Sebelum itu, cerita dulu sejarah kehidupan kalian.
Kalian pertama kali bertemu ketika kalian berakting di film yang sama. Rasa itu mulai muncul tanpa sebab. Awalnya berawal dari Sebastian. Kemudian dia mengirimnya padamu. Membuatmu merasakannya juga.
Hingga rasa itu berakhir di jenjang pernikahan. Rasanya itu seperti mimpi ketika kalian berdiri di altar.
Kalian juga tidak menyangka pernikahan kalian bertahan hampir 6 tahun.
Sebastian merasa bahwa dia sangat beruntung mendapatkanmu. Ramah, sopan, tidak posesif, dan juga sangat baik. Itulah sifatmu yang men Membuatnya jatuh cinta padamu.
"Y/N, kau sedang memasak sesuatu?" Tanya Sebby menghampirimu yang sedang masak di dapur rumah suatu pagi.
"Uh, Aku sedang memasak sup untuk sarapan nanti. Bisa kau duduk di meja makan saja supaya tidak menggangguku?" Perintahmu menyuruh Sebby menjauh.
"Bagaimana kalau kubantu?" Usul Sebastian dengan senyum manisnya
Kau sejenak berpikir. Sebelum berkata, "Baiklah," Akhirnya Sebby berteriak kegirangan.
"YESSSS!!!"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sudah! Jangan membuat gendang telingaku pecah! Cepat bantu aku!" Perintahmu kemudian Sebby mencubit pipimu gemas.
Akhirnya kegiatan memasak itu menjadi kegiatan menyenangkan karena bantuan Sebby. Dia cukup pandai memasak. Kau mengetahuinya karena dia pernah memasak makanan untukmu ketika kau sedang pulang dari kegiatan syuting. Kebetulan saat itu Sebby sedang di rumah karena tidak ada kegiatan apapun.
"Seb, ternyata kau pintar memasak juga ya." Pujimu kepadanya yang membuat pipinya semakin merona.
"Ya, kau pikir suami macam apa yang tidak bisa memasak? Setidaknya dia bisa memasak mie instan." Canda Sebby terkekeh kecil.
Kegiatan memasak berlangsung sangat romantis. Apalagi ketika Sebby memelukmu dari belakang dan membuat hickey disana.
Nah, sup sudah jadi. Sebby hanya menunggu di meja makan dengan wajah seperti bocah polos yang kelaparan. Setelah melihat kau membawa sup nya, dia mengusap kedua telapak tangannya.
"Wah, kau sepertinya sangat menikmati masakan ini!" Serumu menaruh mangkuk berisi sup tersebut di meja makan.
Setelah kau duduk di hadapannya, kalian pun berdoa. Nah, disini adalah hal yang paling aneh untuk pasangan seperti kalian.
"Tidakkah kau lupa kau akan menciumiku terlebih dahulu?" tanya Sebby sambil memajukan badannya ke hadapanmu.
"Pasti tidak akan lupa," jawabmu lalu kalian berciuman sebentar.
