Legend of chu qiao : Division 11's Princess Agent (End)

217-219

Bab 217

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Ketika dia berbicara, pria itu menyadari bahwa dia telah mengucapkan kata-kata yang salah.Bagaimana Chu Qiao masih bisa disapa sebagai Jenderal, mengingat dia telah mengkhianati Yan Bei?
"Jenderal, aku ... aku ..." AhJing tidak mengatakan sepatah kata pun saat dia berbalik untuk pergi. Cahaya bulan menyinari tubuhnya, tampak seperti warna putih pucat.
Yan Bei merindukan kehadirannya; bukan hanya pria itu saja. Nasib seringkali tak dapat dibalikkan, seperti panah yang ditembakkan dari panah.
AhJing menggelengkan kepalanya sedikit ketika dia menyampirkan jubahnya yang tebal di atas bahunya untuk kehangatan.
Hongye terbangun oleh suara hujan saat senja. Dia duduk di atas tikar di istana besar yang sunyi, saat jubah biru kehijauannya sedikit ternoda oleh keringat. Saat angin dingin bertiup ke arahnya, rasa dingin merambat naik ke tulang punggungnya melalui butiran-butiran keringat dingin, menyebabkan beberapa bulu merinding muncul di kulitnya. Dia menggosok kulitnya dengan lembut, hanya untuk menemukan bahwa ujung jarinya lebih dingin.
Di sisi lain tikar, kop surat putih jernih tergeletak di sana dengan tenang. Itu telah sedikit rusak, menunjukkan bahwa itu telah digunakan berkali-kali. Sorot matanya dingin ketika tetesan hujan jatuh ke tanah, setetes demi setetes. Lonceng di dekat jendela mulai beresonansi dengan suara yang jernih dan murni saat tirai istana bergoyang sedikit dan elegan seperti penari yang menggoyang pinggangnya.
Isi surat itu berbunyi:
“Situasinya kritis. Saudaraku, Anda memiliki tiga pilihan. Pertama, Anda dapat menghilangkan keluarga Nalan dan kaisar mudanya, kemudian memenjarakan putri tertua dan membunuh Raja Pujiang. Dengan cara ini, Anda dapat mengambil kendali penuh dari kekuatan politik di Song. Kedua, Anda dapat menikahi putri tertua dan memberi diri Anda gelar 'Raja Shezheng'. Dengan cara ini, Anda dapat berurusan dengan Raja Pujiang, meninggalkan provinsi di sepanjang wilayah timur, dan melestarikan tanah dengan ibu kota. Ketiga, Anda dapat meminta Xia untuk persatuan melalui pernikahan, tetapi Anda tidak mampu untuk mengais-ngais bangsawan Xia, jika mereka digulingkan dan diganti. Orang ini perlu memiliki kekuatan militer yang besar, perlu usia yang sesuai, perlu menjadi salah satu bangsawan bangsawan di sana dengan dukungan dan kekuatan yang besar. Yang paling penting,orang ini harus cukup ambisius secara politis untuk mengingini Kerajaan Xia. Setelah undangan pernikahan dikirim, Raja Pujiang tidak akan berani mengirim pasukan ke ibukota. Setelah musim semi berakhir, ketika Jiang Yong mengirim pasukannya ke wilayah timur, krisis akan terhindarkan. "
Tidak perlu mempelajari surat itu lebih jauh di bawah lampu; semuanya telah diinternalisasi.Hongye bersandar di sisi tempat tidurnya dengan tenang, pandangan yang dalam di matanya. Sebenarnya ada cara lain, yaitu bagi Yan Bei dan Song untuk membentuk persatuan melalui pernikahan. Tidak hanya krisis tentang pemberontakan Raja Pujiang dapat dihindari, pasukan Yan Bei akan semakin diperkuat. Mereka akan bisa menjepit Xia dari timur dan barat, saling menguatkan. Namun, dia secara alami enggan melakukannya. Dia belum pernah memikirkan hal ini sebelumnya.
Seorang pria yang cukup umur dengan kekuatan militer yang cukup, lahir di keluarga bangsawan Xia dan haus kekuasaan. Berapa banyak orang seperti ini ada di dunia ini?
Hongye mengangkat sudut bibirnya, menunjukkan senyum suram.
Saudaraku, Anda tidak akan bisa melepaskan setelah semua.
Saat ini, Xia dan Yan Bei terlibat dalam pertempuran. Etnis minoritas menyebabkan gangguan di timur laut. Di dalam negeri, ada perebutan kekuasaan internal; jelas, keluarga kerajaan berada di ambang ketidakstabilan.Song dan Xia tidak pernah terlibat konflik selama bertahun-tahun; ikatan diplomatik mereka lebih kuat dari itu dibandingkan dengan Song dan Tang. Selain itu, Song adalah pusat perdagangan penting yang makmur. Xia tidak akan menyerah untuk membentuk persatuan dengan Song saat ini.Namun, pria yang memegang kekuatan militer, yang juga Kepala Marsekal dari tentara Xia, adalah Raja Qinghai. Dia juga mendapat dukungan dari keluarga kuatnya. Bagaimana dia bisa begitu mudah dimanipulasi oleh orang lain?
Setelah dua konflik besar di Yan Bei, siapa yang tidak tahu pengabdian Zhuge Yue terhadap Jenderal Xiuli? Mungkin, di mata orang biasa, dilema antara kekuasaan dan cinta memberi isyarat baginya. Sisi mana yang akan dipilih Zhuge Yue, ketika dihadapkan dengan keputusan ini? Namun, dia tahu bahwa hubungan pernikahan ini ditakdirkan untuk gagal, bukan karena dia mengenal Zhuge Yue dengan baik, tetapi karena dia mengenal Yan Xun terlalu baik.
Bagaimana Anda akan duduk dan menonton saingan cinta Anda membentuk aliansi dengan Song, menjadi Raja Shezheng?Dengan membuat saran ini, Anda akan yakin bahwa orang ini tidak mudah dihadapi.
Dengan melakukan ini, konflik Song akan sementara dihindari. Zhuge Yue akan diasingkan dari panggung politik Xia juga, setelah menyinggung para pejabat baik Xia dan Song. Selain itu, jika dia berani menolak tawaran pernikahan, pengaruh ekonomi keluarga Zhuge di Song akan dijatuhkan oleh keluarga kerajaan Song. Dengan cara ini, posisi Zhuge Yue di keluarganya akan terpengaruh. Bahkan jika dia adalah figur kekuasaan absolut di Xia, dia akan sangat terlibat.
Konflik yang terjadi antara Qinghai dan Xia akan menjadi kesempatan sempurna bagi Yan Bei untuk menyerang, menimbulkan kerusakan parah pada kedua pasukan.
Dia telah memikirkan berbagai skenario jauh sebelumnya, tetapi tidak mengucapkan secara verbal jawabannya sejak lama.
Yan Xun memang tangguh. Kata-katanya cukup untuk membuat hujan lebat di Xia.Namun, dia tidak mengharapkan satu hal - saudaranya, Xuan Mo, sebenarnya adalah putri tertua Song, Nalan Hongye.
Dalam kegelapan, dia menyipitkan matanya saat dia mengantisipasi badai di depan.Semua emosi dan gagasannya muncul di benaknya. Dia tidak tahu bahwa Xuan Mo sebenarnya adalah Hongye. Dia berulang kali berpikir pada dirinya sendiri: Jika dia tahu, dia pasti tidak akan menggunakan saya sebagai bidak untuk taktiknya.
Namun, ada perasaan yang mendasari rasa pahit dan sedih yang dia rasakan. Lagi pula, dia meminta agar dia menikahi orang lain.
Saudaraku, Anda adalah seorang ahli perencanaan. Kami sudah saling kenal selama 12 tahun, namun Anda begitu ceroboh. Xuan Mo sebenarnya bukan Xuan Mo. Apakah Anda belum menyadari ini?
Dia mengumpulkan kekuatan di ujung jarinya untuk memegang kop surat putih dengan erat.Dengan suara rendah, dia bergumam pada dirinya sendiri, "Saudaraku, karena Anda memiliki niat ini, apa yang salah dengan saya yang membantu Anda?"
Zhen Huang City kemudian dengan cepat turun ke dalam kekacauan. Di bawah panci air mendidih, orang tidak bisa lagi melihat apa yang menggelegak di dalam.
Setelah deklarasi pernikahan dibuat oleh Song, hooha besar meletus di ibukota kerajaan. Itu bukan pertama kalinya dalam sejarah bahwa seorang putri menikah dengan pria lain di bawah statusnya. Namun, itu hanya karena fakta bahwa tidak ada pangeran yang sesuai usia. Saat ini, ada banyak pangeran yang cukup umur, termasuk Zhao Che dan Zhao Yang, terutama Zhao Yang, yang posisinya stabil. Dengan kekuatan di tangannya, dia jelas merupakan pilihan utama bagi Xia.
Kekuatan Song kurang stabil dibandingkan dengan masa lalu juga. Karena Nalan Heqing masih muda, Nalan Hongye telah mengambil alih kekuasaan negara selama bertahun-tahun. Meskipun dia adalah seorang putri dengan nama, dia secara teknis adalah kaisar perempuan Song. Rekannya bukan hanya pasangan biasa — ia kemungkinan besar adalah Raja Song of Shezheng. Dalam keadaan ini, tidak disarankan bagi mereka untuk menggabungkan kekuatan keluarga kerajaan mereka dengan kerajaan lain.Namun, mereka goyah secara internal, dan membutuhkan sumber kekuatan eksternal untuk mengendalikan Shezheng untuk menstabilkan situasi. Dengan perspektif ini, semuanya akan tampak lebih masuk akal.Namun, ketika utusan Song membacakan nama Zhuge Yue di istana Xia, seluruh adegan politik terguncang sekali lagi.
Dua tahun yang lalu, berita kematian Zhuge Yue menyebar kembali ke Xia. Karena pasukan Xia di Yanming Pass juga menderita kekalahan berat, reputasinya benar-benar hancur. Tidak ada yang menyangka dia akan mendalangi kebangkitan seperti itu di Qinghai dua tahun kemudian, memimpin pasukannya kembali ke negara asalnya dengan penuh kemuliaan, apalagi menjadi orang yang paling kuat di istana Xia. Bahkan Zhao Yang harus menghormatinya. Saat ini, putri Song telah menawarkan tangannya kepadanya. Begitu Zhuge Yue menikahinya, dengan tanah Xia di tangan mereka, bersama dengan pasukan militer Qinghai dan dukungan Song, pengaruh keluarganya akan melonjak lagi. Zhuge Yue tidak diragukan lagi akan menjadi pejabat paling kuat di Xia. Terlepas dari konsekuensi yang berpotensi menakutkan ini, keluarga Zhao tidak dapat menolak peluang berisiko ini.
Mengesampingkan situasi ekonomi mereka saat ini dan konflik di barat laut, terbukti bahwa ada beberapa hubungan yang tidak diketahui antara Yan Bei, Song dan Tang, berdasarkan perang sebelumnya di utara.Saat ini, dengan kepergian Jenderal Xiuli, Chu Qiao, dari Yan Bei, hubungan mereka dengan Tang terputus. Bagaimana dengan Song? Jika Xia menyatakan perang terhadap Yan Bei, sikap apa yang akan diambil Song terhadap situasi ini? Selanjutnya, jika putri tertua Song menikah dengan Zhuge Yue, apakah situasinya akan terbalik?
Meskipun ada banyak ketidakpastian di masa depan, Xia tidak punya pilihan selain melibatkan diri dalam situasi ini. Lagipula, kekhawatiran mereka tidak seberapa dibandingkan dengan konflik di barat laut.Dalam waktu satu bulan, ketika es mencair, pasukan Yan Bei akan mengetuk pintu pass mereka lagi.
Sore itu, tiga utusan yang membawa dekrit kaisar, pertukaran surat rahasia antara keluarga, serta intelijen pribadi dari pasukan Zhuge Yue masing-masing meninggalkan Zhen Huang ke Nuanshui Ridge.
Zhao Yang duduk di aula besar sambil menyesap tehnya. Sinar matahari bersinar ke aula dari luar dan ke wajahnya yang tampan.Pangeran ke-16, Zhao Xiang, duduk di sampingnya, sambil menghibur seekor burung beo yang berbicara. Burung beo itu melompat-lompat, mematuk butiran padi di telapak Zhao Xiang sambil mengucapkan banyak kata omong kosong. Ini membuat Zhao Xiang marah, saat dia bersumpah pada burung nuri itu secara berkala.
"Saudara ke-16, apa pandanganmu tentang masalah ini?" Zhao Yang membuka mulutnya dan bertanya. Bagian dalam aula besar itu hangat; karpet tebal diletakkan di tanah.Bumbu-bumbu yang harum ditempatkan di pot dupa. Tanpa menoleh, Zhao Xiang menjawab dengan malas, "Yang mana?"
"Yang menyangkut pernikahan putri Song."
Perhatian Zhao Xiang terpikat saat dia menoleh, menjawab dengan marah, “Orang Zhuge itu sangat beruntung. Setelah mati satu kali, ia membawa kembali pasukan yang setia dari ratusan ribu. Sekarang, dia tampaknya telah memukul jackpot lagi. Ini sangat menyebalkan. ”
Zhao Yang menyelidiki tanpa emosi, "Apakah itu benar-benar karena dia beruntung?"
Zhao Xiang tidak mengerti maksud di balik kata-kata kakaknya. Dengan suara rendah, dia menjawab, “Dengan deduksi, putri Song seharusnya memilihmu, Kakak ke-14, untuk menjadi suaminya. Jika bukan Anda, Saudara ke-7 seharusnya dipilih. Mengapa Zhuge Yue ada di dalam gambar? Saya mendengar bahwa orang-orang Qinghai memanggilnya sebagai penguasa mereka. Menurut pendapat saya, dia akan menjadi Raja Song of Shezheng dalam waktu singkat. Kaisar Song yang akan datang akan mengubah nama keluarga mereka menjadi Zhuge juga. Kakak ke-14, apakah Anda pikir Xia telah menyatukan Song? ”
Zhao Yang terkekeh saat berkomentar, “Cara yang bagus untuk melakukannya. Saya berpikir bahwa keluarga Zhuge akan menjadi masalah yang lebih besar di masa depan dibandingkan dengan keluarga Nalan. "
Zhao Xiang berpikir sejenak sebelum berkata, “Namun, meskipun Zhuge Yue eksentrik, karakternya tidak jahat. Dia setia dan mencintai negaranya. ”
"Setia dan mencintai negaranya?" Zhao Yang memandang Zhao Xiang dari sisi matanya saat dia merenung dengan nada berat, "Kamu benar-benar memikirkannya seperti ini?"
“Saya berada di kelas yang sama dengannya untuk sementara waktu di Shang Wu Hall. Dia ditentukan dalam pikirannya, tidak seperti bangsawan bangsawan lainnya. Ia juga rasional. Saya pikir dia cocok untuk membantu dalam penobatan kaisar berikutnya. "
"Cocok untuk membantu?" Zhao Yang menggelengkan kepalanya dengan tak percaya ketika dia melanjutkan, "Bagaimana dia bisa tunduk pada yang lain? Bahkan jika dia mencintai negaranya, dia tidak akan setia kepada Anda atau saya. "
Zhao Xiang menatap Zhao Yang, bingung.
Zhao Yang tidak menawarkan penjelasan lebih lanjut, memilih untuk mengoceh, “Segalanya tidak sesederhana kelihatannya.Pasti ada beberapa sosok kuat yang menarik tali di belakang layar. Namun ... "Dia tiba-tiba tertawa dengan dingin sambil melanjutkan," Semua orang berpikir bahwa kesempatan ini diberikan kepadanya di atas piring perak, tetapi Zhuge Yue tidak berpikir begitu.Akhirnya, seseorang memperlihatkan warna aslinya. Saya ingin melihat bagaimana Raja Qinghai ini bereaksi terhadap situasi ini. "
Ini adalah ketenangan sebelum badai yang akan datang — yang berat untuk sedikitnya.
Malam itu, Zhuge Yue tidur larut malam.Ketika langit berubah cerah, dia bersandar di sisi tempat tidurnya, lelah, ketika pikirannya melayang jauh. Dia tampaknya kembali dalam mimpi buruknya, menghidupkan kembali kenangan yang telah dilupakan. Dia melihat bayangan yang tak terhitung jumlahnya berputar di sekelilingnya, saat dia merasakan seluruh tubuhnya berubah menjadi beku.Sebuah tangan yang kehijauan meraihnya dan mendorongnya ke depan bersama arus. Darah merah crimson mengalir keluar, menyebar ke seluruh air es.
Mata Yue Jiu memerah saat dia mengerahkan semua kekuatannya untuk menariknya ke depan. Matahari bersinar melalui retakan di permukaan es danau, ketika cahaya samar-samar muncul di bawah air. Dia mendengar suara dialog manusia di permukaan air. Suara itu keras dan jelas, saat melintasi air dan menuju gendang telinganya.
"Hidup Kaisar!"
Dia tahu apa yang sedang terjadi. Orang-orang Yan Bei berpikir bahwa dia telah mati.Nyanyian itu dibuat oleh prajurit Yan Bei, yang memberi hormat kepada penguasa mereka.
Nyanyian itu perlahan meningkat volumenya.Selain suara itu, dia tidak lagi dapat mendengar apa pun. Dia benar-benar dikalahkan oleh lawannya. Sejak muda, dia tidak pernah kalah dengan cara ini. Namun, sekarang dia telah kalah, dia akan membayar harga kekalahan dengan hidupnya.