Jika kamu ingin membatalkan perjodohan ini, silahkan saja. Aku tidak masalah dan urus sendiri, aku tidak mau repot-repot membuang tenagaku untuk memohon kepada kakek karena itu membuang waktu untuk hal yang sia-sia - Joy
gue bakal buat hidup lo mend...
Joy sekali-kali menatap jam yang melingkar ditangannya, sudah hampir 30 menit lelaki itu belum muncul juga. Joy juga sebenarnya malas ketempat ini untuk mengecek pakaian pengantin mereka berdua.
Rasanya melihat gaun pengantik itu, Joy ingin menyobek-nyobeknya lalu membakarkan. Gaun secantik itu memang cocok untuknya tapi tidak cocok jika gaun itu dipakai untuk bergaul dengan lelaki sialan itu.
Seandainya dirinya menikah dengan lelaki yang dirinya cintai pasti rasanya begitu bahagia. Tapi apakah cinta itu ada untuknya?
"Manja banget ngecek gini aja minta ditemani" ucap suara yang tidak asing bagi Joy, lelaki yang akan menjadi suaminya kelas. Lagipula siapa yang manja, lelaki itu sendiri yang mengusulkan menemani dirinya untuk mengecek pakaian pengantin.
Joy melirik sekilas ke arah Taehyung lalu membuang wajahnya, Joy akui Taehyung mempunyai penampilan yang diatas rata-rata. Apalagi saat mencoba Tukedo, dirinya terlihat berbeda dan keren.
Apa yang aku pikirkan batin Joy
Nampaknya dia mulai terpesona dengankku, lihat aku akan membuatmu hancur berkeping-keping batin Taehyung
Taehyung tersenyum sinis kearah Joy.
"Aku mau pesan dua gaun" ucap Joy tersenyum manis kepada penjaga toko
"Sayang kamu akan membelikannyakan?" ucap Joy berucap lembut, Taehyung menghampiri Joy lalu merangkul pundak Joy
"Tentu pilih yang kamu mau" ucap Taehyung tersenyum manis sambil menatap Joy, menatap seolah lelaki itu sangat mencintai perempuan yang sedang dirinya rangkul
Aku rasa aku harus membuang bajuku yang tersentuh Taehyung sialan batin Joy
"Kalian sangat serasi, boleh minta fotonya" ucap pelayan tersebut penuh harap
"Tentu, kita tidak keberatan kan sayang " ucap Taehyung mengecup pipi Joy membuat Joy mengepalkan tangannya.
Dia memerah, aku rasa lebih mudah begini. Membuatnya jatuh cinta denganku dulu batin Taehyung
.
.
.
Sesampai diapartemen Joy menuju kekamar mandi membasuh pipinya yang ternodai oleh bibir Taehyung sialan, berkali-kali dirinya beri sabun sampai bersih.
"Apa perlu aku membersihkannya pakai tanah?" monolog Joy
"Taehyung sialan, jadi itu permainanmu. Aku rasa aku yang akan membuatmu jatuh cinta lebih dulu denganku" Joy tersenyum menatap cermin didepannya.
"Sialan-sialan" Teriak Joy kesal mengingat kembali Taehyung yang tiba-tiba mencium pipinya dan tangan-tangan kurang ajar itu berani-berani memeluknya.
Dan apa-apaan tadi sikapnya yang berubah sok manis membuat dirinya mual saja, pencitraan didepan kakeknya.
"awas saja kamu Taehyung" Joy menendang-nendang tembok dan membuat kakinya kesakitan sendiri.
"dasar tembok sialan, sejak kapan disini" ucap Joy semakin kesal lalu keluar dari kamar mandinya tapi nampaknya kesialan beruntun menimpa dirinya.
Buktinya sekarang dirinya lupa membuka pintu kamar mandi membuat dirinya terbentur
"ini pasti kesialan dari Taehyung" monolog Joy.
.
.
"Aku tidak tahu kalau dia punya sisi yang mengemaskan" lirih seorang lelaki sambil tersenyum, membuat perempuan yang didepannya merasa kesal karena tidak diperhatikan.
"Taehyung, kenapa kamu? Kamu tidak mendengarkanku?" ucap perempuan didepannya dengan nada manja dan kesal
"Maafkan aku Sana, aku hanya terpikir kerjaan" ucap Taehyung tersenyum membelai wajah Sana membuat perempuan itu menjadi luluh.
"Lalu Joy sudah tanda tangan kontrak pernikahannya" tanya Sana
"Dia tidak mau"
"Apa?"
"Tapi tenang saja,aku akan membuat dirinya menyerah dengan sendirinya"
"Sampai kapan aku menahan kesakitan melihat seorang yang aku cintai bersama orang yang menghancurkan hidupku" ucap Sana berkaca-kaca
"Jangan sedih ya, aku yang akan membalasnya" ucap Taehyung tersenyum
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Aku mencintaimu Taehyung"
"Aku lebih mencintaimu Sana"
Bagus Taehyung hancurkanlah Joy sampai dirinya tidak ingin hidup lagi di dunia ini, tidak sia-sia aku mengarang cerita membuat kamu simpati denganku batin Sana
Sana bersorak dalam hati bukan hanya Joy yang nanti akan hancur tapi ketika lelaki didepannya tahu kebenarannya maka dia akan menyesal dan hancur. Bukan satu orang tapi dua orang sekaligus.
