bagian 13

4 0 0
                                    

"hey park hwayong kenapa ini disainernya yang langsung datang ke tempat pemotretan!!?" hwayong tersenyum saat melihat sehun yang barusaja selesai mengenakan pakaiannya
"aku malas jika terus berada di butik , untuk sementara aku berikan pada hana sekarang dia bisa cukup di percaya" sehun mengangguk mengerti
"bagaimana keadaannya ??" hwayong mengerutkan alisnya
"apa maksudmu??" hwayong menuntut penjelasan pada sehun
"bukankah kalian sudah jadian ?" sehun menatap heran pada hwayong
"bagaimana kamu bisa tahu ??" sehun tersenyum miring sambil memutar bolamatanya
"hey park hwayong kau fikir aku setidak peka itu sampai kedua temanku pacaran dan aku tidaktahu?!" hwayong masih dalam proses mencerna
"tunggu dulu apakah kamu mengatakan pada hana jika aku dan chanyol jadian ??" sehun menggeleng
"lallu kenapa kamu menanyakan hana dan menanyakan hubunganku dengan chanyol??" sehun menghela nafas dia berjalan menuju tempat pemotretan
"aku meminta hana untuk melupakan chanyol karena kemungkinan kalian untuk bersama!!" hwayong mengangguk
"mungkin aku harus secepatnya mengatakan pada hana kalau aku dan chanyol sudah bersama"hwayong menundukkan kepalanya

"kerja bagus semua pemotretan hari ini sudah cukup" kata fotografer pada semua staf , hwayong yang sedaritadi menunggu sehun pemotretanpun merasa bosan
"hey park hwayong kamu masi disini? tolong ambilkan minuman di belakang mu" sehun mengelap keringatnya sedangkan yang lain tenagah menyiapkan pakaian sehun yang akan di kenakan sehun
Semua staf terlihat membicarakan mereka , berhubungan dengan berita yang pernah menyangkutkan bahwa hwayong berselingkuh dengan Sehun , kedatangan hwayong menguatkan kepercayaan mereka dengan artikel tersebut

"Wooah tak ku sangka berita itu benar ternyata disainer park benar² berkencan dengan oh Sehun ...." Bisik seorang
" Memangnya kenapa disainer park bukanya juga manusia dia juga wanita mungkin pengusaha lay itu tidak cukup baik !!" Bela seorang staf laki²
" Yahh orang cantik bebas lah lagian mereka juga cocok tampan dan cantik mau bagaimana lagi kalo mereka memang berkencan !!" Tambah sang makeup artis
" Sudah² kalian itu jangan mengurusi urusan orang" kata sang fotografer

"hemm aku malas berada di butik rasanya pengap ~!" hwayong menyendekan badanya di kursi sambil memanyunkan bibirnya
"kenapa ada masalah dengan chanyol ??" sehun menarik kursi dan duduk di depan hwayong
"hol bagaimana kamu bisa tahu ??" hwayong langsung menatap sehun yang tersenyum ringan padanya
"hey aku ini temanmu bagaimanapun juga aku bisa membaca setiap masalah di wajahmu!!"hwayong menunduk sambil menghela nafasnya
"chanyol....!! dia kurasa dia belum berpisah dengan pacarnya"sehun menghela nafas
"lebih baik kamu bicarakan padanya , menurutku lebihbaik bertengkar namun masalah selesai dari pada kamu menghindarinya dan tak menyelesaikan masalah apapun, jangan salah faham dulu pada chanyol aku mengatakan ini bukan karena chanyol sahabatku tapi karena memang aku tahu , chanyol seperti itu karena dulu tertekan dengan apa yang terjadi pada kalian , coba bayangkan kamu menyatakan cinta padanya , memberinya harapan lalu kamu meninggalkan dia , kemudian kembali dengan mengatakan kamu memiliki hubungan dengan temannya apakah menurutmu dia akan baik-baik saja , saat kamu bertunangan dengan lay hyung saat itu dia benar-benar hancur , maka dari itu dia mulai berubah , dari chanyol yang selallu membuat teman-temannya tersenyum mulai menghindari teman-temannya , jujur saja aku sebenarnya tak ingin mengatakan ini karena chanyol melarangku tapi jika seperti ini terus , aku merasa bersalah pada chanyol" hwayong menunduk wajahnya mulai memerah dia sadar sekarang memang semua adalah salahnya , dia yang selallu mengambil keputusan sendiri tampa memikirkan orang lain , dia yang sellalu meninggalkan tampa tahu rasanya di tinggalkan
"hwayong'a apakah kamu menangis??" sehun mengintip wajah hwayong yang menuduk cukup lama, namun seketika hwayong mengangkat wajahnya dan berdiri
"baiklah mari kita selesaikan masalahnya!! oh sehun aku akan pergi menemui chanyol dan aku akan bertengkar denganya , seperti saranmu faithing!!" hwayong menunjukkan tinjunya
"benar seperti ini park hwayong yang ku kenal hwaithing ajja ajja parkhwayong kamu bisa" sehun tersenyum saat hwayong sudah pergi dia kembali duduk dan menatap dirinya dalam bayangan cermin
"oh sehun sekarang apa yang kau lakukan , bodoh sekali kamu ini " sehun menunduk kemudian dia merasa sesuatu menusuk hatinya , dia ingin memeluk hwayong dan mengatakan betapa dia juga mencintai dirinya
"park hwayong bisakah kamu datang padaku ,dan memilihku , berikan aku kesempatan untuk berada di sampingmu aku ingin menjadi lelakimu" sehun terdiam sejenak

***

"woozi'a bagiaman ini aku tak bisa menghubungi dia dan juga aku sudah 5 kali mendatangi butiknya tapi dia tak ada di sana , apakah dia terlihat sangat marah ??" chanyol barusaja pulang dari butik hwayong , chanyol merasa frustasi karena sejak kemarin dia tak bisa menghubungi hwayong dan setiap dia pergi keruamah hwayong dia tak menemukan sosok kekasihnya , 1 harisajaa dia tak melihat hwayong rasanya dia tak memiliki semangat
"tenanglah hyung ku rasa hwayong noona baik orangnya dia pasti mau memaafkan hyung , bukankah baik jika dia marah?..." chanyol menatap woozi dengan tatapan heran
"apa maksudmu baik dia marah padaku aku tak bisa mendengarkan suaranya , aku tak bisa menatap wajahnya , aku merindukanya, hol itu lirik yang bagus" chanyol langsung menulis di sebuah kertas
"aigoo itu baik karena berarti noona itu sangat menyukai hyung sampai dia meraa tidak terima lelakinya di akui sebagai pacar wanita lain" seketika telinga chanyol memerah dia membayangkan betapa manisnya wajah hwayong saat dia cemburu
"chanyol'a~~~~~~~" chanyol menghela nafas
"apa yang kau lakukan di sini ??" wanita itu langsung duduk di pangkuan chanyol
"sudah ku katakan kan kita ini tak pacaran!!!" seulgi memeluk chanyol erat
"itu menurutmu tapi bagiku kita iya , ahh siapa wanita yang kemarin datang kesini ?" chanyol mendorong seulgi bardiri dari pangkuannya
"bukan urusanmu pergilah aku tak mau melihatmu!!" chanyol berdiri
"hallo ahh baiklah , menyebalkan sekali kenapa mereka tidak mau menunggu!!, oppa aku harus menemui meneger oppa sekarang tunggu aku ya!!" chanyol terdiam
"hah ,.... woozi'a aku mau ke atap sebentar mencari udara segar!!" woozi mengangguk , tak lama seorang wanita masuk
"apakah chanyol ada??" woozi terkejut melihat yang datang adalah hwayong
"ahh hwayong noona duduk dulu , chanyol hyung sedang mencari udara segar , dia pasti senang jika melihat noona! saya hubungi sebentar ya !!" woozi mencoba menguhubungi chanyol tapi teleponya tertinggal di sofa
"ahh kalo begitu tunggu sebentar saya akan memanggilkan chanyol hyung!!" hwayong mengangguk
"hol kamu datang lagi" seulgi kembali masuk ke ruangan chanyol
"ahh bertemu lagi halo" hwayong menunduk
"ahh menyebalkan kenapa kamu datang lagi , sudah ku katakan kan chanyol itu pacarku kenapa kamu masih mengejarnya?" seulgi mendorong hwayong dengan telunjuknya
"maaf tapi bisakah anda bicara baik-baik saya tidak mau membuat keributan di tempat kerja chanyol" wanita itu meojokkan hwayong
"HWAYONG'A!!!" chanyol datang dan langsung memeluk hwayong
"kenapa kamu tidak mengangkat teleponku??" chanyol mengusap lembut kepala hwayong
"oppa~~~ kenapa oppa tidak megatakan kalo aku pacarmu??" hwayong berlaga imut di depan seulgi
"apa?" chanyol menahan senyumnya
"tidak dia terus mengatakan kalo oppa adalah pacarnya " chanyol menatap seulgi
"hey seulgi lihat dia pacarku , tidak-tidak cintaku jadi menyerahlah aku dan kamu tidak pernah memiliki hubungan!!" kata chanyol dengan merangkul hwayong dan mencium pipinya , seulgi merasa kesal dan pergi meninggalkan ruangan itu , sedetikkemudian hwayong menendang kaki chanyol dan memukuli punggung chanyol
"hwayong'a hwayong'a aaah aaaaah hey dengarkan dulu hey  aaaah hey sakit aaah" woozi yang akan masukpun kembali memutar tubuhnya dan menutuppintu
"sekarang kamu ngak marah lagikan??" hwayong melirik kearah chanyol
"jangan ulangi lagi!!" ketus hwayong
"eii untuk apa ?wanita yang sangat aku inginkan sekarang milikku"

Yuhuuuuu im comeback

promes for meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang