◈◈◈
Keysa merasa gelisah sekarang. Setelah ia memikirkan matang-matang dan merasa keputusannya sudah benar untuk ikut bersama cowok didepannya ini tidak akan membuatnya menyesal nantinya.
Tetapi sebagian dari pikirannya merasa tidak begitu yakin akan tawaran cowok tersebut.
Benarkah ada pameran kalereng? Sejauh ini, selama bertahun-tahun Keysa menyukai kalereng dia tidak pernah mengetahui ada pameran kalereng.
Apakah ini perdana? Atau ini hanya modus dari sang kaka kelas ini. Bahkan yang lebih parahnya lagi bisa saja Keysa diculik dan akan dijadikan wanita panggilan. Karena sekarang kasus prostitusi sedang buming dilakukan. Aghhh pikiran Keysa sudah berkeliaran kemana-mana sekarang.
Tetapi Keysa terlalu penasaran akan pameran itu.Keysa terlalu asik dengan pikirannya sendiri sehingga tidak menyadari bahwa motor yang ia tumpangi sudah berhenti.
"Ayo turun. "
Keysa tersentak, menoleh kearah cowok itu dan melihat tempat dimana mereka berhenti.
Pikiran Keysa semakin tak enak ketika dilihatnya sebuah rumah yang nampak sangat mewah bahkan lebih mewah dari rumah yang Keysa tempati.
"Apa ini rumah om-om kaya yang mau beli gue? " batin Keysa ngeri.
"Ngelamun aja lo, cepet masuk! "
"Gue mau pulang, please gue takut." pinta Keysa.
"Apanya yang lo takutin sih? "
"Lo gak mau macem-macem sama gue kan, lo lagi gak culik gue atau gak mau jual gue sama om-om kan dirumah semewah dan sesepi ini. "
"Hahh serius lo mikir gitu? Pikiran lo liar amat. "
"Kan bisa aja, gue kan gak tau. "
"Percaya deh sama gue. Gue gak bakal macem-macem, kalau sampai gue bohong nikahin aja gue, gue ikhlas kok. "
"Bangsat! Gue serius. "
"Gue juga serius, lo mau liat pameran kalereng kan? Yaudah ayo masuk! " cowok itu langsung menarik Keysa untuk masuk.
Ketika sampai di pintu utama, Keysa merasa terkejut ketika pintu itu dibuka oleh dua orang pelayan.
Setelah memasuki rumah itu, Keysa kembali dibuat kagum dengan isi rumah yang begitu megah dan terlihat beberapa pelayan sedang berlalu lalang.
"Ini rumah atau apasih? " batin Keysa.
"Tuan sudah pulang. Makanannya sudah siap Tuan kalau Tuan lapar. " seorang pelayan nampak berbicara dengan tunduk kepada cowok ini.
"Hah Tuan? Emangnya siapa sih nih cowok. "
"Bayu udah pulang? " tanyanya tanpa menjawab perkataan sang pelayan.
"Sudah Tuan. "
"Yasudah suruh dia nyamperin saya ditempat kesukaannya sekarang."

KAMU SEDANG MEMBACA
My BestFriend Somplak
Novela Juvenil[ HIATUS ] Kelihatan aneh dan bodoh didepan seseorang menandakan bahwa anda sangat pintar dalam hal berteman Devan, hanya manusia biasa yang selalu benafas setiap detiknya. Keysa, hanya makhluk biasa yang selalu membutuhkan oksigen. Somplak? Kat...