"Somi!kayaknya kema—""iya,kemaren hp lo ketinggalan di basecamp"
Somi pun langsung menyerahkan handphone ryujin,
Kemarin somi sempat menghapus riwayat penelfon misterius itu agar ryujin tidak khawatir."ryu" panggil somi,dan ryujin pun mendongakkan kepalanya.
"lo jauhin hyunjin sebentar aja boleh gak?"
Ryujin mengeryit bingung,lagi-lagi somi mengatakan hal yang sama.
"maksud lo?""lo ngerti maksud gw ryu,"
Ryujin terdiam sebentar,lalu ia melihat somi dengan tatapan sedikit terkejut.
"jangan bil—"
"iya,orang misterius itu..gw harap lo ngerti..gw bakal nyari tau siapa orang itu dan lo sama hyunjin tolong jaga jarak dulu"
jelas somi,ada perasaan kecewa di hati ryujin,mampu kah ia bertahan tanpa hyunjin?
"lo jaga jarak tanpa bilang siapa pun,oke?"Ryujin mengangguk pasrah,ini demi kebaikan hyunjin!ia harus sedikit berjuang.
"gw usahain som"
Baru saja di bicarakan,tiba-tiba hyunjin datang ke kelas ryujin dengan masker yang menutupi wajahnya.
"Ryu!"
Ryujin menoleh ke hyunjin,lalu mengalihkan perhatiannya ke somi,somi pun mengangguk untuk menyemangati ryujin.
"apa?" tanya ryujin ketus.
Hyunjin yang berada di ambang pintu pun terlihat bingung,tumben ryujin berbicara ketus padanya?
"ke kantin—"
"gak,gw sibuk"
Hyunjin masih bingung,ada apa dengan ryujin?apa ia ada melakukan kesalahan?
Tidak mau tinggal diam,hyunjin pun memasuki kelas ryujin dan membalikkan tubuh ryujin kasar,iya hyunjin emosi.
"kenapa lo?tiba-tiba gini?"
Ryujin menatap hyunjin sinis,seolah-olah ia sangat marah dengan perilaku hyunjin.
"apa sih?"
Ryujin menepis tangan hyunjin yang berada di lengannya.Hyunjin sangat emosi sekarang,sungguh..jika bukan ryujin mungkin saja sekarang gadis di depannya itu sudah terkena tamparannya.
"lo kenapa sih njing?" tanya hyunjin lagi sambil menahan kedua lengan ryujin kasar.
"hyunjin sakit!" rintih ryujin,tetapi hyunjin tidak menghiraukannya.
Somi yang sedari tadi diam pun akhirnya beranjak dari bangkunya dan mendorong hyunjin kasar.
"kasar banget ya lo jadi cowok!" ujar somi menatap mata hyunjin lekat."dia dul—"
"KALO RYUJIN BILANG GAK MAU YA GAK MAU!" Bentak somi,
"tapi gak harus kan ngomongnya ketus gitu?!"
bentak hyunjin balik,
Ryujin hanya terdiam,gawat jika somi berurusan dengan hyunjin."hyunjin!udah balik ke kelas lo!" teriak ryujin dari belakang somi,dan raut wajah hyunjin terlihat sangat marah.
Mau tak mau hyunjin pun pergi dari kelas itu dengan emosi,sampai-sampai membanting pintu kelas.
Setelah kepergian hyunjin,ryujin pun duduk layaknya tak ada raga,
"thanks som" ucap ryujin diiringi senyum kecilnya."urwell"
Sementara seisi kelas bingung dengan drama yang baru saja mereka buat tadi.
"EH INI ADA APA SIH?!RYUJIN LO GAK PAPA?!" pekik yireon dan juga minju mendekati ryujin.
"gak papa,kalian santai aja.."
"ryu,nebeng atau bareng hyunjin?" tanya beomgyu saat jam pelajaran sudah berakhir.
"nebeng lo aja deh..udah lama kan nih"
Beomgyu terlihat senyum sebentar,lalu ia melontarkan pertanyaan."ada masalah apa lagi sama hyunjin?" tanya beomgyu,ia tau betul jika ryujin sedang menghadapi masalah.
"hhh,ada orang misterius yang nyuruh gw jauhin hyunjin..ya mau gak mau gw harus jauhin dia" jelas ryujin dan beomgyu terlihat sedikit iba.
"emang lo bisa ryu?"
"gw usahain" jawab ryujin seadanya,ia masih ingat perintah somi untuk tidak memberi tau siapa pun kalau dia hanya menjauhi hyunjin untuk sementara.
"ya udah,ayok kita pulang.."
Ryujin pun mengikuti beomgyu yang jalan terlebih dahulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wavering Hyunjin [✔]
FanficSorry,tapi hyunjin dalam masa labilnya Highest rank #1 in #ryujin [5/5/19]