Chapter.28.

11 6 0
                                    

"Bayangan yang terlihat dengan mata takan bisa dipijaki, namun bayangan yang terlihat dengan batin akan terpijak dengan sendiri"

Itsqolby _
17 Maret 2019


#Part28

Senja menghiasi. Kediaman Zein Nugraha terlihat sedang sibuk sibuknya mempersiapkan pesta untuk kesuksesan perusahaan Yeindra Setyo Nugraha yang diatas namakan Zein Nugraha yang akan berlangsung malam ini

"Amazing is very good, Eca cantik pake gaun ini! Bunda paling tau kesukaan Eca!" Valesya memuji muji dirinya dan kegirangan didepan kaca besar dengan tampilan nya yang memakai gaun berwarna putih serasi dengan kulit nya

"Tentu. Anak Bunda harus tampil yang paling fenomenal diacara malam ini, karena bunda akan kenalkan kamu pada teman Bunda" tutur Bunda Meira yang tersenyum manis

"Kak Eca cantik dan Galih tampan sudah lengkap hidup kita!" celetuk Galih yang menerobos masuk kedalam kamar Valesya seraya menunjukkan penampilannya yang memang terlihat gagah nan tampan apalagi dengan jas putih yang digunakan nya serasi dengan Valesya

"Yaelah pangeran kodok datang, kenapa baju Galih couple- an sih bun?" ujar Valesya dengan memutar bola mata nya

"Bunda sama Ayah sengaja mengambil tema 'snow seducing the heart'. Bagus?" tanya Bunda Meira yang dibalas anggukan Valesya dan Galih

"Oyah.. Bunda. Valesya ingin curhat sama bunda!" ujar Valesya "Dan Galih, Please Go!" Valesya menunjuk kearah pintu agar Galih keluar sebentar

"Okay emak emak mau curhat. Galih keluar deh mau bertacap ria dulu. Ingat satu jam lagi mulai acaranya, jangan terlalu keasyikan!" ujar Galih seraya keluar

Setelah Galih keluar, suasana menjadi lebih tegang rasanya karena yang keluar dari raut wajah Valesya sangat mengganjal dihatinya

"Om Ryandra menetap di penjara karena perusahaan yang kita rayakan ini kan bunda?" tanya Valesya yang tiba-tiba mengubah pikiran nya ke alur masalalu

"Iya dan tiga tahun lagi Ryandra pulang. Bunda harap dia akan berubah dan bergabung bersama keluarga kita lagi" ujar Bunda Meira

"Jika dia pulang berarti nanti Bang Hito gak akan kesepian dong?" ujar Valesya sembari mengembangkan senyuman "Nanti kalau keluarga kita sudah lengkap Eca ajak Bang Hito main ke Jakarta ya bun!?" sambung Valesya

"Bang Hito?" seru Bunda Meira dengan heran. Valesya mengangguk.

"Anak si Ryandra? Keponakan kamu itu?"

Lagi-lagi Valesya mengangguk. Dan bunda terdiam.

"Lho Hito kan sudah ti-"

"Bunda-Kak Eca acaranya mau dimulai para tamu sudah berdatangan!" teriak Galih dari lantai bawah yang terdengar nyaring menggantung perkataan Bunda

"Yaampun! Yaudah turun yuk bunda, yang ada nanti dia teriak teriak gak jelas berisik!" ujar Valesya yang melupakan begitu saja pertanyaan nya dan bergegas turun untuk menyapa tamu yang berdatangan semakin banyak

Valesya kira ini seperti party time yang biasa ia lakukan dengan teman-teman nya yang menyenangkan tapi sepertinya acara malam ini rasanya terlalu resmi dan membosankan untuk nya

Valesya kebingungan dengan siapa ia akan bicara kalau tamu yang datang hanyalah rekan bisnis Ayah Zein dan teman sosialita nya Bunda Meira sedangkan Valesya sedari tadi pegal melihat para kaum adam sudah berumur namun meliriknya terus. Bagaimana tidak hari ini Valesya membuat semua orang terpengagah melihatnya

"Valesya!" seru Bunda dari kejauhan yang menyuruh Valesya untuk menghampiri nya

"Wah gadis anggun ini yang dinamakan Valesya, pantas saja cantik ya jeng!" ujar salah satu teman bunda sebut saja tante Rhina

 Be Reminded Of Memories [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang