CHAPTER 3 - AKU SAKIT

187 15 0
                                    

Selesai mandi aku tiba - tiba merasakan pusing dan badanku terasa meriang, setelah itu aku segera memanggil umi "umi... Umi...!" panggil aku
"iya sayang ada apa? Jangan teriak teriak donk!" jawab umi
"mi, kepala aku pusing habis itu badan aku meriang!" jawab aku
"yaudah nanti kita periksa ke Dokter langganan kita, tapi sekarang kamu istirahat dulu ya!" tambah umi
"baik mi!" jawab aku

***

Setelah itu umi membangunkan ku untuk makan malam dan umi mengecek apakah keadaanku sudah mulai membaik atau belum.
"sayang bangun yuk! Udah malem nih." ucap umi
"iya mi!" jawab aku dengan lesu
"yuk makan dulu, umi udah masakin makanan kesukaan biya! Tapi sini umi cek dulu suhu tubuh kamu." ucap umi sambil menyentuh dahiku dengan telapak tangannya. Tiba - tiba umi bilang "yaampun sayang, kamu kok panas banget! Kita ke Dr. Jo ya, biar kamu diperiksa." ucap umi
"iya mi, tapi aku ganti baju dulu ya!" jawab aku
"iya deh, cepetan ya sayang." tambah umi

***

Setelah itu aku makan terlebih dahulu dan setelah makan aku dan umi segera pergi ke Rumah Sakit Dr. Jo, yang udah jadi sahabat umi semenjak keluarga kita sering periksa di Rumah Sakit nya. 45 menit kemudian kita udah nyampek dirumah sakit Dr. Jo dan umi aku segera menghubungi Dr. Jo untuk mendapatkan pelayanan khusus atau VIP. Setelah menghubungi Dr. Jo aku segera diperiksa dan ternyata aku opname dan harus mendapatkan pelayanan khusus selama beberapa hari. "ok dari hasil yang sudah saya periksa tadi, dan ternyata anak kamu harus rawat inap untuk beberapa hari disini." ucap Dr. Jo ke umi
"oh, baik lah, tapi usahakan anak aku mendapatkan pelayanan yang VIP atau Khusus!" ucap umi
"baik, dan buat kamu sabiya istirahat yang cukup ya! Kalo butuh apa - apa Dr. Jo ada di sini!" tambah Dr. Jo

Dr. Jo itu selain baik, dia juga kaya, dia juga punya Salon kecantikan yang terkenal di Jakarta,namanya itu Jo Salon, dia juga punya brand hijab dan make-up sendiri loh! Nama make-up nya itu JoBeauty, kalo merk hijab nya JHijab. Dia juga punya tempat perbelanjaan di mall Jakarta Selatan,namanya itu J store, umi aku beruntung banget kenal sama dia karena kalo aku sama umi abi main kerumah Dr. Jo aku selalu di kasih hijab yang Limited Edition.

***

Setelah aku 2 hari di Rumah Sakit, abi dan temen aku baru tau kalo aku sakit dan rawat inap. Dan ternyata mereka dateng barengan sambil bawa buah - buahan kesukaan ku. kalo kalian nanya emang abi aku kemana? Dia punya usaha di Luar Negeri dan dia baru banget dateng dari bandara langsung ke Rumah Sakit. Dan kalo kalian nanya usaha apa sih? Abi aku itu punya Tempat Makan Indonesia dan Brand Baju gitu Di LA. Ya begitulah, nggak enak nya punya abi yang sibuk, dan saking sibuknya dia jarang banget tau keadaan aku di Jakarta kayak gimana karena dia jarang banget main ponsel. Tapi aku seneng banget karena papa aku khawatir ke aku dan dia katanya kangen gitu ke aku. Hhh... Abi aku itu orang nya suka marah, over protective, nggak pelit, dan kadang dia suka ngelawak gitu kalo aku dan umi lagi Gak mood. Abi itu Moodbooster ku.

***

Setelah 3 hari berlalu, dan kondisi ku mulai membaik dan Kata Dr. Jo aku juga udah boleh pulang, tetapi... Aku harus jaga diri dan selalu istirahat dengan cukup.
"ok sabiya, sekarang kamu bisa pulang dan istirahat dirumah ya!" ucap Dr. Jo
"iya, Dok, makasih ya!" jawab aku
"sama - sama biya!oh iya ta administrasi nya langsung dibayar di Lobby utama ya!" ucap Dr. Jo ke umi
"iya Jo, makasih ya!" jawab umi
"siap, oh iya lain kali main dong kerumah aku." tambah Dr. Jo
"tenang aja, apasih yang nggak buat sahabat aku satu - satunya ini!" jawab umi sambil dengan nada meledek
"Yaudahlah, aku mau ke ruang sebelah, karena ada pasien yang harus aku tanganin dulu!" ucap Dr. Jo
"ok bye Jo!" jawab umi

***

Semuanya udah selesai, lalu aku, umi dan abi segera pulang untuk merayakan kedatangan abi dari Luar Negeri. Sesampainya di rumah aku segera turun dan membantu umi dan bibi untuk menyiapkan masakan yang akan dimasak, menu yang akan dimasak banyak banget yaitu, bakso, soto, seblak, mie ayam, dessert nya, cake, terus minumannya, dan aku juga mikir kalo bibi dan umi nggak mungkin bisa ngerjain sendiri, jadi aku bantu deh. Tapi mereka ber-2 melarang ku. "loh, non jangan bantuin non! Enon kan baru dateng dari Rumah Sakit dan keadaan enon pun belum cukup stabil." ucap bibi
"yaampun bi! Gak palah, biya pengen bantu bibi, karena masakan segini banyaknya nggak mungkin diselesain bibi dan umi semua, jadi bi! Please banget bi, bolehin aku bantu bibi, ya? Kapan lagi sih bi aku bantuin bibi dan umi! Ya bi ya... Please!" ucap aku
"nyah, gimana nih! enon masih tetep mau bantuin." ucap bibi ke umi
"yaudah lah bi, biarin, yang penting pekerjaan ini cepet selesai." jawab umi
"tuh kan bi! Umi aja ngebolehin." tambah aku
"iya deh non, bibi mah nyerah kalo sama enon, soalnya nggak bisa dikalahin!" jawab bibi

Dan kita semua pun tertawa bersama di dapur sambil mendengar lagu yang aku putar dengan keras dan kita juga menyanyi bersama, baru pertama kali ini aku merasakan kehangatan sebuah keluarga dengan adanya umi abi dan ditambah bi iyem dan supir andalan keluarga kita yaitu pak jono, lalu hati ku berkata "ya allah, baru pertama kali aku merasakan perasaan yang seperti ini, terima kasih ya Allah, aku merasa ada yang menggantikan kakek nenek ku." ucap ku didalam hati dengan mata berkaca - kaca.

Setelah masakan semua sudah jadi dan selesai, kita semua berkumpul, dan teman - teman abi, umi, dan sahabat ku berkumpul bersama. Inilah hal yang paling aku suka, jika abi datang dari Luar Negeri, pasti akan selalu ada acara besar - besaran untuk mendo'akan usaha abi lancar dan selalu berkah. Lalu aku dengan ke-4 sahabat ku berkumpul dengan bercanda tawa "yaampun bi, sumpah ini adalah the best party ever!" ucap Romessa
"oh ya! Makasih ya mees!" ucap aku
"ok!,yaudahlah aku mau makan lagi dessert nya." ucap Romeesa

Setelah 3 jam acara, tamu - tamu mulai pulang, temen - temen ku juga pulang, meskipun aku nggak mau acara ini berakhir tapi aku seneng karena suatu hal yang terjadi tadi, saat memasak makanan bersama bibi dan umi. 2 jam setelah au membantu membereskan rumah aku merasa sangat lelah dan hendak pergi tidur agar keadaan ku segera pulih seperti biasanya.

Keesokan harinya, aku merasakan hal yang begitu beda di pagi ini, karena biasanya aku yang jemput temen - temen, tetapi ini malah kebalikan nya, mereka yang jemput aku untuk main ke taman kompleks. "sabiya, assalamualaikum." ucap Azkayra
"waalaikumsalam." jawab aku
"kita main yuk, ke taman kompleks, yuk!" ajak Romeesa
"ok, tapi tunggu ya, aku mau pamit ke abi umi." tambah aku
"ok bi." tambah Romeesa

Beberapa menit setelah aku pamit dan salin pakaian, aku keluar rumah dan segera berangkat bersama teman - teman ku. Sesampainya di taman kompleks, aku dan temen - temen ku melihat orang jual ice cream. Lalu kita segera memanggil penjual ice cream itu, dan penjual ice cream itu segera menghentikan kayuhan sepedanya. Setelah itu kita mulai memilih ice cream favorite kita sendiri, dan sesudah membeli, kita segera melahap ice cream tersebut agar tidak cepat cair. Setelah ice cream kita habis, kita berencana untuk bermain bendan dan mulai menggambar petak di sebuah tanah.
"eh, guys gimana kalo kita main bendan daripada gabut!" ucap Azkayra
"wah boleh juga tuh!" jawab aku
"yaudah yuk!" tambah Romeesa

Setelah itu kita mulai bermain bendan selama 2 jam - an, dan kita menyelesaikan nya setelah kita merasa capek. Setelah itu, aku dan temen - temen main kerumah aku. Beberapa menit setelah kita pulang dari Taman Kompleks, kita nyampek dan segera duduk di sofa ruang tamu ku, lalu aku menyalakan AC dan mengambil 10 cup ice cream , Chocolate, dan beberapa makanan ringan di kulkas untuk menghilangkan rasa capek kita. Setelah makanan habis kita satu - persatu turun dari sofa dan segera menterlentangkan badan kita di atas lantai rumah ku, dan mulai tertidur karena mungkin kecapekan plus kekenyangan.

***

Hari mulai sore dan teman ku segera pulang, dan aku segera mandi, dan pergi kerumah Arasely untuk dateng ke acara ultah kakaknya, yaitu kak Arvin. Lalu aku dan teman - teman ku janjian dateng lebih dulu karena ingin membantu Arasely agar cepat selesai dan nggak terlalu repot.

BEST FRIEND FOREVER Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang