Happy Reading!
Enjoy!
Part kali ini sangat pendek hehe
Hanya 400w
-
"Okay, Kalian sudah mengerti ,peraturan nya tidak susah, sekali lagi kalian sudah mengerti?"Eden-sang kepala sekolah sedang memberikan pernyataan pada siswa-siswa laki-laki
"Iya pak"
"Kalau ada yang berani langgar, silahkan terima konsekuensinya"
Semua terheran-heran dengan peraturan di sekolah swasta ini, bukan yang pertama mentaati tata tertib sekolah tapi yang kedua, Jangan ganggu Destiny Agatha Cornelia, anehkan?
Memang siapa cewek itu?
-
1 minggu kemudian"Jangan berani-berani lo ulangin lagi"Destiny berteriak di depan cowok kelas 10 yang barusan tak sengaja melemparinya dengan bola tenis
"I-iya"
Destiny pun segera melepaskan Tarikan tangannya pada rambut cowok itu
"Apa lo semua, bubar gak?!"tidak sampai hitungan kedua kerumunan pun bubar
-
"Iya des, ampun"Andi, cowok kelas 11,ban motor ninjanya dikempesin dan dilubangi habis-habisan oleh Destiny
"Siapa yang nyuruh lo nembak Renata?"Destiny melotot sambil mengacungkan cutter yang dia pakai untuk merusak ban motor Andi
"Iya-iya maaf deh yaa, udah dong Des motor gue baru dibeli kemaren lo"Andi ingin menangis saja melihat kondisi ban motornya
-
"aww-sakitt"Semua melongo melihat bola voli mendarat di dahi Destiny hingga merah
Para cewek-cewek yang tadinya bersorak-sorak ria kini mulai berpergian satu persatu
Para cowok-cowok langsung menatap Yuda, Cowok yang melemparkan Bola Voli dengan tidak sengaja
"Yud, sono minta maap"
"Iya yud,gue gak mau ikut terseret"
"Sono yud,tuh tuh dia nyamperin"
"Kabur-kabur"
Yuda mengumpat melihat teman-temannya sudah melarikan diri
"Eh Destiny.. Em s-sory ya gue gak seng--aww!"Bola Voli yang dipegang Destiny dia lemparkan tepat pada dahi Yuda
"Tuh sakit gak? Itu yang gue rasain tadi"Yuda mencibir
"Gak sekuat ini perasaan des"
Destiny mendesis, "diam aja lo kambing"
-
"Eh habis pulang sekolah, lo pada mau latihan basket gak?"Mereka adalah anak basket kelas 11, kumpulan cowok-cowok ganteng kaptennya Rio
"Iya, gue ikut"
"Oke"
Pulang sekolah
"Woy ayo langsung kelapangan aja"
"Oke-oke"
Mereka semua terhenti melihat Seseorang sedang mendrible bola basket dengan tidak berpri kemanusiaan, setelah mendrible bola orang itu melempar bola basket ke arah perpustakaan membuat para anak basket melotot
Prang
Bunyi pecahan kaca jendela membuat mereka geleng-geleng, Sedangkan sang pembuat onar hanya tertawa
"Woy Ri gue gajadi latihan"
"Gue juga"
"Gue duluan ya"
"Besok deh ya"
"Gue ada acara keluarga keknya Ri"
Rio memegang kepalanya"kita ada pertandingan minggu depan woy"
Semua menggeleng
"Sory Ri gue masih mikirin masa depan"
"Gue juga Ri"
"Sama Ri"
"Iya Ri"
Rio ingin menggigit Orang itu yang sedang berjalan menuju mereka
Semua langsung menegang
"Woy"
"I-iya des"
"Ada apa ya des?"
"Kenapa des perlu bantuan?"
"Hmm, ajarin gue ngebasket dong"
Saat itu juga Mereka langsung bubar, bahkan sang kapten basket telah berlari lebih dahulu meninggalkan anak buahnya
Destiny merotasi matanya
"Salah gue apa coba?"
Intinya selama 1 minggu bersekolah di sekolah ini, sepertinya mereka mulai mengalami gangguan mental, karena satu cewek, memang benar ya kata bapak kepsek terhormat, jangan ganggu Orang bernama Destiny hehe
👣👣👣
Tuhkan pendek hehe
Ini cuman aku tulis supaya gak perlu repot-repot aku jelasin gimana mereka bisa udah ada di sekolah yang awalnya khusus cewek heheOkey, sebelum lanjut, aku mau bilng kalo DAC bakal update tiap hari jumat sampe selesai, aku udah bener-bener niat tmatin cerita ini hehe
Selamat berjumpa di part selanjutnya!
Selalu tunggu yaa dan ikuti DAC selalu!
KAMU SEDANG MEMBACA
Destiny AGATHA Cornelia
Teen FictionBaca aja gak larang. PLEASE DON'T COPY MY STORY! Update suka-suka --- 🥇#1 - Trouble / in sept-oct 2019 Judul sebelumnya: Queen of Bullying Siapa yang tidak kenal dengan Destiny Agatha Cornelia, cewek cantik Yang memiliki rambut panjang lurus b...