AKEY

15

Niel jalan melewati koridor dia sedang menikmati udara luar, dia sudah terlalu bosan di dalam kelas

"woii" panggil seseorang yang mengejutkan niel
"gw gk suka banyak bacot, lo siapanya ghey??!" tanya seseorang dan orang itu adalah vero
"oooo melawan ni bocah" kata niel sambil ngerangkul kepala vero dengan kasar
"ahhh, apaan si lo sakit woiii" kata vero sambil mencoba melepas
"bang niel!" kata seseorang dan orang itu adalah ghey
"lepasin ih, itu temen aku" kata ghey dan niel langsung melepas
"abang?, jadi dia abang lo ghey?!" tanya vero sambil takut takut
"iya, knp?" tanya ghey
"ya allah abang ipar" kata vero sambil mencium tangan niel
"apaan si lo, geli gw" kata niel jijik
"ehh ge bilang ya sama lo jangan lo ganggu adek gw, kalau lu sukak bilang langsung jan kebanyakan kode ok" kata bang niel sambil memukul pundak vero dan pergi
"direstuin gw" kata vero sambil tersenyum kearah ghey
"geli gw" kata ghey dan pergi meninggalkan vero

Di istirahat pertama semua anak murid langsung pergi karena ada pertandingan basket antara zio dan rafa

"gw bilang sama lo, kalau lo kalah lo harus nyelesain tu taruhan" kata rafa degan penuh penekanan
"okk lo kira gw takut!" kata zio menatap rafa dendam

flasblack on~

Zio sedang berjalan melewati koridor dan seseorang melempar bola basket ke arahnya dan dia langsung sigap menangkap bola tersebut

" gw gk yakin kemampuan basket lo bagus" kata seseorang dan orang itu adalah rafa
" gw gk yakin orang buntal kayak lo bisa main basket" kata zio sambil melempar bola ke arah rafa dengan kasar
" ok, gw tantang lo, kita taruhan aja gimana?" tanya rafa
"taruhan?" tanya zio dengan alis di naikkan
"iya, yang kalah harus baperin rai, waktu dia udah baper tinggalin dengan cara yang kejam, ok?" kata rafa
Zio tidak tau harus melakukan apa dia tidak mau kelihatan lemah dimata rafa dan di sisi lain dia tidak mau menyakiti hati rai
"ok, deal" kata zio dan pergi
"gw tunggu di lapangan pas istirahat" kata rafa dengan senyum kemenangan

Flasback off

Anak anak meneriakan jagoannya maaing masing dan sekarang zio sudah ketinggalan jauh, dia sudah lama tidak bermain basket sedangkan rafa dia memang buntal tapi dia sudah ahli dalam basket zio memang banyak keraguan tapi dia tidak mudah menyerah

"rai lo duduk sini!" kata ghey untuk duduk di sampingnya
"loo kok??, rafa sama zio mereka tanding?" kata rai bingung
"iyaa udh liat aja" kata dila

Di permainan akhir mereka seri zio sudah merebut bola dari rafa tapi dia sudah tidak sanggup lagi kakinya merasa keram, di pikirannya hanyalah rai dia tidk ingin rai menjadi taruhan. Dan nihil zio sudah kalah dengan rafa, rafa sudah memasukkan bola tersebut ke dalam ring basket semua murid berteriak kecewa pada zio termasuk rai

"so, silahkan gw mulai dari sekarang" kata rafa dengan muka kemenangan
"bangsat lo" kata zio dengan muka dendam

Zio jalan dengan perasaan takut dan gugup dia tidak tega tapi dia harus melakukannya

"kok lo kalah si" kata vero sambil melihat zio
Zio tetap diam pandangannya kosong
"woiii!" jerit ara di kuping zio
"haa iy?" kata zio terkejut
"lo melamun ya?" tanya rai
"hehehe, sikit" kata zio
"lo kenapa si bisa tanding basket bareng rafa?" tanya keano
"gw yang ngajak" kata zio dingin
"alahh lu mah, lu kan udah lama gk main basket lagian kaki lo tu sering keram, lo yang ngajak lo yang kalah malu maluin nama mimi peri lu" oceh kevin
"bacot diam" kata ghey menunjuk kevin dan dia langsung terdiam

Rai daritadi memerhatikan wajah zio dia seperti sedang memikirkan sesuatu dan tampak cemas apa yang sedang di pikirkan zio itu yang membuat rai sedikit khawatir padanya

.
.
.
.
Ok guyss maaf yaa 2 minggu ini aku gk update maaf banget, aku uts guyss
Jan lupa di vote ya💕💕