🌹 KookV 🌹
. . .
CAUTION:
Terlalu menghayati cerita fiksi dapat menurunkan tingkat konsentrasi dan menimbulkan efek2 baper(?). Gejala seperti naiknya tekanan darah, euforia, cengengesan, mual2 dan hasrat ingin gampar seseorang bukan merupakan tanggung jawab kami.. . .
Happy Reading~ ^^
.
.
.
.
.
Ada yang bilang kalau bercinta bisa membuat aura kecantikan seorang wanita lebih terpancar. Jungkook bertanya-tanya apakah itu juga berlaku untuk laki-laki, sebab akhir-akhir ini dia merasa Taehyung semakin bersinar dari hari ke hari.
Di ujung sana, tepatnya di gerbang, Kim Taehyung baru saja masuk bersama tiga kawannya. Mereka bercakap-cakap dan tertawa seperti biasanya, bertegur sapa dengan siswa lain serta membungkuk saat berpapasan dengan guru piket di gerbang. Kelihatannya pemandangan yang normal.
Tetapi di sini, Jungkook berdiri di depan gedung kelasnya dengan tatapan risi. Pikirnya, mereka terlalu dekat dengan Taehyung-nya yang sedang cantik hari ini.
Jungkook tidak main-main, Taehyung tampak makin berkarisma. Senyumnya kelihatan semakin riang saja, kilau di matanya juga seakan bertambah—atau jangan-jangan kulitnya yang makin mulus? Mungkinkah anak laki-laki itu merawat tubuhnya akhir-akhir ini? Atau mungkin dia mulai memperhatikan penampilan dan menata rambutnya?
Jungkook kesulitan menentukan mana tepatnya yang membuat Kim Taehyung jadi lebih menarik dari hari ke hari.
“Taehyung, Taehyung, Taehyung!” seorang anak perempuan berlari dari gerbang dan mendadak memukul-mukul Taehyung dengan kedua tangan. “Hei, toko DVD yang kau tunjukkan padaku kemarin—itu benar-benar keren! Aku kemarin menemukan album band yang sudah kucari-cari dari lama. Ayo ke sana lagi!”
“Oh, boleh-boleh! Ayo!” jawab Taehyung senang hati.
Di sebelah, Yuta dengan bersemangat ikut-ikutan menyahut, “Hei, aku boleh ikut juga?”
“Tentu,” gadis itu menjawab. “Semakin ramai semakin seru. Ajak juga anak China yang lucu itu, ya.”
Selagi empat pemuda mengobrol dengan si gadis, Jungkook memperhatikan dengan satu pertanyaan di kepalanya. Sejak kapan Taehyung akrab dengan anak perempuan?
Jungkook memang tak begitu memperhatikan pergaulan Taehyung sejak dulu-dulu selain tiga sahabat pacarnya tersebut. Tetapi, seingatnya anak-anak perempuan dulu takut berdekatan dengan Kim Taehyung, atau mungkin dia saja yang kurang memperhatikan?
Jangan-jangan benar, Taehyung memang mulai menarik perhatian banyak orang, sampai-sampai anak-anak perempuan pun tak lagi segan-segan mendekat.
Setelah mengatakan sampai jumpa, si anak perempuan melenggang pergi sembari melambaikan tangan dan empat anak laki-laki kembali berjalan melintasi halaman. Beberapa langkah kemudian tampak gerombolan anak-anak kelas dua belas melintas.
“Yo! Kalian ikut nonton pertandingan basket lusa, kan?”
Terlihat Yuta mengangguk antusias dan Seungcheol menjawab kontan, “Itu sudah pasti!”
Taehyung tak ketinggalan menyahut, “Jangan pergi tanpa kami!”
Jimin di tengah-tengah seketika menyikut Yuta dan Taehyung di kedua sisinya. “Kita ada pelajaran tambahan setelah ekskul—kalian lupa, ya?”
KAMU SEDANG MEMBACA
Unlimited [Mini Series]
FanficSekumpulan remaja puber dengan segala kegilaan dunia SMA. Drama tersembunyi Unlimited. Cuplikan-cuplikan kehidupan para tokoh di balik layar (?) Ps. Please read "Unlimited | KookV" for main story . . . Genre : Slice of Life, School-life, Shounen Rat...