KIM's ( Kim Seokjin, Kim Namjoon, Kim Taehyung)

Chapter 6

" Jimin ah... " panggil Seul gi sambil melambaikan tangan pada Jimin. 

Jimin menghampiri Seul gi dan Loona. 

" Wae. " 

" Taehyung mana? Sudah beberapa hari ini aku melihat mu sendiri saja. "

" Bocah itu kan pingsan beberapa hari yang lalu. " ucap Jimin sambil sibuk memijat tengkuk lehernya. 

" Pingsan ? " tanya Loona yang kaget. 

" Iya Loona, bocah bodoh itu pingsan. Kalau buka Kyosu Choi yang menemukannya di parkiran mungkin dia akan pingsan sampai pagi di sana. " 

" YAK... kenapa kau selalu memanggil Taehyung bodoh. " 

" Suka suka aku, mulut mulut ku. " ucap Jimin menjawab Seulgi dengan nada tinggi, membuatnya kaget. 

" Jadi itu pingsan sungguhan. Astaga. " gerutu Loona

" Ada apa ? "

" Jimin ah, sepertinya aku dalam masalah, terakhir kali aku bersama Taehyung memang dia tergeletak di samping mobilnya, tapi ku kira dia membohongi ku, ternyata itu sungguhan. " 

Jawaban Loona berhasil membuat mulut Seulgi dan Jimin menganga. Sedangkan Loona hanya memukul kepalanya dan di hentikan Jimin. 

" Sudah lah Loona, tak apa apa. Aku ingin ke rumah sakit sekarang, apa kau mau ikut? "

" Aku akan ikut. " ucap Seulgi 

" Siapa yang mengajak mu?  Pergi sana sendiri. " 

Entah kenapa sikap Jimin berubah menjadi lebih dingin dari biasanya, tapi itu hanya kepada Seulgi, bahkan Jimin bicara dengan nada tinggi dan kasar. Perkataan Jimin barusan berhasil membangunkan emosional Seulgi, dia sangat tau bahwa saat ini moodnya langsung tak baik. Bahkan menahan matanya agar tak berkaca kaca. 

" Baik lah, Loona kau saja yang menjenguk Taehyung. " ucap Seulgi dengan nada rendahnya. 

Sepasang mata Jimin langsung melihat Seulgi. 

" Tidak, aku tak mau pergi tanpa mu, lagi pula Jimin hanya bercanda, ayo lah Seul gi temani aku. "

" Hmm... tak apa kau bisa ke sana dengan Jimin, aku akan menjenguk Taehyung besok. Sampaikan saja salam ku untuk nya ya. " 

Ada perasaan aneh di hati Jimin saat melihat Seulgi seperti itu.

" Tadi kau yang bersemangat menjenguk Taehyung kan? Ayo lah. "

" Sudah lah Loona, dia bilang tidak akan ikut kan , biarkan saja. " lagi lagi perkataan Jimin membuat Seulgi tak enak. 

" Hmm, aku tak apa apa, sampaikan salam ku pada Taehyung ya, aku pulang duluan. "

Seulgi akhirnya pergi, air matanya baru saja jatuh ketika ia membalikkan tubuhnya untuk berjalan lawan arah dengan Jimin dan Loona. Sedangkan Jimin kembali merasakan hal aneh di hatinya. 

Selama di perjalanan ke rumah sakit, Loona menyiapkan kata kata maaf yang akan ia sampaikan hingga membuat Jimin menggeleng. 

" Apakah Taehyung sebegitu menyeramkan untuk mu ? "

" Tidak, hanya kau tau kan akh iya, dia sangat menakutkan . "

" Tenanglah, lagi pula si bodoh itu tetap menunjukkan sikap yang sama kan walau kau sudah meminta maaf. "

" Hufft iya juga ya, ngapain aku memikirkan hal bodoh itu . "

" Lama lama kau sama bodohnya seperti Taehyung. "