CHAPTER 18

13 9 0
                                    

"EH.. UANGKU JUGA HILANG BU..! "  Teriak Yuni

"Haaa?" terkejut Bu Eni

"Serius lu yun..? tanya Wahyu

"Iya serius lho.. duitku hilang 200 ribu." kata Yuni

Semua mata memandang ilham,karena tingkah ilham yang mencurigakan.

"Kalian berempat datang ke ruangan OSIS." perintah Candra

Kami mengikutinya berjalan ke ruang OSIS dan masuk ke dalam ruangan.

"Gini ya dek.. Kami mau periksa kalian satu per satu, karena kalian berempat yang pertama kali masuk ke dalam kelas, jadi kalian berempat saja yang diperiksa."
Jelas Candra

"Iya bang." kata Yudi,kami bertiga sinis memandang Yudi.

"Hehe." tawa Yudi setelah melihat kami

"Sekarang kalian buka celana kalian."perintah Candra

"Buka celana bang? " tanyaku

"Iya, buka celana kalian." kata Candra

Kami melakukan seperti yang diperintahkan Candra,lalu kami diperiksa. Uang dan handphone tidak ditemukan dan kami kembali ke kelas.
Ketika kami kembali ke kelas,Ibu Eni tidak ada, ku mendekati Via dan bertanya..

"Bu Eni kemana?" tanyaku

"Kurang tau mon, mungkin ke toilet" jawab Via

"Ooo ok."

Kami duduk di bangku kami menunggu Bu Eni,aku menoleh ke belakang,ku lihat ada satu meja paling belakang,terlintas dalam pikiranku untuk memeriksa meja itu,walau tadi juga sudah kami periksa.
Ku berjalan perlahan ke belakang,Yuni memperhatikanku.Kuperiksa laci meja itu,ternyata..

"Hei.. Ini handphone Yuni udah dapat.. " Seruku sambil menunnjukkan handphone

" Lah.. Dapat dimana mon?" Tanya Yuni

"Di laci meja dibelakang Yun.. Tadi pertama kali kita periksa ga ada kan?  tiba-tiba aja ada di laci itu." jelasku

Bu Eni masuk ke kelas

"Bu..  Handphone nya sudah dapat, Simon yang temukan." kata Candra

"Dimana?" tanya Bu Eni

"Di laci meja paling belakang bu." jawabku.

"Syukurlah handphone sudah dapat, lain kali jaga baik-baik Yuni" Kata Bu Eni

"Iya Bu.." Jawab Yuni

Handphone Yuni sudah ditemukan,tapi duitnya belum,masih menjadi misteri siapa yang memindahkan handphone ke meja itu,aku akan mencari tahu.

4 Idiots : Up & Down TogetherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang