Ketos Is My Husband [Complete]

7.hari pertama sekolah

Makasih banget yang sudah menyempatkan waktu kalian untuk membaca cerita ini, dan mendukung cerita ini

Love you All ❤

Question time:

1. Barang apa yang sering kali kelupaan, saat kamu ingin membawanya. Atau lebih parahnya udah di pegang di tangan sendiri?

2. Zodiak kalian?

***

Setelah selesai mandi. Jessica turun ke bawah, untuk sarapan pagi bersama dengan momy, Alterio dan juga papanya.

"Wah bangun sendiri. Biasanya dibangunin," Andra melirik ke arah anaknya itu saat melihat Jessica turun dari tangga, "dibangunin salah. Bangun sendiri salah, salah mulu hambamumu ini ya Allah,"

Jessica pura pura mendramasir, dengan wajah yang dibuat buat.

Setelah selesai sarapan pagi. Jessica pamit untuk pergi berangkat ke sekolah, diantar dengan abangnya yang memang kebetulan searah dengan kampusnya.

***

"Sekolah yang bener lu, jangan kebanyakan main mulu, cari temen yang banyak, jadi anak yang baik. Inget pesen abang," Jessica menggangukan kepalanya malas. Lalu melepaskan helm full fasenya, Alterio menerima helm tersebut lalu meletakannya dibawah.

"Buat apa teman banyak kalau semuanya main belakang bang?" Alterio terkekeh pelan, adiknya sudah besar rupanya.

"Inget pesan abang Jes," ulangnya sekali lagi, sebelum Jessica benar benar memasuki sekolahan. "Iya abang" Jessica menyalimi tangan sang abang. Dan mengucapkan terima kasih dengan senyum cerahnya.

Bahaya jika Jessica tidak mengucapkan terima kasih saat diantar oleh Alterio. Bisa bisa dirinya tidak akan diantar lagi oleh sang abang, jika tidak  Jessica harus mengikhlaskan uang lima belas ribu untuk membayar ojek pangkolan, dikarenakan sang supir sedang pulang kampung, untuk sunatan anaknya itu.

Alterio memastikan bahwa Jessica sudah benar benar masuk ke dalam sekolahan. Jika sudah, ia menyalakan mesin motornya lalu pergi dari sana untuk pergi ke kampus.

***

Mata Jessica tiada henti hentinya untuk menoleh ke kanan dan kiri. Sesekali bertanya kepada orang yang berlalu disampingnya, "eh, maaf ini ada apaan ya?" tanya Jessica saat melihat para siswa dan siswi tengah bergerombol di tengah jalan.

"Oh.., itu ada papan pengumuman di mading, di sana ditulis nama lu sama kelas berapanya buat lu tempatin," Jessica mengangguk paham, "makasih ya," orang itu pun mengangguk lalu melanjutkan langkahnya yang tertunda.

Jessica meneliti satu persatu nama yang tertera dikertas tersebut. Matanya berhenti pada satu nama, Jessica Cynthia Bella

Pupil matanya melebar, ia tidak menyangka dapat kelas ipa dua, seketika Jessica teringat sahabat SMPnya dulu. Jessica mencari cari nama yang berawalan huruf 'A'. Saat menemukan nama tersebut, Jessica tersenyum bahagia.

"Yess, gua satu kelas sama Alice," pekiknya senang, "eh, awas dong. Gua juga mau liat juga kali, gantian dong, yang di belakang gak keliatan nih" omel seseorang dari belakang. Jessica menengok kearah belakang, dan benar saja, ada puluhan orang yang mengantri demi melihat nama dan kelas yang akan mereka tempati.