Inspirasi Selembar Kertas

Yang Dikatakan "Benci"

Ada orang yang mudah mencinta

Lalu akhirnya membenci

Ada orang yang membenci

Namun akhirnya mencinta

.

Perasaan terkadang bisa saja melakukan persepsi yang salah

Hingga akhirnya perasaan itu membalikkan hati

Merubah segala sudut pandang tentang seseorang

Cinta dan benci adalah aku dan kamu

.

Datang tiba tiba tanpa adanya tanda

Lalu sulit untuk mengangkat kaki dari sana

Nyaman rasanya

Hingga aku terjebak dalam permainan kata

.

Menghilang tanpa memberi kabar

Entah kemana engkau pergi, meninggalkan ku sendiri

Dengan segala keindahan yang sudah kita ukir

Bersama, kita menyatu dalam mahligai cinta

.

Kembalilah, aku membutuhkanmu

Tapi, apakah aku benar benar membutuhkanmu?

Ketika ada Dzat yang lebih mencintaiku,

Lalu apa yang harus aku lalukan

.

Apakah Tuhan akan membenciku jika aku mencintaimu?

Salahkah aku mencintaimu?

.

Benci bukan berarti harus pergi

Lalu menghilang ditelan bumi

Dan tak kembali

Ke permukaan hati

.

Benci adalah caraku mencintaimu

Perasaan yang campur aduk itulah cinta

Dan benci ada di dalam sana

Aku membencimu karena aku mencintaimu

.

Salahkah aku memperjuangkanmu?

.

.

maaf apabila tulisan ini terlalu memaksakan, hanya sekadar biar tidak terlalu lama.

ya akhir akhir ini kembali ke dunia nyata, kuliah lagi, jadi ya maaf apabila tulisannya lama.

semoga dapat dinikmati tulisannya. 

dan nantikan tulisan tulisan selanjutnya. takkan lama, hanya sebentar.