Pengantin Pengganti [COMPLETED STORY]

05 : TEMAN

Apa aku terlalu jahat memperlakukan mu seperti ini? menganggap mu tidak ada padahal kau sangat baik pada ku? apa aku termasuk orang jahat karena sudah bersikap buruk pada mu??

-

-

-

Terkadang memilih diam dan menggap semua akan baik baik saja adalah tindakan yang salah. Akan jauh lebih baik jika kau mengekspresikan dirimu. Katakan jika kau sedang marah, katakan jika kau sedang sedih, katakan jika kau suka, katakan jika kau tidak suka, jangan hanya diam dan menerima semuanya karena tidak semua orang bisa mengerti jika tidak kau katakan.

Yewon telah sadar dari tidur panjangnya, mata indahnya mengerjap untuk menyesuaikan cahaya matahari yang masuk. tubuhnya sungguh sangat lemas namun bukan berarti tubuhnya kehilangan indra perasa, dia merasakan sesuatu pada dahinya,  tangannya bergerak untuk meraih benda yang tertempel pada dahinya.

"Apa ini" ucapnya bingung

Satu pertanyaan belum terjawab, namun untuk kesekian kalinya yewon terlihat bingung dengan sesuatu yang bergerak tepat di sampingnya, matanya membesar secara sempurna saat seorang pria berada tepat di sampingnya yang sedang tertidur.

"Tenanglah tidur yang nyenyak, aku akan selalu di samping mu" kalimat itu terdengar sangat jelas di kuping Yewon.

Pria ini sedang mengigau? apa mengigau tentangnya? "tidur yang nyenyak" Yewon semakin bingung, sebenarnya apa yang sedang terjadi disini? "Yewon" nama itu terucap begitu mudahnya dari bibir Yoongi, sangat jelas terdengar oleh Yewon, pemikiran bahwan pria itu memimpikannya  membuat jantung Yewon bekerja secara cepat.

"Terima kasih" ucapnya dengan tulus.

Jangan tanya mengapa Yewon mengucapkan terima kasih, karena dia sangat sadar pria yang sedang tertidur pulas di sampingnya pasti telah merawatnya semalaman.

Dengan sisa tenaga yang ada dia berusaha bangun dari tempat tidurnya, dengan pelan dan berhati hati agar tidak membangunkan yoongi. Setelah berhasil bangun dari tempat tirunya dia tidak langsung pergi, dia memilih berdiam sejenak menatap wajah pucat pria yang berstatus suaminya.

Yewon tidak pernah menyadari bahwa suaminya memilik wajah yang begitu pucat. Ah...apa yang dia lakukan? Yewon harus segera sadar sebelum hatinya terjebak dalam situasi rumit.

Dia memutuskan keluar dari kamarnya namun sebelum benar benar keluar dia bergerak untuk menari selimut untuk menutup tubuh Yoongi.

Tidak berselang lama setelah gadis itu keluar Yoongi secara perlahan membuka kedua mata sabitnya, hatinya merasa seperti berada di taman bunga yang indah, bayangan tentang Yewon yang menyelimutinya membuat senyuman lebar terbentuk di kedua sudut bibirnya.

Yoongi tidak berpura pura tidur! hanya saja pergerakan Yewon membangunkannya dan ya...semua terjadi begitu saja. Bahkan Yoongi mendengar bahwa gadis itu mengucapkan terima kasih.