaf kan ayah nak.
"hiks hiks.."ucap tuan MANOBAN

Lia tidak menjawab,tapi dia mangkin mempererat pelukannya pada ayah nya tersebut

Ke adaan aula yang tadi nya riuh akan tepuk tangan,kini berganti Riuh akan tangisan semua orang yang menyaksikan pertemuan antara anak dan ayah nya yang terpisah 10 tahun lamanya

"Ayah..benar kah ini ayah lia..?"ucap lia seraya melepas pelukannya dan mulai memandang lekat wajah ayah nya

Tuan MANOBAN tak menjawab,dia hanya mengangguk kan kepalanya dan mulai memeluk lia kembali

"Maaf kan ayah nak.."ucap tuan MANOBAN lagi

Lia menerima dengan baik ayah nya, karena Lia memang merindukan ayah nya

Bagai mana jika Lim tau kalau ayah nya adalah orang yg memberi beasiswa untuk nya dan lia dan apa reaksi nya?

Meninggalkan jejak setelah membaca itu mulia

Terimakasih 😄😄😄😄😄😄😄