Tetap Dihati (ChanRose)

12

" puas lo sekarang?!! " teriak baekhyun ke taeyeon sepeninggalan rose dan yang lain.

Taeyeon hanya mengeluarkan senyum kemenangannya. Ini semua emang rencana taeyeon.

.
.
.

Dilain tempat.

Rose yang sudah sampai dirumah hanya mengurung diri di kamarnya. Di ruang tengah terdapat teman temannya yang menunggu rose dengan cemas, karena rose gak keluar keluar kamarnya.

"Gimana ini? Rose gak keluar keluar, gue takut dia kenapa kenapa" ucap jennie panik.

"Iya gimana ini? Kita coba bujuk aja"ucap lisa.

Mereka langsung menuju ke kamar rose yang masih terkunci dari dalam.

Tok.. Tok.. Tok

"Rose"panggil jennie.

Tak ada jawaban..

"Rose, lo baik baik aja kan? "Tanya jisoo.

"Buka pintunya ya" pinta kai.

"Gue gak papa kok, kalian gak usah khawatir" ucap rose.

"Buka dulu pintunya " pinta kai sekali lagi.

Pintu kamar rose pun terbuka menampilkan rose dengan wajah layu dan mata sembab. Jennie langsung meluk rose dan bawa rose kedalam kamarnya. Sementara yang cowok paham mereka langsung turun lagi keruang tengah.

Rose pov

"Rose, lo baik baik aja kan? " tanya jisoo.

"Buka pintunya ya"pinta bang kai.

Iyaa gue pulang dari sekolah tadi langsung masuk ke kamar dan ngunci kamar gue sampe sekarang.

"Gue gak papa kok, kalian gak usah khawatir " jawab gue.

Gue dari tadi cuma nangis aja di dalem kamar. Gue gak percaya aja sama apa yang dilakuin baekhyun ke gue.

Dengan terpaksa gue buka pintu kamar gue. Dengan penampilan gue yang udah berantakan dan mata sembab gue. Gue buka pintu kamar gue.

Jennie yang melihat langsung meluk gue. Gue duduk di pinggiran kasur gue.

"Udah ya gak usah ditangisin lagi" pinta jennie.

"Kenapa? Kenapa dia tega? Apa salah gue ke dia? Hiks" ucap gue yang masih nangis.

"Lo gak salah kok. Udah ya gak usah di pikirin lagi" jawab lisa.

Gue baru inget. Semenjak pagi tafi gue gak liat si chanyeol. Dia kemana?

"Chanyeol kemana? " tanya gue.

Jennie, jisoo, lisaa cuma saling memandang aja gak tau mau jawab apa.

"Dia kemana? Gue dari tadi gak liat dia" tanya gue.

"Dia ada keperluan mendadak. Jadi dia gak keliatan dari tadi pagi" jawab jennie.

"Jen"panggil gue.

"Apa" jawab jennie.

"Gue laper" ucap gue sambil nyengir.

"Yee. Galau aja masih inget laper. Gue kira gak inget" ucap jisoo.

"Ya segalau galau nya gue. Mana mungkin gue lupa sama yang namanya makan. Delivery ya. Soalnya bibi lagi pulang kampung. Gue cuma sendiri dirumah. " ucap gue.

"Ya udah bentar gue panggil suho dulu. " jawab jisoo.

"Yang!!" teriak jisoo.

"Ada apa yang. Rose kenapa? " jawab suho yang langsung nongol didepan pintu kamar rose.