.
.
.
.
💞💞
.
..
..........
" Ada apa dengan diriku?!! Kenapa aku __ merasa sangat aneh?!
Melihat Suzy dan Eun Woo ?
Apa yang sebenarnya sedang terjadi?!"
Myungsoo bergumam, sembari menatap langit-langit kamarnya.
Huf~~
•••
" Kau cantik Zy?!!" Itu Yerim yang berujar.
Sembari tersenyum menggoda.
Membuat wajah Suzy merah merona.
" Jangan menggodaku Yerim!!!"
" Hahaha!! Ya ampun ?!! Lihat wajahmu merona Zy! Astaga__ yang ingin berkencan dengan gebetan?!!!"
" Aish!!! Berhenti menggodaku!! " Mendorong ,tubuh Yerim.keluar dari dalam kamarnya.
"Yak?! Zy buka pintunya?!??"menggedor- gedor pintu kamar Suzy .sembari Kekeh.
Merasa lucu dengan tingkah dari sepupunya itu.
" Eh?! Myung!!" Panggil Yerim.
Ketika berbalik dan melihat Myungsoo.
Yang baru saja keluar dari dalam kamar.
Hendak turun ke bawah.
" Emm, Wae?!"
Dahi Yerim mengerut, mendengar sautan singkat dari Myungsoo.
Yang tidak seperti biasanya.
" Kau mau pergi?!! "
Yang hanya di jawab anggukan kepala pelan oleh Myungsoo. Setelahnya berlalu pergi.
Membuat Yerim urung utunk kembali bertanya.
" Ada apa dengannya? Tidak seperti biasa?!!" Heran Yerim, mengangkat bahu acuh.
Memilih untuk masuk ke dalam kamarnya.
Yang terletak tepat di samping kanan kamar Suzy.
Sedang Di sebekah kiri adakah kamar milik Myungsoo.
Jadi Suzy di tengah-tengah.
••••
Di depan pintu utama rumah keluarga Kim.
Eun Woo sudah berdiri.
Dengan pakaian casualnya.
Tidak rapi.namun sangat tampan khas Eun Woo sekali. Yang selalu tampil apa adanya.
Baru saja hendak mengetuk pintu.
Myungsoo sudah terlebih dahulu membukanya dari dalam.
Keduanya saling bertatapan (?).
Eun Woo melempar senyum manisnya.
Sedang Myungsoo menatap dengan tampang datar.
Membuat Eun Woo menyerengit bingung.
" Ekhem,apa Suzy nya ada?!!" Tanya Eun Woo .masih dengan nada Sopan.
Di dalam hati Sudah menyumpah serapahi Myungsoo.
Yang menatapnya dengan tatapan tak bersahabat (?).
Apa dirinya punya salah??.
" Eh!! Myungsoo?? Kenapa temanmu tidak kau persilakan untuk masuk!!" Tiba-tiba saja Ny. bae muncul dari arah belakang Myungsoo.
Membuat aksi tatap- tatapan MyungEun terhenti.
Eum Woo tersenyum manis, sembari memberi Bow.
" Ah! Annyeonghasyeo, Eommonim. Eun Woo Imnida " Sapa Eun Woo.
Sembari tersenyum lebar.
"Ah!! Annyeong Eum Woo!!Kau teman Myungsoo??? Apa kalian akan pergi bersama?!!"
Eun Woo mengaruk kepalanya yang tidak gatal.
Sembari melirik Myungsoo yang kini berdiri menatapnya Acuh.
Eun Woo mendengus, kemudian kembali memasang semyum ke arah camernya.
😆
" Ah! Ne! Aku teman Myungsoo. Kami satu kelas,sebenarnya! Aku datang kemari untuk menemui Suzy.
Kami akan pergi berkencan " Di akhiri senyum lebar.
Membuat Ny.Bae terkejut.
Apakah putri nya sudah memiliki kekasih?!!
Lalu bagaimana dengan cintanya dengan Myungsoo?!!
Em,Ya Ibu Suzy sudah mengetahui kalau putrinya sendari dulu sangat menyukai Myungsoo.
Hanya saja Dirinya memilih untuk diam.
Tidak ingin ikut campur.
Biarkan Suzy yang memutuskan. Asal putrinya bisa tersenyum dan hidup bahagia.
" Berkencan?!! "
" Nde!" 😆Eun Woo ,menjawab yakin.
Penuh semangat.
Ny.Bae Tersenyum, mengusap lengan Eun Woo lembut" Baiklah, Eun Woo ,Eommonim akan panggil kan Suzy dulu ne?! Kau masuklah dan duduk dulu.
Myungsoo?!! Bawa Eun Woo kedalam ne!!"
Tanpa menunggu jawaban Dari Myungsoo, Ny.Bae ,terlebih dahulu melenggang masuk.
"Huf~~ masuklah!!" 😐Datar Myungsoo.
Melangkah kembali. Masuk kedalam rumah.
Di ikuti Eun Woo di belakang.
.
.
.
Hey Eun Woo sudah dapat lampu Ijo dari Camer
🎉🎉
Bagaimana dengan kalian wahai para Raeders?!!
