School LOVE Story (Completed Season 1)

School LOVE Story. 4

Di bus stop.. sambil menunggu Sha-ly datang, saya membaca buku novel. Ye lah.. kan saya ni pembaca tegar cerita-cerita cinta.. hehe. Kalau saya membaca, memang tidak ingat dunia lah. Saya selalu bayangkan watak dalam buku tu diri saya sendiri. Perrghh.. jiwang lah sangat. Tapi ia tidak pernah terjadi hahah!

Sambil-sambil membaca, saya dengar lagu MCR 'i'm not okay' melalui ipod. Zaman tu handphone kan belum canggih. Susah pula nak dapat tu. Saya cuma pakai handphone Nokia 3360 yang bunyi macam ni, 'tililit tililit tililit tit tit..' 😂

Kira ok lah daripada tiada, kan? Saya tutup buku novel sebab lagu 'i'm not okay' tu menguasai fikiran saya. Saya pun ikut-ikut menyanyi dengan kuat macam orang gila. Sebab masa tu dekat bus stop sekolah tiada orang, jadi saya pun beranilah konon nyanyi begitu.

Well if you wanted honesty, that's all you had to say
I never want to let you down or have you go, it's better off this way
For all the dirty looks
For photographs your boyfriend took
Remember when you broke your foot from jumping out the second floor?

I'm not okay
I'm not okay
I'm not okay
You wear me out

What will it take to show you that it's not the life it seems? (I'm not okay)
I told you time and time again you sing the words but don't know what it means
To be a joke and look
Another line without a hook
I held you close as we both shook for the last time
Take a good hard look

I'm not okay
I'm not okay
I'm not okay
You wear me out

Forget about the dirty looks
The photographs your boyfriend took?
You said you read me like a book, but the pages all are torn and frayed

I'm okay
I'm okay
I'm okay, now
(I'm okay, now)

But you really need to listen to me
Because I'm telling you the truth
I mean this
I'm okay (trust me)

I'm not okay
I'm not okay
Well, I'm not okay
I'm not o-fucking-kay
I'm not okay
I'm not okay (okay)

☝Saya hafal sangat lagu ni. Haha.. kalau di bilik, berhambur katil saya lompat-lompat.

Tengah saya syok-syok dengar lagu sambil menyanyi dan hampir banging-kan kepala, tiba-tiba ada orang tegur saya.

"Oi!" suara lelaki menegur dengan kuat.

Terkejutnya saya! Ingatkan siapa, si kurus pula. Saya terhenti menyanyi dan terus buka headphone dari telinga.
Dia tutup mulut sambil ketawakan saya. Sial.

Malu juga saya masa tu. Tapi saya pun dengan temberangnya tegur dia untuk tutup malu saya.

"Apa oi oi?" Saya kata sambil menjeling.

"Tak sangka kau hafal lagu tu ya? Hebat juga kau ni," balas Billy tapi masih tergelak-gelak.

Jilake punya papan berjalan. Nasib baiklah saya ni bukan macam Sha-ly, kalau tak.. saya renyuk-renyuk muka mu Billy.

"Ish, yang kau sibuk apasal? Kenapa kau masih di sini belum balik?" Saya menyoal dia. Sebab saya hairan, kawan-kawan dia yang lain sudah pulang.
Takkan dia tunggu Frank? Saya berfikir.

"Saya yang patut tanya kau. Tunggu siapa?" Dia bertanya pula saya.
Eii, menyibuk pula hal orang.

"Tunggu jejaka idaman turun dari langit," dengan santai saja saya menjawab soalan dia.