8. Mimpi Aneh

24 3 0
                                    

Di sebuah gudang yang sangat-sangat kotor dan luas, terdapat sepasang anak manusia. Satu laki-laki dan satunya lagi perempuan.

Apa sih yang ada di pikiran kalian ketiga dua insan lawan jenis ada disatu tempat yang sama. Hanya berdua saja! Tidak ada yang lain!

Salah tingkah? Bagi si cewek. Canggung? Mungkin bagi keduanya. Pikiran kotor?

Tidak! Tidak ada pikiran semacam itu yang terlintas di otak mereka. Yang ada hanya berdoa agar bel istirahat segera berbunyi. Dan, bagaimana caranya untuk membalas perilaku si lawan.

Hanya ada keheningan disini. Sesekali terdengar suara batuk dari keduanya karena debu yang sangat banyak. Suara barang jatuh yang tidak sengaja tersenggol.

"Ini semua gara-gara lo! " sampai akhirnya si cewek memutuskan untuk mengakhari keheningan tersebut.

"Kenapa gue? " tanya si cowok dingin.

Si cewek berbalik dan menatap si cowok yang masih sibuk membereskan file-file lama dengan posisi membelakangi si cewek.

Si cewek berkacak pinggang. "Heh! Kalo lo tadi pagi nggak bikin ulah, mana mungkin gue bakal kena hukuman kayak gini, " ujar si cewek, "dan...gue nggak sudi dihukum satu ruangan sama lo kayak gini. "

Si cowok berdiri dan berbalik menghadap si cewek dengan datar. "Terus, lo fikir gue juga sudi satu ruangan sama lo? "

Si cewek diam. Ia memikirkan kata-kata yang tepat untuk membalasnya. "Lagian, kalo lo nawarinnya nggak lama nggak bakal telat kayak gini! "

"Hello???? Lo sadar nggak sih?! Yang lama disini tuh siapa? " si cewek diam. "Yang lama disini tuh elo! Kalo lo nggak usah sok-sok-an nolak tebengan dari gue, kita berdua nggak bakal telat!! "

Skak mat!!!

Memang benar, tadi pagi si cewek nolak tebengan dari si cowok. Bukan karena pura-pura ya, tapi emang dia bener-bener nggak mau.

Tapi si cowoknya aja yang maksa dan terus ngebujuk si cewek sampe ngikutin dia ke halte bus. Tapi ternyata busnya nggak dateng-dateng. Akhirnya si cewek ikut deh sama si cowok.

Tapi kan???

"Ok. Gue emang salah disini. Tapi bukan sepenuhnya kesalahan gue ya!! " si cewek tarik nafas, "kalo motor lo nggak ada acara pake kempes-kempes segala, kita berdua juga nggak bakal telat!! "

Skak mat bagi si cowok.

Benar juga ya? Kalo motor si cowok nggak kempes juga mereka nggak akan terlambat dan mendapatkan hukuman seperti ini.

"Udah. Nggak usah ribut. Lanjutin kerjaan kita. Supaya cepet selesai. " ujar si cowok menengahi.

"Sumpah demi Park Chanyeol yang gantengnya nggak ketulungan, baru kali ini gue ketemu sama cowok kayak dia. " gumam si cewek sambil kembali membenahkan berkas-berkas yang teronggok.

Mereka berpindah posisi di rak sebelah barat. Si cowok kiri dan si cewek kanan. Sehingga posisinya saling membelakangi.

Hening menyapa mereka kembali. Sampai akhirnya si cewek membenah salah satu tumpukan berkas dan nampak-lah beberapa anak tikus yang kecil-kecil berwarna kemerahan itu.

"AAAAAA!!!!! FARO!!!! ADA ANAK TIKUS!!!!! " si cewek–yang tak lain Akira langsung memeluk Faro dari belakang.

Faro merasa jantungnya berdebar tak karuan. Ia merasa bibirnya terangkat ke atas sedikit. Tapi setelah itu hilang saat mendengar isakan kecil dari Akira.

"Hiks...ibu...hiks....ayah...Akira takut...hiks...hiks...hiks..."

Faro berbalik dan mendapati Akira langsung membenamkan wajahnya di dada bidangnya.

DolLove[Tahap Revisi] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang