Katanya : "Rumah itu apa?"
Orang lain menjawab dengan percaya diri, rumah adalah tempat melepas penat setelah seharian di sekolah,
Rumah adalah tempat kita disayangi, dicintai dan dikasihi
Rumah adalah tempat kembali dari sebuah kehidupan yang nyata yang membuat kita meninggi, yang membuat kitajatu,yang membuat kita biasa-biasa saja.
.
Memang banyak orang yang menganggap rumah adalah salah satu tempat kembali dari berbagai macam kehidupan yang setiap hari kita hadapi.
Katanya tempat ternyaman yang diciptakan untuk kita
Bahkan katanya rumah adalah tempat berlindung bagi setiap bahaya yang mengancam dari luar.
.
Namun, bagaimana untuk orang-orang yang tidak mempunyai rumah?
Bagaimana untuk orang-orang yang menganggap bahwa rumah adalah tempat beracun?
Bagaimana untuk orang-orang yang menganggap rumah sebagai tempat yang sangat berisik?.
.
Setiap hari terkena angin malam, tak pernah tahu harus kemana, bahkan hanya trotoar yang menjadi tempat peristirahatan terakhir.
.
Setiap hari mendengar teriakan-teriakan yang membabi buta, membuat panas daun telinga, hati, bahkan membuat tubuh terluka.
.
Setiap hari hanya mendapatkan sebuah racun yang membuat kita jauh dari dunia luar, terpenjara dari keindahan semesta.
.
Bahkan terkadang larangan-larangan yang membuat kita bergerak terbatas.
.
Pada akhirnya, tempat berlindung, tempat ternyaman, tempat dimana kasih sayang itu seharusnya lahir.
Yang diterima hanya beberapa teriakan bahkan pukulan yang membuat kulit memar, membekas di permukaan kulit bahkan sampai menjadi memori mengerikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Inspirasi Selembar Kertas
PoetryHanya sekumpulan Puisi dan Prosa dari selembar kertas usang yang membuat bingung. Dari jutaan memori yang ada, hingga rintihan kerinduan hati yang berontak.