The Queen

Chapter 3

Most people mess up something good. By looking for something better, just to end up with something worse

Istana Permaisuri...

Min dibantu dengan para dayangnya bersiap di dalam kamarnya. Ia ingin mengunjungi Ibu suri agung walau keadaan tubuhnya masih kurang vit.

"Mama, lebih baik anda istirahat, keadaan anda belum sepenuhnya pulih."

"Tidak, Ahn sang goong. Kau tak perlu mencemaskanku. Lagipula, aku tidak bisa membatalkan janjiku pada Ibu suri agung."

"Jungjeon mama." Dayang Ahn nampak tak meneruskan ucapannya. Ekspresinya terlihat cemas.

Ratu bernapas berat lalu mengangguk. Para pelayan membukakan pintu kamar, lalu mengikuti dibelakang Ratu keluar dari dalam istana.

◇◇◇

Ratu bersama dayang Joo sampai di depan pintu kamar Ibu suri Agung. Ia melihat Kasim han berdiri di depannya.

"Kasim han."

Kasim han menunduk hormat pada Ratu hormat. Ratu kemudian menatap dayang Hong di sebelah dengan senyum.

"Hong sang goong."

"Jungjeon mama." Ucap Kasim han dan dayang Hong berbarengan

Ratu sekilas menatap pintu yang tertutup. "Apa Raja dan Ibu suri juga disini?."

"Ye, Mama. Jeonha dan daebi mama barusan datang kesini. Ia bilang ada urusan penting dengan Ibu suri Agung." Jawab dayang Hong.

"Apa Jeonha tidak memberitahu anda sebelumnya?."

Ratu menggeleng kecil. "Tidak, Kasim han. Aku sudah tau bahwa Lee hyun akan datang kesini."

Kemudian Min memegangi kepalanya. Dayang Joo dengan sigap memegang kedua lengan Ratu, siaga.

"Mama..."

Ratu menegakkan tubuhnya. "Umumkan kedatanganku"

"Daewang daebi mama, Jungjeon mama datang ingin bertemu dengan anda!."

"Persilakan dia masuk!." Kata Ibu suri agung dari dalam.

Lee hyun membalikkan tubuhnya melihat kedatangan Min ditemani dayang Joo dibelakangnya. Ratu memberi hormat pada Ibu suri agung dan Ibu suri lali duduk di sebelah Raja.