"J-jadi, ada yang masuk kamar saya, pak? Tapi saya liat barang saya gak ada yang hilang." tanya Nakyung yang baru datang.
"Coba tanya Lia, Yuri, Bomin. Kalau gak salah Jeno juga liat." jawab Pak Leeteuk.
"Coba kamu tanyain." ujar Jinyoung.
Nakyung mengangguk. Di sana Lia masih syok. Sementara Jeno dan Bomin tidak ada. Tentunya Nakyung menghampiri Yuri.
"Kok bisa masuk?" tanya Nakyung.
"Tadi gue lagi lewat. Eh ada orang masukin kunci ke kamar lo. Gue kira temen lo atau Lia yang megang kunci kamar kalian. Dia cewek cantik. Bajunya item gitu. Bawa tas item juga. Lia ada di dalem kamar. Jadi dia syok gitu." jelas Yuri.
"Lia sekarang di mana?" tanya Nakyung.
"Di kamarnya Yeji."
Nakyung dan Jinyoung pergi ke kamar Yeji. Di sana ada banyak orang yang mengerumuni Lia.
"Lia, lo gapapa?" tanya Nakyung.
"Kyung...." Lia terlihat gelisah.
"Apa? Oh ya, ada yang aneh tau gak. Gue gak ngerasa barang kita ilang lho. Lo liat gak dia ngambil apa?" tanya Nakyung to the point.
"Kyung, gue lagi tiduran sambil maen HP di kasur, tiba-tiba dia buka pintu, padahal udah gue kunci, terus gue kaget, di situ tubuh gue kayak gak bisa bangkit dari kasur. Dia langsung ngubrak-abrik kamar kita.." cerita Lia.
"Jadi, dia ambil apa?"
"Buku Lo."
"Hah? Buku apa?"
"Buku yang kuno itu."
Sementara sang pencuri,
“udah dapet?”
“udah, bos.”
“bagus! ke kantor sekarang juga!”
∫‡╂─『 Why Please 』─╂‡∫
♯Millenials© Siao Malfoy / 손 나비
KAMU SEDANG MEMBACA
Why Please ー Millenials ✅
FantasíaNakyung, sang gadis penemu sebuah buku usang yang bisa menampung tiga permintaan. 🍁 00 Line & 01 Line.