Be Reminded Of Memories [COMPLETED]

Chapter.14.

"Masalalu gue memang begitu penting untuk gue, dan masa depan gue sekarang itu lo!, lebih penting dari apapun itu"

'Terselip
20 Februari 2019

"Cobalah untuk berdamai dengan masalalu mu karena tak akan kembali utuh jika kita sudah membuat luka dihati orang lain dan tidak akan utuh cinta yang akan diberikan oleh orang lain pada kita"

#Part 14

Rintihan gadis itu terdengar ditelinga Fahmi. Apa yang harus dia katakan pada gadis itu. Apa mungkin ia cerita kan semuanya,ah tidak itu tidak mungkin terjadi.

Meskipun Valesya tau biarlah ingatan nya kembali dengan sendirinya.

"Gue minta maaf Ca, masalalu gue memang begitu penting untuk gue, dan masa depan gue sekarang itu lo!, lebih penting dari apapun itu" ucap Fahmi seraya menghampiri Valesya

"Gue benci sama lo!, semua orang gak suka dibohongi dan kenapa lo gak bilang dari awal kalau lo dulu pernah punya pacarkan" omel Valesya sembari menangis

"Gue minta maaf Ca, gue cuma gak mau lo tau kalau dulu itu gue pernah melakukan hal yang membuat gue menyesal dan gue berusaha untuk mengubur nya dalam dalam dan memulai dari awal dengan kehadiran lo!" ucap Fahmi

Valesya terdiam.

Fahmi menarik Valesya dalam dekapan nya. Gadis itu pun menumpahkan tangisan nya.

"Kalau lo benar cinta sama cewek itu kenapa lo gak minta maaf aja sama dia!, siapa tau cewek itu bisa maafin lo kan" tanya Valesya menyudahi dekapan Fahmi

"But it's all too late, only you have in my heart now, I hope you understand Valesya!" tutur Fahmi yang dibalas anggukan Valesnya

"Gue mau, jangan lo dengerin apapun yang keluar dari mulut Frida oke?" perintah Fahmi yang dibalas anggukan Valesnya tanda mengerti akan perintahnya.

"Sini gue liat luka lo!" ucap Fahmi sembari merampas tangan Valesya untuk mengalihkan perhatiannya

"Hehh tole!, sakit tau!" celetuk Valesya karena kesakitan saat dipegangi Fahmi

"Hah bahasa gaul apaan lagi tuh?" tanya Fahmi sembari tertawa

"Kudet lo! Tole itu artinya "Tolol Emang", benerkan buktinya lo sengaja narik tangan gue, sakit tau!" ucap Valesya sembari memegangi tangan nya

Fahmi tertawa dan mengacak acak rambut pirang gadis itu.

"Aduh lo kesini mau jengukin gue atau mau nyiksa gue sih?" geram Valesya

"Mau nyiksa lo!" sahut Fahmi yang disambut tonjokan kecil Valesya yang tidak terasa sakit namun sengaja dibuat sakit Fahmi

"Gue mau ngobatin tangan lo dan hati lo pastinya!" tutur Fahmi yang membuat Valesya tersenyum

Fahmi mengobati tangan Valesya dengan penuh kasih dan sayang. Dan luka yang terasa perih ditiup nya untuk mengurangi rasa sakit nya.

"Maafin gue Ca, andai lo tau kalau kisah yang diceritakan Tyanova itu lo Ca lo!, gue gak bisa bayangkan apa yang akan terjadi" gumam Fahmi dalam hatinya sembari meniupi luka Valesya dan memandangi Valesya yang tengah tertidur karena lelah menangis.