Little Sugar Daddy《KookV Fanfiction》

열다섯

~Fifteen~
'Jungkook's Attack -pt2'

"Aーarghhh!" Taehyung menjerit ketika Jungkook menarik kedua pinggulnya, membuat benda kokoh itu tertanam dalam di dalam hole sempitnya. Rasanya sakit sekali, perut Taehyung terasa terkocok dan matanya berkunang-kunang.

"Hhha... S-sejak kapan kau..." Air mata Taehyung jatuh, tak siap menerima serangan tiba-tiba semacam itu. Kejantanan sang Baby telah memenuhi lubangnya, sepenuhnya berada di dalamnyaーtetapi, kedua kakinya itu masih bergetar, berusaha untuk menahan kedua bokong dan bobot tubuhnya agar tak menekan terlalu dalam. Rasanya terlalu menyakitkan.

"Kau terlalu lengah, Dad," Tak ingin menjawab dengan detail, Jungkook malah memilih untuk untuk membasahi bawah bibirnya. Gosh, Daddynya ini sexy sekali. Bibirnya bergetar, getaran yang merambat ke seluruh tubuhnya. Kedua tangannya berada di lutut sang Jeon, menahan beban tubuhnya. Kedua kakinya itu bahkan mencoba untuk menjijinjitーmengeluarkan milik si Jeon dengan susah payah.

"Nggg!"

Tetapi, si Jeon tak kehilangan akal. Ia mengunci kedua pinggul ramping itu dan menekannyaーtak membiarkan sang Daddy berpindah dari posisinya. Bibir Taehyung bergetar semakin tak karuan ketika benda itu menekan titik postratnya. Penis Daddynya itu bergetar, lucu sekali.

"Kook-, kumohon... shh."

"Lepaskan ikatan kakiku, Dad."

Taehyung memandang diantara tatapan pasrah dan galak kepada sang Baby. Ia tak mau, lelaki ini pasti akan menyetubuhi dirinya habis-habisan jika ia melepaskan semuanyaーefek obatnya masih kuat.

"Kau ingin membuatku memerintahmu dua kali, huh?" Jungkook bertanya, kali ini nadanya penuh penekanan dan sangat mengerikan.

Taehyung menggeratakkan giginya. Tak mau. Dia tak ingin kalah dengan si Sugar Babynya lagi! Setidaknya ia ingin mendominasi, walau hanya untuk malam ini. Jungkook gemas karena Taehyung tak mau berkompromi dengannya.

"Kau tak memberiku pilihan lain. Kau akan menyesal, lho," Jungkook menarik kedua paha Taehyung untuk merapat kearahnya. Ia memukul bokong sintal itu, membuat sang empunya langsung meremas pundak Jungkook kencang, "A-ahhh!"

Plak!

"Ahhh, hentikan!" jerit Taehyung ketika Jungkook menampar kedua bokongnya dengan kencang untuk yang kedua kalinya. Rasanya panas dan sakit sekali, mempengaruhi seluruh sel di dalam tubuhnya.

"Lepaskan ikatan di kakiku, ya?" Jungkook mengulangi permintaannya, berbisik dengan lembut di dekat telinga lelaki di pangkuannya itu. Tetapi, si caramel bersikukuhーmenggeleng kencang.

Jungkook meremas gemas kedua bokong sintal sang Daddy, kemudian menekannya ke bawah. Sang empunya kembali menjerit, "Ahhh! K-kook!"

Jungkook tak dapat menghentakkan miliknya karena kakinya tak dapat bergerak sedikit pun, jadi ia memilih untuk melakukan kegiatan itu berulang kali. Menarik-turunkan badan mungil Daddynya agar bendanya merasakan kenikmatan itu.

"AHHH- nggg," Taehyung menggigit pakaian di sekitar lengan Jungkook untuk menahan desahannya. Gerakan yang dibawakan Jungkook benar-benar menyiksanya, bahkan adik kecilnya tak henti-hentinya mengeluarkan pre-cumnya.