"Astaga, kau mengagetkanku sialan," umpat Taehyung, dia mengelus dadanya yang berdetak menyakitkan setelah tidak sengaja hampir saja menginjak kepala seekor anjing di depan pintu rumahnya. "Sebentar, Holly? Tidak mungkin, Yoongi hyung tidak mungkin membiarkan Holly di sini. Apa jangan-jangan, Jungkook mengadopsi anjing tanpa seizinku?"
Taehyung melanjutkan melepas sepatunya dan menyimpannya ke rak sepatu, membiarkan seekor anjing yang ia yakini sebagai anjing adopsian Jungkook tidur di atas lap tepat di depan pintu rumah.
Sembari melepaskan jasnya, Taehyung semakin berjalan masuk ke dalam rumah dan menolehkan kepalanya kesana kemari, mencari baby kesayangannya yang entah sedang di mana."Jungkook? Kau di mana sayang?" teriak Taehyung melepaskan jam tangan dan dua kancing kemejanya.
Rapat hari ini benar-benar menguras tenaga dan otaknya, terjadi beberapa kali perdebatan antara klien dan pihak perusahaannya, Min Yoongi selalu menjadi yang pertama memulai perdebatan. Tidak juga sih, pria itu memang suka sekali berkomentar tidak tahu tempat. "Sayang, kau tidur-"Ceklek
"Sedang apa kau di sana?"
"Y-ya?"
Taehyung mengernyitkan dahinya, merasa bingung dengan tingkah Jungkook yang terlihat panik melihat kepulangannya.
Taehyung menyimpan kedua tangannya di pinggang, mengangkat satu alisnya sambil menatap Jungkook yang masih tidak beranjak dari tempatnya berdiri, sebuah kamar tamu.
Jungkook bahkan tidak melepaskan tangannya dari gagang pintu, seolah takut sang kekasih membukanya."Holly? Kau darimana saja,"
"Holly? Dia Holly? Kau menculik Holly dari apartemen- tunggu, Jimin di sini?" Taehyung merasa bingung, apa ini? Anjing itu benar-benar Holly? Di rumahnya? jam 12 malam? Hey, sungguh?
DDDDRT
DDDRRT
"Ini Yoongi," ucap Taehyung menatap nama kontak di ponselnya. "Kenapa kau?" tanyanya pada Jungkook yang langsung dengan sigap memangku Holly dan kembali memegang gagang pintu kamar tamunya.
"Jimin hyung tidak boleh pulang!"
"Hallo hyung, kenapa?" Taehyung mengangkat telpon dari Yoongi dengan kedua mata tetap fokus pada Jungkook. "Entahlah, tapi Holly di sini, kemungkinan dia juga di sini."
"Hyung!" protes Jungkook karena Taehyung memberikan informasi keberadaan Jimin pada Yoongi.
"Tentu saja, kau tahu pass rumahku, datang dan selesaikan masalah kalian."
Klik
"Hyuuung~ Jimin tidak boleh pergi dengan Yoongi hyung!" rengek Jungkook, ia bahkan mulai berkaca-kaca setelah tahu jika Yoongi kemungkinan sedang dalam perjalanan menuju kesini.
"Kenapa? Jimin pasti membuat kesalahan fatal kali ini. Dia harus di beri hukuman."
"Tapikan-"
"Kenapa terus membantahku? Kau mau hukum?"
Jungkook menggelengkan kepalanya, bibirnya mencebik ketika Taehyung terus saja menarik tangannya menjauhi kamar tamu.
Oh tentu saja setelah Jungkook menyimpan kembali Holly ke atas sofa.-----
"Jimin hyung akan baik-baik saja, kan?"
"Dia tidak akan di pukul Yoongi, kan?"
"Taetae, haruskah kita menguping pembicaraan mereka? Haruskah-"
"Ssssssstt, kau berisik Jeon. Aku sedang lelah, tak bisakah kau hanya bercerita tentang harimu saja?" tanya Taehyung mengeratkan pelukannya di pinggang kecil Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
J e o n b b y x P a r k b b y || Taekook x Yoonmin
Teen FictionJungkook yang manja dengan Taehyung yang bodoh, tapi kaya. Jimin yang manja dengan Yoongi yang dingin, tapi manis. Tentang Jimin yang terobsesi dengan pakaian bermerk, sepatu bermerk, juga aksesoris. Lalu, ia pamerkan pada Jungkook. "Kasihan, aku pu...