"Gue lagi jogging truss ngeliat anak ini kepisah ama emaknya" jawab beomgyu
"hmmmm...gimana kalau kita beli ice cream? Oh ya siapa namamu adek manis?"ujar gue " niko" ucap nya.
"Niko mau ice cream ngak?" tanya gue lalu mengandeng anak tersebut "mau mau kak" serunya.
"Makacih kakak" ucapnya dengan senang "ne, jangan nangis ya niko" ucap gue lalu mengapus air matanya dengan sapu tangan.
"Kakak berdua tuh...pacaran ya?" tanyanya dengan polos.
"Iya, lebih tepatnya calon istri kakak" ujar beomgyu lalu tersenyum ke niko "Aigoo! Gue aja jijik ama lu!" seru gue.
"Nikkko!" gue, beomgyu dan niko pun menoleh "eomma!" seru niko.
"Aduh maafkan saya ya nak telah merepotkan kalian" ucap ibu itu lalu memeluk niko
"Kau dapat ice cream dari mana sayang?" tanya ibu itu "dari kakak yang cantik itu eomma!" seru nya lalu menunjuk gue.
"Aduhhh...maaf kelakuan anak saya ya nak. Nih saya ganti" ucap ibu itu lalu menyodorkan 2.000 won "ah tak usah bu, lagian lagi kebetulan saya juga mau ice cream jadi sekalian beli buat niko" ujar gue
"Ngak apa-apa nih nak?" gue pun menggeleng "yaudah kalau begitu... Khamsaminida sekali lagi ya nak" ujar ibu itu.
"Bye bye kakak cantik!" seru niko lalu melambaikan tangan ke gue, gue pun hanya bisa tersenyum dan membalas dengan lambaian tangan.
"Akhirnya tuh pergi juga. Bingung tadi aku tuh" gerutu beomgyu "lagian lu beliin apa kek buat tuh anak, lu malah diem aja" ujar gue.
"Halo" gue pun menoleh "kalian kak youra dan kak beomgyu kan?" ujar anak itu
"Yap bener sekali" jawab gue
"Ah perkenalkan namaku hyewon dan ini Eunbi" ujar hyewon "ah namaku jeon youra" ucap gue "dan ini choi beomgyu"
"Kakak bad boy tapi tampan itukan?" ujar hyewon "hmmm....bad boy? Aigoo aku sudah berubah" ucap beomgyu
"Masa? Buktinya kau sering ngelanggar aturan dan sering dihukum oleh bu Hwasa" ucap gue lalu melirik ke beomgyu "iya iya".