3. Tiga kaki

27 4 1
                                    

Menyerahlah kau
-BRT

Saat sudah di atas ring.
Tanpa membuang buang waktu , Alan langsung memberikan berbagai serangan kearah femme.

Namun Alan kalah cepat dari femme, femme lebih dulu menghindar dari Alan ,di saat Alan melayangkan Serangannya itu.

Selama pertandingan, femme hanya menghindar, menghindar dan terus menghindar .

Hingga Alan di buat geram olehnya.

"Berhentilah bermain ,kau gadis angkuh"

Mendengar kalimat itu , lantas membuat femme terkekeh .

" Apa yang lucu , huh"
Balas Alan seraya melayangkan pukulun hampanya keudara.

Femme melihat ke arah tangan Alan.
"Hey Alan ,berhentilah memukul angin, angin itu tak bersalah bung"

Mendengar kalimat itu Alan di buat makin geram olehnya.

Sedari tadi Alan sudah mencoba memukul femme ,namun yang ada ia hanya memukul angin.

Ia Benar-benar benar di permalukan seorang gadis kecil.

Beberapa saat kemudian.
Setelah femme kira sudah cukup main mainnya ,

akhirnya femme memutuskan untuk, menendang tulang kering Alan dengan tulang kering kakinya, dengan tenaga full yang ia punya,

Alhasil terdengar lah suara yang di tunggu tunggu femme sejak tadi.

Krek

"Hhhh"

Femme terkekeh , mendengar hal itu , tanpa fikir panjang , ia langsung menendang wajah Alan dengan telapak kakinya.

Bugh

Alan terjatuh ke lantai arena akibat tendangan femme.

"Kau bahkan , tak bisa menyentuh ku Alan"
Ucap femme seraya mengikat rambutnya yang berantakan akibat menghindari Alan

Melihat Alan yang terbaring lemah di sana.
Femme menghampiri Alan.

Ia mengunci pergerakan Alan dan mendudukinya.

"Terimakasih atas latihannya"
Itulah kalimat yang femme ucap kan ke Alan saat ia rasa latihan hari ini sudah cukup.

"Latihan katamu ,huh"
Balas Alan parau

Mendengar kalimat femme yang seolah meremehkannya , Alan berusaha bangkit dan mencoba menghajar femme.

Namun sayang, sebelum sempat Alan berdiri, femme lebih dahulu menghajar Alan hingga mulutnya kembali memuntahkan darah segar.

Femme melirik ke arah Alan
"Berhentilah bermain bersama bocah ini, alan"
Ucapnya sarkas saat sudah memastikan Alan tak akan bisa berjalan lagi dengan kedua kakinya.

"Setelah ini , kau pastinya akan memiliki 3 kaki , Mr.Fort"
Setelah mengucapkan kalimat itu, femme lanjut pergi meninggalkan Alan.

"Kau "
Alan menggeratakkan giginya ,
sungguh merasa terhina dengan perbuatan Femme, dan ia berjanji akan membalas femme suatu hari nanti.

"Kita Lihat saja , siapa yang akan memiliki 3 kaki besok"
Ucap Alan saat melihat Femme berjalan meninggalkan nya sendirian di lantai ring tinju

R E I N ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang