TYPO BERTEBARAN DIMANA MANA ⚠⚠
"Tuhan bolehkah saya bahagia? Sekali saja?"
Saat Lea berjalan menuju ke lapangan sekolah ia menggumam sendiri.
"Huhh, karna laki laki sok itu, gue jadi kena hukuman kan!huhh awas lo ya kalo ketemu gue pites pites sampe sebiji cabee! "gumam Lea sambil emosi.
"semoga kuat."gumam Lea lagi.
Lea pun segera ingin berlari di lapangan.
Tapi sebelumnya ia pemanasan terlebih dahulu, karena ia takut akan pingsan. Padahal Lea belum sempat sarapan karna ia hampir terlambat, tapi apalah daya, sekarang juga ia sudah terlambat dihukum pula.
Setelah Lea melakukan pemanasan , ia segera berlari dari pinggir lapangan.
Putaran pertama terlihat semangat,
Putaran kedua masih terlihat semangat namun tak sesemangat tadi,
Putaran ketiga nafasnya terlihat ngos ngosan dan terlihat ia bukannya berlari tapi berjalan,
Putaran keempat jalannya melambat dan memegang kepalanya ia terasa pusing yang menjalar di kepalanya
Putaran kelima ia pun sudah tak kuat lagi lalu berakhir dengan gelap.
💏💏💏
Lea mengerjab ngerjabkan matanya yang menyesuaikan cahaya pantulan sinar matahari yang tersorot dijendela.
Ternyata ia ada di UKS.
Lea pun memalingkan tubuhnya, lalu saat Lea memalingkan terlihat sorot mata tajam dan dingin yang melihatnya.
"Elooo? " kata Lea terkejut.
Yang disebut Lea nasih ayem tentrem saja, tak membalas perkataan Lea tapi sorot matanya masih menatap Lea dengan lekat.
Lea pun sama, dipikir pikir lagi wajah laki laki disampingnya ini terlihat sangat tampan.
Hidungnya mancung, matanya lentik ,sorotnya selalu dingin dan tajam, bibirnya yang merah menggoda, badannya yang atletis dan rambutnya yang di disampirkan,pokoknya mirip Manu rios deh!.
"Ngapain liat?" katanya sambil menyorotkan tajam.
"Eh ehh.. Engga ihh lo kegeeran banget ya jadi cowok. siapa juga yang pengen liatin muka datar kaya lo ya, ihhh dasar Geer! Eitss bentar bentarr,btw lo kan cowok yang nabrak gue tadi kan? Ihh, Pokoknya gue pengen elo mint--"belum Lea menjelaskan panjang kali lebar,tapi pria tampan disampingnya ini malah berujar,
"Bacot lo"kata dia dengan wajahnya yang datar lalu pergi dari UKS.
"anying banget tuh laki! Untung ya tampan." gumam Lea.
Lea pun terkejut dengan ucapan nya masa laki laki kaya gitu dibilang tampan, Lea pun segera menarik omongannya yang Lea pikirannya itu.
Lea pun segera turun dari ranjang UKS lalu pergi ke kelasnya untuk mengikiti mata pelajarannya.
⛔⛔⛔
Disinilah Lea berada, Kantin.
Tempat yang selalu didatangi oleh siswa siswi SMA NUSA BANGSA.
"Eh, Rev, lo liat ga cowok yang ada dipojokan ituhh?" kata Lea sambil menunjukkan bangku yang diduduki oleh segerombol pria.
"Ya liatlah Al, tapi yang elo maksud yang mana?" kata Reva Lucia Robert penasaran.
"yang itu tong, ya diem aje, yang kaya ngelamun itu tuh." kata Lea.
"Oh,maksud lho si Arka si ice prince? Lo kenapa Al, tiba tiba tanya tentang Arka? Jangan jangan lo naksir yaa ekhemm." goda Reva.
"Ishh apaan sihh enggakk Rev, Itu tuh yang nabrak gue tadi pagi sampe bokong gue nyeri. Ditambah lagi ga ngomong maaf kek, apaan kek malahan gue yang di hukum lari ama si guru jualan Dandang(Pak dadang maksudnya.)" omel Lea.
"Oh gue kira suka, tapi ya si Arka itu most wanted di SMA NUSA BANGSA lho Al, tapi kok lo ngak tau ya? Paling lo kudett, ck."ucap Reva.
"Gue gakk kudet." ucap Lea kesal.
"eh iya iya, tapi beneran lho, Arka itu banyak bgt Fans fans nya sampe aja bikin grup namanya "arka lovers" dan secara fisikk dia itu ganteng banget Le, coba aja dia ga serem. Mesti udah banyak orang dan termasuk gue yang gebet dari dulu! "ucap Reva tiba tiba CurCol
"auah ga peduli gue" kata Lea males.
-
Haii soryy kalo malem, tadi sibuk banget masalahnya terimaksih para Readers akuh sudah baca ini, thankyou kalo mau ini lanjut jangan lupa pencet bintang ya
Good bye, and good night!
See you and next time!
By: galantisayang.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARKA
Teen Fiction[ Teen-Fiction] "Bukannya aku menjadi benalu. Bukannya aku membuat lara. Karena bisaku hanya mencintaimu seorang saja." -to_my_enemy_or_friendshit. Selamat Membaca;)
