Sebelum berangkat tadi sengaja dibagi menjadi 2 tim, karena ada yang harus di mobil lee teuk dan juga ada yang didalam mobil suho. Contohnya sekarang didalam mobil lee teuk ada seohyun, baekhyun, kai, sehun dan juga dirinya.
"Kak, itu chen lulus SNMPTN ga ?" tanya seohyun yang duduk disebelah lee teuk tengah fokus menyetir.
Baekhyun yang duduk di bangku tengah diapit di antara kai dan sehun, ya takutnya nanti mereka perang dunia kesekian kan ya. Walaupun kembar kan ga tahu apa yang akan terjadi, dan ini juga salah satu alasan kenapa baekhyun ada di mobil lee teuk.
Maunya di mobil suho biar bisa putar lagu ballad soalnya di mobil lee teuk selalu lagu religi , hitung-hitung pensucian diri ya kak.
Dan juga baekhyun duduk di tengah-tengah begini sedikit bersyukur karena, kalau mereka bertiga berdiri baekhyun ogah-ogahan berada di tengah duo kembar.
"Lulus bun" kata baekhyun.
Wajah seohyun langsung berbinar begitu juga lee teuk yang sedang menyetir langsung menoleh kebelakang.
"Seriusan ?!" kata lee teuk tak percaya lalu mendapat pukulan dari seohyun.
"Perhatiin jalan dong yah!-- alhamdulillah berarti nanti chen suruh tinggal bareng paklek yunho aja" ucap seohyun semangat.
Baekhyun mengangguk sebagai tanda jawaban, lee teuk meringis akibat di pukul, dan duo kembar masih belum paham apa itu SNMPTN.
Jadi tadi ceritanya sehabis terkena siraman rohani oleh suho, chen yang kembali kekamar bukan langsung mandi tapi malah buka website SNMPTN di laptop karena ponselnya Low . Dan sayangnya ketika nomor pendaftaran sudah dimasukin malah ga kedeteksi.
Alhasil ia melipir kekamar d.o nasib buruknya d.o lagi mandi, ya kan penurut anaknya. Chen baru ingat kalau baekhyun pernah ikut SNMPTN walaupun akhirnya gagal karena nilainya ga cukup.
Chen pergi kekamar baekhyun tanpa menutup pintu d.o, ya siap-siap aja bakal di getok pakai sapu.
"Kak bantuin gue dong" kata chen saat memasuki kamar baekhyun tanpa mengetuk terlebih dahulu.
Baekhyun sendiri sedang ngegame santai didepan komputernya, sambil makan piscok yang diambil dari kresekan dibawah sehabis kena semburan suho tadi.
"Kak! Ya Allah budeg banget!" chen menarik kabel earphone milik baekhyun sehingga sang empu menoleh kesal.
"Ono opo tho chen?" ucap baekhyun rada kesal tapi mulutnya masih ngunyel piscok.
"Ini kak, tolong bantu buka website SNMPTN. Sudah jam tiga lewat soalnya" kata chen.
Baekhyun langsung mengeluarkan permainannya tadi, untung bukan PUBG kalau lagi main itu tadi mungkin baekhyun beneran nolak.
"Mana nomornya ?" chen langsung memberikan selembaran kertas yang berisikan nomor pendaftaran beserta password.
Berbekal ingatan tahun lalu yang baekhyun dapatkan agar buka website nya ga lemot-lemotan, akhirnya terbuka juga. Walaupun telunjuk kanannya pegal ngeklik mouse cepat-cepat , kaya mau war ticket konser.
"Lulus dah" kata baekhyun menunjuk layar komputernya.
Chen yang sedari tadi deg-deg sendiri langsung mendekatkan wajahnya ke layar komputer. Baekhyun reflek langsung menarik kerah baju chen agar menjauh.
"Radiasi cuk!" kata baekhyun tegas.
Chen terkekeh "maaf kak, itu beneran ? Astagaaa gue ga nyangka" katanya terharu membuat baekhyun ikut-ikutan terharu juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Protective Brother'12✔
Fanfiction[COMPLETE✔] #2 Lee Teuk - 20052019 #10 Cinta Pertama - 17062019 #10 exok - 28062020 #1 Tao - 05082021 #1 exom - 05082021 #1 kris - 08082021 Palembang, 06juli2018 Protective Brother'12 Layra Noona