Jodoh,,

Part 2

Kaya muda , tampan, pintar dan sangat kharismatik, pendiam tanpa banyak bicara, itulah sosok pria yang menyukai kemeja berwarna hitam ini

Reyno Shaka ,, pengusaha muda ini tidak diragukan lagi dalam usahanya , memiliki kekayaan sejak lahir tak membuat Reyno sombong, atau bahkan membuang waktunya untuk bersenang senang dengan seorang wanita,

Pria ini lebih banyak menghabiskan waktunya hanya untuk bekerja,, berjalan jalan keluar negeri sudah menjadi rutinitasnya setiap hari, bukan untuk bersenang senang atau sekedar liburan, tapi hanya untuk memastikan semua perusahaan nya berjalan dengan baik

Diusianya yang sudah menginjak 35 tahun reyno termasuk pria yang tidak  mempercayai tentang pernikahan, baginya pernikahan adalah hal yang sangat rumit, menurutnya ketika dia menikah sudah pasti kehidupannya akan diatur wanita nanti, dan pria ini tak menyukai hal itu.

Tapi bukan berarti reyno seorang pemain wanita,, ketika reyno memutuskan untuk berpacaran terlebih dahulu pria ini akan memberikan sebuah syarat khusus , dan sampai saat ini hanya satu wanita yang mampu menyetujui syarat tersebut

Pagi ini  reyno tampak begitu rapi, dengan menggunakan T-shirt berwarna hitam, Reyno melenggang menuju bandara

"45 menit lagi,,, kau atur saja semua" perintah reyno tegas.

Selama ini reyno  menetap di Jepang, meski kedua orang tua reyno menetap di Indonesia  , pria ini memilih tinggal di negeri samurai , tapi sesekali pria ini berkunjung ke Indonesia untuk menjenguk kedua orang tuanya atau sekedar untuk menemui kekasihnya  selain itu reyno menetap di Jepang karena untuk memimpin salah satu perusahaan nya disana , reyno menyukai suasana kota Jepang yang begitu tenang

Namun hari ini reyno harus terbang ke Indonesia, untuk memenuhi perintah ayahnya, salah satu perusahaan orang tua reyno tengah bermasalah disana,

Reyno melirik jam tangannya, 45 menit berlalu , dengan santai reyno berjalan menenteng kopernya dia melepas kaca mata hitamnya

*******

"Seaaaaa,,,,,!!!!" Teriak Luna berlari memeluk sea

"Awhhh,,,,," sea memekik kaget

"Ishhh!!! Kau ini seperti  berapa tahun tidak bertemu denganku hah!! " Maki Sea

"Sorry,,, aku terlalu bahagia,, kau tahu??" Luna berguling kesamping sea

Sea mengubah posisi tidurnya ,

"Yaahh,, kau mendapatkan tawaran film,, iklan dan apa lagi,,," sea memutar bola matanya

Luna tersenyum riang,,, pipinya bersemu merah

"Kau tebak saja,,," sahut Luna

Sea melirik Luna tajam

"Menang lotre?? Atau kau,,,??"

"Seaaaaa!!!!! Serius lah kau ini!!" Luna terlihat kesal

Sea menggaruk kepalanya menyengir konyol

"Mana ku tahu,, aku tidak bisa menebak,,,''' jawab sea

Luna menarik sea untuk duduk ,, matanya berkedip , memberi isyarat dengan menunjukkan jari manisnya

"Wowwwwww,,, kau akan beli cincin baru begitu,,, hahahaha biasa saja!!" Tebak sea

Luna melempar sea dengan bantal membuat sea memekik kesakitan

"Yaayaaaa,,, aku menyerah,,," ucap sea akhirnya ..

"Kau tahu,,, aku akan bertunangan,," cerita Luna bersemangat