kehilangan

50 6 2
                                    

"Gak....papa gak mungkin meninggal...pasti semuanya cuma mimpi... papa..." tangis Anya dipelukan mamanya

"Papa udah meninggal sayang, kita harus ikhlas smoga papa tenang dialam sana." Ucap mama sok tegar

"Gak mah! Anya sayang papa, Anya gak mau kehilangan papa, Papa...." tangis Anya keras

              ***

Setelah kepergian papanya, kini anya tinggal berdua dengan mamanya. papanya meninggal karena kecelakaan pesawat disaat ia pergi menemui klien di Singapura. Keluarga Anya adalah keluarga yang berada. papanya memiliki beberapa perusahan besar yang tersebar diberbagai negara.

Hal itu membuat Lia (mamanya Anya) harus memegang alih perusahaan tersebut. Sejak saat itu Anya sering merindukan kasih sayang orangtuanya. ia sering menangis semalaman didalam kamarnya. ia merindukan sosok papanya yang selalu ada buat dia.

Hari ini adalah hari minggu. Anya segera bangun dari tidurnya untuk melakukan rutinitas pagi yaitu jogging. Anya sangat menyukai jogging, baginya itu adalah olahraga yang mengasyikkan dan tidak memerlukan tenaga estra. merasa dirinya sudah siap. Anya pun menuruni anak tangga dan menemui mama tersayangnya.

"Good morning momz." Sapa Anya lemas

"Morning sayang." Balas lia dengan tatapan curiga

"Nih masih pagi lo sayang, masa udah lemas gitu? Semangat dong sayang!" Ucap lia

"Iyya mah! Yaudah Anya pamit yaa mah." Ucap Anya berpamitan sambil mencium tangan lia

Saat Anya mencium punggung tangan lia, lia gak sengaja melihat mata Anya sembab

"Sayang... kamu habis nangis yah?" Tanya lia khwatir

"E.. ehh.. enggak mah." Ucap Anya bohong

"Jangan bohong sayang! Mama tahu, semalam kamu menangis kan?" Ucap lia

"....."

"Pasti kamu merindukan papa kamu." Ucap lia dengan wajah menunduk

Mendengar ucapan mamanya, Anya langsung memeluk lia. Anya menumpahkan tangis dan kerinduannya pada papanya didalam dekapan lia

"Bukan cuma kamu sayang yang merindukan papa, mama bahkan sangat merindukan papa." Ucap lia dengan mata berkaca kaca

"Maafkan Anya mah! Anya gak bermaksud buat mama sedih." Ucap Anya melepaskan pelukannya

"Iya sayang. Maafkan mama juga sayang!" Ucap lia menghapus air mata Anya

"maaf buat apa mah?" Tanya Anya

"Mama minta maaf.. karena mama terlalu sibuk dengan kerjaan mama sampai sampai kurang perhatian sama kamu." Ucap lia

"Mama gak usah minta maaf, mama lakuin itukan demi masa depan Anya." Ucap Anya

"Iyya sayang! semua demi kamu. Tapi mama merasa bersalah karena mama sering ninggalin kamu." Ucap lia

"Hmmm gak pp mah." Ucap Anya menundukkan kepalanya

"Emangnya kamu gak takut tinggal sendirian dirumah?" Tanya lia

"Ya takut lah mah.. " ucap Anya tegas

"Yaudah kalau takut kamu panggil sahabat kamu aja buat nemenin kamu." Ucap lia

"Sahabat yang mana mah?" Tanya Anya bingung

kutitipkan hatiku untukmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang