A New Country#9

43 10 2
                                    

Time is 12:15 am.Incheon International Airport-Korea

"Miyane,kita telah sanpai tuan"
Ucap Mark pelan pada Jin.

"Okay." Balas Jin singkat sambil
memberi kode pada anak buah
nya agar segera mengurus barang-barang nya dan Jasmine.

Ya,mereka telah sampai di negeri
asal Jin.Korea. Tapi sepertinya
bidadari cantik nya masih setia
dengan tidur nya. Rasanya Jin
tak ingin membangunkan nya

'Beautiful'Ucap Jin dalam hati
seraya memandang wajah cantik
Jasmine sebentar lalu menggendong nya ala bridal style. Jin menggendong Jasmine
sampai keluar lobby bandara,
ia sama sekali tidak memperdulikan tatapan aneh dari orang-orang yang berada di
bandara jangan lupa dengan beberapa paparazi yang berusaha untuk mengambil gambar nya. Namun Jin sudah
tidak memperdulikan nya,baginya itu hal biasa karena
dirinya adalah calon penerus
perusahaan property raksasa
terkaya se Asia dan Eropa.

Saat beberapa langkah lagi Jin
sampai di limosin nya,tiba-tiba
Jasmine menggeliat dalam
gendongan nya dan membuatnya
berusaha untuk menenangkan
Jasmine kembali,Namun kilauan
jepretan kamera membuat mata
Jasmine terbuka dan panik hampir saja Jasmine jatuh jika tangan Jin tidak sigap menyanggah punggung nya.
Jin terkesiap karena pergerakan
spontan yang dilakukan Jasmine.

"Jin? dimana kita?dan kenapa
mereka memotret kita?Oh ya
ampun..maafkan aku,apa aku
menyusahkan mu?" Ucap Jasmine bertubi-tubi membuat
Jin sangat gemas melihatnya.

"Hei sugar,tenanglah..kau bertanya seakan mengalahkan
kereta api saja." Balas Jin dengan
mengacak rambut Jasmine gemas.

"Uuupss sorry,tunggu dulu ini
seperti.............k-" Ucapan Jasmine
terpotong akibat di sambung Jin.

"Yes..Welcom to Korea my sugar"

"Sudah..ayo masuk sugar aku punya waktu seumur hidup untuk menjawab pertanyaan mu
nanti.Mengerti?" Titah Jin

"Okey sir."

Sekali lagi Jasmine di buat kagum oleh desain interior Limosin Jin. 'Ya Tuhan..'cicit Jasmine dalam hati kecilnya.
Bagaimana tidak? Bisa di bayangkan sekaya apa Jin jika
mobilnya saja sangat mewah seperti ini.

Mereka menaiki limosin milik Jin
menuju Leogsyeoli Penthouse LC
Dimana Jin selama ini berada di lantai paling atas 200.Sengaja Jin memilih lantai paling atas agar bisa mendesain rooftop sesuai keinginannya tempat ia selalu menghabiskan quality time nya,Jin tipe orang yang tidak suka dengan suara bising,jadi ia memilih lantai ini. mempunyai rumah yang sudah selesai ia bangun di kawasan Gangnam-
Seoul. Tapi Jin lebih suka berada
di Penthouse nya ketimbang menetap di Gangnam seorang diri dengan 100 pembantu yang
menemani nya.

Dan sekarang untuk pertama kali
dalam hidup nya Jin membawa
seorang gadis yang benar-benar
dia cintai masuk kedalam area
pribadi nya yang tidak ada seorang pun boleh masuk bahkan Mark sekalipun. Kecuali
atas izin nya.

 Kecualiatas izin nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PRINCE FROM KOREA🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang