*Nindra POV
Hari sudah sore dan waktunya bagiku untuk les.Aku segera mandi dan bersiap.Tempat lesku cukup jauh dengan rumahku sehingga aku slalu bersepeda dengan temanku yang lain.
Jam menunjukkan pukul 03.30 sore,aku langsung berangkat untuk menjemput temanku dan kami berangkat les bersama-sama.Sesampai di les-lesan,ada anak baru yang les disana.
"Eh anak baru siapa tuh?dari SMP mana ya?"Tanya Yani padaku.
Yani juga teman sekelasku dan dia slalu berangkat les bersamaku.
"Nggak tau ah,nggak urus.Aku laper,ayo cari makan,"Jawabku mengajak Yani.
"Ayo,aku juga lapar nih,"Jawab Yani.
Yani pun mengajak teman lainnya untuk mencari makanan.Setelah mendapat makanan,kami kembali ke tempat les tepat waktu jam 16.00 sore.
📃📃📃
*Author POV
Nindra masuk ke tempat les duluan dan teman lainnya menyusul di belakangnya karena masih ada yang masih memarkirkan sepedanya."Assalamualaikum,"Kata Nindra untuk mengawali saat masuk ke kelas les.
"Waalaikumussalam,"Jawab para murid yang sudah berada di kelas les itu duluan.
"Hai Nindra,"Sapa Dio mengawali
"Hah?Kamu eh lo les disini juga?"Jawab Nindra dengan nada terkejut.
"Kenapa?Nggak boleh ya?Kan aku juga punya hak buat les disini,"Jawab Dio tanpa merasa bersalah.
"Kenapa sih,Dio slalu berusaha mendekatiku?Emang bener dia suka aku?Alah ga mungkin,tapi kenapa aku mulai tertarik padanya?"
*Batin Nindra."Eh Nin,nglamun aja.Suruh baca tuh sama Pak Gani,"Kata Reni sambil memecahkan lamunan Nindra tentang Dio.
"Nglamunin apa sih Nin?Dio yah?Eh Dio dilamunin Nindra,Cieee..."Kata Hilda berusaha menggodaku.
"Ih siapa juga nglamunin tuh anak,males banget,jijik tau ngga,"Jawab Nindra dengan sedikit kesal.
Tiba-tiba seisi kelas les menertawakan Nindra dan Dio hanya senyam-senyum nggak jelas banget.
***
Jam berlalu dan pukul 17.00 waktunya les berakhir.Nindra mengemasi barang-barangnya dan mengambil tas lalu segera pulang.Saat ia menaiki sepeda,Nindra dihadang oleh Dio.
"Eh ngapain lu di depan gue,ketabrak ntar nyalahin gue,pergi sana!"Kata Nindra kesal.
"Apaan sih Nin,ntar kamu nabrak hatiku loo:v.Eh btw aku mau minta nomermu dong,"Kata Dio sedikit memohon.
"Bukannya udah dikasih Farel?"Jawab Nindra.
"Eh,tau darimana,siapa yang kasih tau?Farel kasih tau?Padahal gue bilang ke Farel,jangan kasih tau lu,"Jawab Dio dengan nada sedikit tinggi.
"Eh anu,udah ah lupain,gue mau pulang,pergi sana,"Kata Nindra sambil mulai bersepeda.
Nindra tertinggal oleh teman-temannya karena Dio dan akhirnya Nindra pulang sendirian ke rumah.
***
Gimana guys ceritanya?Masih mau lanjut?Makasih ya buat para pembaca😆Maafkan kalo masih sering typo.Jangan lupa kasih bintang yaa.😍
Kasih saran dong buat author🙇
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Or Lie?
RomanceApakah menjalani cinta dalam hidup harus dengan kritikan orang lain dan selalu berganti? Bagaimana jika cinta itu tak berujung dan tak berpihak pada kita?Apakah kita tetap percaya kekuatan cinta?☺