"Kami para pedagang, berusaha mencari rejeki dengan jalan yang halal dan tidak meminta-minta!"
Bagaimana kehidupan para pedagang es selendang mayang, es cendol, susu murni, dan telur gulung di SD Karasuno ya? Apakah mereka saling iri ketika salah sa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ulang tahun sekolah alias HUT SD Karasuno pun tiba. Baik para guru, murid, maupun orang tua murid pun bersuka cita menyambut acara tahunan SD Karasuno itu. Tak terkecuali para pedagang. Sesuai janji dari Pak Kepsek, Daichi, para pedagang pun turut berpartispasi dalam lomba tersebut.
Apa saja lomba yang dibuat oleh para pedagang?
Kepo ya.
Pertama, kita tengok ke lomba yang diadakan oleh Yu Nishinoya, si pedagang susu murni.
Kageyama, Hinata, dan Lev antusias mengikuti lomba yang diadakan pemuda yang akrab disapa Noya itu. Jingle khas susu murni pun berkumandang diseluruh sekolah.
"Anak saya juga ikutan kok mas. Itu yang rambutnya orange," ujar Asahi sambil menunjuk Hinata, sang anak yang tengah mengikuti lomba.
"Sama. Anak saya juga. Agak malu-maluin sih, tapi saya putuskan untuk mendukungnya," timpal Ennoshita sambil mengarahkan kameranya pada sang anak yang tengah berlomba.
"Mas Enno sayang anak banget ya. Gak heran kalo Tobio jadi anak penurut," komentar Asahi.
"Iya. Beda banget sama anak saya. Buandelnya gak ketolong," tambah Yaku.
Sementara Ennoshita hanya tersenyum anaknya dipuji begitu.
Kita tinggalkan bapak-bapak yang lagi ghibahin anaknya, sekarang mari kita tengok anak-anak yang sedang lomba.
Noya membuat lomba cover dance susu murni. Dia bilang, dia terinspirasi dari sebuah dance ala-ala boyband Korea gitu. Karena kebetulan dagangannya memakai lagu yang sangat terkenal di seluruh negeri, ia putuskan untuk membuat dance cover dari jingle tersebut.
Kageyama menari-nari dengan indahnya, seolah-olah ia memiliki bakat menari di dalam dirinya. Hinata yang tidak mau kalah dengan Kageyama pun ikut menari dengan semangat. Meskipun gerakan Hinata lebih mirip orang kesurupan. Lev? Dia malah nari hula-hula, membuat Yaku yang menontonnya ingin mencoret Lev dari kartu keluarganya.
"Ada Bang Noya jualan susu," Lev mulai menyanyikan lirik yang dibuatnya bersama Bokuto. Maksudnya, biar gak bosen kalau cuma dance tapi gak ada liriknya.
"Ada Bang Noya, jualan susu," tambah HInata.
"SUSU MURNI NASIONAL!!!!" Tobio bernyanyi dengan suara cemprengnya. Membuat para penonton segera menutup telinga.
Ennoshita hanya bisa tepok jidat.
"Belum sampe situ liriknya!!!!!" protes Lev. "Lagian, suara lo cempreng banget sih. Lo nge-dance aja, gak usah nyanyi!"
"Berisik! Suka-suka gue dong!" sahut Kageyama.
Sementara Hinata hanya mentertawakan suara cempreng Kageyama.