8. ottokhe

2.1K 313 92
                                    

Vote dan komen jangan lupa

______________



Hyunjin berlari entah kemana, pikiran kalut berbagai spekulasi buruk berputar dikepala rasanya seperti akan meledak terlalu menyakitkan Kekecewaan, dan  sakit hati yg total hyunjin rasakan saat ini.

Berjuang mencari sang ayah hanya agar dirinya di akui dan jg merasakan bahagianya memiliki ayah tapi fakta yg ada sebuah kekecewaan yg didapat bahkan rasanya sebuah pengkhianatanpun dirasa , memikirkan bagaimana perasaan jinyoung jika mengetahuinya, hyunjin bahkan takut membayangkannya.

Ya tuhan~~  padahal baru beberapa menit lalu bahagia bisa merasakan kehadiran sang ayah tapi kenyataan pahit malah menamparnya bahkan telak memukul dan menjadikannya total lumpuh akan rasa sakit yg tak henti menghujam dada.  .

Mark memang ayah kandung tapi seakan tidak bisa di miliki, rasanya tidak bisa diterima, seolah memiliki tembok besar sebagai penghalang .

Tubuh ambruk disebuah lorong gelap, hyunjin bahkan tidak menyadari dia berlari sampai sejauh mana sehingga mendadak langit menjadi gelap dan tubuh terasa remuk bukan hanya hati tapi memang seluruh tubuh.

Menangis terguguk dan memeluk lututnya sendiri rasanya menyakitkan jg menyedihkan dalam waktu bersamaan, kenapa selalu kenyataan pahit yg hyunjin dapat , fakta dirinya lahir tanpa ayah tanpa keluarga selain sang mama, hidup sendiri bukannya itu cukup menyedihkan dan saat ini malah sang ayah telah memiliki keluarga nya sendiri, tuhan sungguh tidak adil.


Mungkin memang takdir tidak mengizinkan mereka untuk bersama .

"Mama mianhae ___"

Bayangan suara lembut dan senyum sang mama berputar dikepala, senyum bahagia yg selalu ingin hyunjin lihat pasti akan menghilang jika mengetahui orang yg dulu dicintai tidak lagi memiliki perasaan yg sama bahkan telah dimiliki orang lain. .

Dan rasa menyesal menghinggapi begitu saja , harusnya dari awal hyunjin menuruti sang mama tidak mengetahui apapun tentang siapa ayah kandungnya dan hyunjin tidak akan mengalami hal menyakitkan seperti ini. 

"Mama___"

Hyunjin menangis seorang diri memanggil sang ibu agar berharap muncul detik ini jg dan memeluk untuk menenangkan tapi faktanya tidak mungkin, sang ibu di korea dan hyunjin saat ini dinegara sang ayah yg hyunjin akui dengan jarak yg sungguh jauh.

Padahal rela pergi jauh bahkan membohongi sang ibu , tapi yg didapat sebuah kekecewaan dan pengkhianatan rasanya sakit sekali .

Kenapa sang ayah tega. 

Apa benar sang ayah tidak mencintai sang ibu ? Lantas kenapa sang ibu bisa hamil jika sang ayah tidak mencintainya. 


Kenapa ayahnya jahat sekali


Dan mendadak kepala terasa berat bahkan tubuh lemah hyunjin jatuh tergeletak diatas tanah kotor amerika serikat, tidak kuat menahan permasalahan yg saat ini dihadapi terlebih keadaan tubuh yg tidak baik akibat menempuh perjalanan jauh


Dan hyunjin pasrah apapun yg terjadi bahkan matipun dia tidak perduli asalkan semua rasa sakit dihati menghilang karena demi tuhan kenyataan hidupnya memang sangat menyakitkan dan menyedihkan .

.
.





Dan cahaya silau menusuk kedua mata si pemuda tampan yg terbaring di atas ranjang king size, suara erangan jg tangan yg memegang kepala cukup menggambarkan jika keadaan hyunjin tidak baik baik saja .

Kepala terasa berat dan pusing bahkan berkali-kali mengedipkan mata guna melihat keberadaan dia saat ini .

Sebuah kamar dengan wana putih nan mewah, jelas bukan kamarnya yg kecil serta sederhana .

who my dad ??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang