Love And Hate | Yoonhyo (End)

Chapter 43

A Wattpad Love Story
.
.
.
사랑과 증오
Love and Hate
.
.
.
Rate M+
Romance. Drama. Fanfiction.
Hurt/Comfort
.
.
.
MIN YOONGI x PARK JISOO
Suga x Jihyo
.
.
.
Chapter 43
.
.
.
Happy Reading
.
.
.
.
.

"Oppa"

"Wendy?"

"Oppa kenapa kau menangis? Apakah sakit?"

Tanya Wendy yang mendudukkan dirinya disamping Suga, sambil mengelus pelan wajah putih pucat itu.

"Tidak"
Jawabnya datar

"Oppa aku kemari hanya ingin bertanya"

"Apa"

"Kapan kau akan bertanggungjawab atas perutku yang kian membuncit ini"

"Kau datang kemari untuk menanyakan hal itu dan bukan untuk membesuk atau mengurusku yang tengah sakit hm?"

"Tentu, Oppa kau hanya sakit biasa. Ckck kau bahkan tidak panas. Palingan kau hanya lelah saja, kenapa Oppa sangat berlebihan? Disini ada banyak perawat dan dokter. Suruh saja mereka merawatmu agar uangmu tidak terbuang sia-sia dengan tidur terbaring lemas disini"

"Wendy"

Suga sedikit meninggikan suaranya, dia tidak menyangka jika wanita ynag selama ini dia bela mengatakan hal seperti saat dia sedang sakit.

Coba aja kalau Jihyo pasti dirawat ampek sembuh loh Ga - Author

"Sejak kapan kau berani meninggikan suaramu padaku Min Yoongi?"

"Bisakah kau pergi dari sini Wendy? Aku ingin sendiri"

"Kau mengusir calon dari anakmu Min Yoongi?"

"Apa? Min Yoongi? Sejak kapan kau berani memanggilku dengan nama Min Yoongi? Ingat aku lebih tua darimu"

"Memang apa salahnya? Menurutku biasa saja, mau Oppa, Sayang, Min Yoongi atau apalah, itu semuanya sama saja"

"Aku malas berdebat jadi silahkan keluar disana pintu keluar dan pergilah dari sini"

"Kau benar-benar mengusirku? Oke aku akan pergi dan besok aku akan menemui lagi untuk meminta pertanggungjawaban"

"Bisakah kau pergi dulu Wendy?"

"Kenapa kau jadi seperti ini padaku? Apa ini karna ulah istri sialanmu itu? Oppst aku lupa, mantan istrimu itu"

"Shitt. Pergilah dan jangan bawa-bawa namanya"

"Baiklah aku pergi, dan ingat luangkan aku waktu untuk besok"

Wendy beranjak meninggalkan ruang rawat Suga. Suga berteriak, dia frustasi saat ini.

"Arhhhhhh"

Mendengar Suga yang berteriak selepas kelaurnya Wendy dengan cepat Dahyun masuk keruangan Suga. Meninggalkan Jimin yang masih duduk dan menetralkan emosiny tadi.

"Oppa ada apa? Kenapa kau berteriak?"
Dahyun lekas masuk keruangan Suga karena mendengarnya berteriak.

"Arhhhh kenapa sakit sekali?"
Suga memukul-mukul dadanya yang terasa sakit.