Jodoh,,

Part 4 Dinner 2

"Reino,,," Reino menjabat tangan sea

Sea mengangguk,, memberikan senyum manisnya

"Sea,,," jawab sea

"Hai Luna,,, jadi dia pria ka,,,mbbhhhh,,," Cakra hampir tersedak begitu sea dengan gesit memasukkan makanan kedalam mulut Cakra

Reino menatap sea dan Cakra bingung ,

"Kau bilang lapar kan sayang,,, makanlah dan jangan banyak bicara,," sea kembali menyuapi Cakra

"Tap,,,mbbhhhh,,,," Cakra berusaha menelan semua makanan

Sea mencubit pinggang Cakra keras,, membuat pria itu hampir menjerit

"Bagus,,, dan mari pulang sekarang,,, maaf Tuan Reino kami mengganggu kencan Anda,," sea membungkuk memberi salam

Reino hanya mengangguk kecil, terus memperhatikan kedua anak manusia yang tengah beradu mulut pergi meninggalkan dirinya dan Luna disana

"Eheemm,,," Luna berdehem menyadari dirinya diacuhkan sejak tadi

Reino mengerjab, menoleh kearah Luna

"Kau mengenal Cakra??" Tanya Luna duduk didepan Reino

Reino mengangguk ..

"Ya,,, kami berteman " jawab singkat Reino .

"Berteman?? Sejak kapan?? Kau tidak pernah bercerita padaku,,," selidik Reino

"Apa itu penting??,, " Reino balik bertanya

Luna hanya menggeleng tak menjawab, memilih meneguk minumannya, selama ia berpacaran dengan Reino tak pernah sekalipun Reino memperkenalkan dirinya pada teman2nya,, yah Luna bisa memaklumi itu karena Reino memang tipe pria yang tertutup dan terlalu privat dalam hal apapun

Reino bangkit dari duduknya , meraih kunci mobilnya

"Aku akan mengantarmu pulang,,," ucap Reino

"Pulang??" Tanya Luna

"Tapi bukankah kau ingin mengatakan sesuatu tadi??" Tanya Luna lagi

"Kita bicarakan besok,,," Reino menghela Luna untuk berdiri

Dengan kesal Luna berjalan dibelakang Reino,, Cakra,, pria itu mengacaukan malamnya, seandainya saja Cakra tak menghampiri mereka tadi dan sea?? Tunggu!!

Luna berhenti begitu ponselnya berdering, dia membuka satu pesan disana

"Sea?? Hugh!! Panjang umur sekali kau ini,,," gerutu Luna

Luna sayang,,, maafkan sahabatku tadi sudah mengacaukan malam mu,, aku akan menghukumnya nanti,, kau jangan khawatir,,
.
.
.
Kiss seaa

Luna hanya menggeleng, membaca pesan dari sea,, gadis itu selalu bisa menghiburnya

"Seaaaaa!!! " Teriak Cakra

Buukk,,,buukk,,,bukkk,,,

Sea terus menghajar Cakra menimpuki pria itu dengan bantal berulang ulang

"Cukup,,,!! Petir maafkan aku,, okay,,, aku janji tidak akan mengulangi nya lagi,,," teriak Cakra

Sea menghentikan pukulannya

"Aku hanya menemui sahabatku apa itu salah??" Cakra menggosok gosok kepalanya kesakitan

Sea menghela nafasnya kasar

"Ya,,!! " Jawab sea pendek

"Hei,, ayolah sea aku hampir setahun tidak bertemu dengan sahabat ku itu,,, dan aku tidak bermaksud mengacaukan acara mereka,,," jelas Cakra lagi