Di satu ujung bumi, ada pertemuan antara dua jiwa. Pertemuan antara dua orang dengan kepribadian yang berbeda, dua orang yang bersebrangan rasa. Hakikatnya, tidak akan memunculkan sebuah koneksi atau apapun itu.
Namun, ketika dua hati ini bertemu, ada sepercik harapan yang terbentuk. Harapan kalau ada manusia di sisi lain yang bisa menyempurnakan diri, ada bagian belakang koin yang dengan bersama dapat menjadi sebuah koin yang lengkap.
Ada pula sebuah ekspektasi yang aneh. Ekspektasi bahwa dalam suatu perdebatan, salah satu mosi selalu menang. Namun tidak disini, hasil yang diharapkan dalam perdebatan yang ada adalah kedua mosi bisa berjalan berdampingan, saling menutupi kekurangan yang ada.
Lalu, ada sebuah mimpi yang menakjubkan. Mimpi bahwa akan ada seseorang yang selalu berdiri disamping diri. Ada juga suatu mimpi untuk memiliki seorang yang bisa ditemani dan saling memahami bersama, saling belajar dan menghargai dalam suatu kebersamaan yang unik.
Ada suatu pertemuan yang mendasari terbentuknya harapan. Harapan-harapan yang terus berkembang pada akhirnya akan memunculkan ekspektasi dan mimpi yang terus bergelora dalam diri.
Pada suatu hari, ada pertemuan antara dua hati yang berseberangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Phosphenous
Aléatoire[ SUDAH TERBIT] Perkenalan adalah awal dari segalanya. Sebuah permulaan dari petualangan kata-kata, pemikiran, dan perasaan; yang beradu antar mulut, kepala, dan hati. Percikan jiwa dan sosok tubuh; Aku, kamu, dia, kita, mereka, semua, semesta. Jang...