Everyday Story

1. Es Krim

"Lan Wangji. Tidak-tidak, itu bukan tersenyum tapi menggeram. Buatlah senatural mungkin, bayangkan saja es krim itu adalah hal yang kau sukai!" Nie Mingjue sebagai sutradara memberikan arahan pada sang aktor.

Lan Wangji berhenti sejenak. Ia menatap pada es krim itu. Kata-kata Sutradara Nie menggema di pikirannya. Bayangkan sesuatu yang kamu sukai. Seketika imajinasi liar Lan Wangji pun terbuka. Tentu saja semua orang tahu apa yang ia pikirkan.

"Baiklah. Kita mulai lagi. Camera rolling action!" Nie Mingjue bertepuk tangan memberi komando untuk melanjutkan perekaman sebuah iklan es krim.

"C*rnetto ice cream. Meleleh di luar. Lembut di dalam." Lan Wangji tersenyum lembut ke arah kamera sambil menggenggam sebuah es krim cone dan memeluk dua ekor kelinci.

Semua orang tertegun melihatnya. Masalahnya, baru kali ini mereka bisa melihat Han Guang Jun tersenyum setampan itu. Benar-benar senyuman yang mahal.

Nie Mingjue bahkan harus membayar sang aktor dengan harga cukup fantastis demi iklan ini.
Meskipun demikian, tidak sia-sia karena setelah iklan meluncur, es krim itu langsung dilibas habis oleh para penggemar.

Di sisi lain...

"Lan Zhan.. Lan Zhan... Aku butuh uang untuk membeli satu truk emperor's smile."

"Lan Zhan... Tempat tidurnya rusak lagi. Ini sudah ketiga kalinya minggu ini. Kita harus beli yang double king size."

"Lan Zhan... Aku ingin mentraktir temanku di Ultraviolet*."
[Restoran termahal di China]

"Lan Zhan... Wen Ning ingin pinjam uang untuk bayar cicilan rumah dan sekolah A-Yuan. Kita saja yang menanggung biaya A-Yuan sekalian sampai kuliah di Oxford."

"Lan Zhan... Xiao Pingguo yang ke-17 rusak karena dibanting Jiang Cheng saat aku menunjukkan rekaman adegan panasnya dengan kakak ipar. Belikan lagi ya. Aku masih harus mengetik naskah."

"Lan Zhan... Ponselku kuberikan pada pengemis Jin Guangshan yang kelaparan."

"Lan Zhan... Aku ingin memberikan Bugatti Chiron untuk hadiah pernikahan Sutradara Nie dan Jin Guangyao..."

"Lan Zhan.... Aku ingin makan siang di Prancis."

"Lan Zhan aku ingin memancing di Antartika..."

"Lan Zhan aku ingin berburu di hutan Amazon."

"Lan Zhan.. Lan Zhan... Lan Zhan..."

Rupanya dibalik kerja keras Lan Wangji sebagai suami, ada istri bernama Wei Wuxian yang suka menghambur-hamburkan uang.
Itulah mengapa Lan Wangji sampai harus mengorbankan senyumnya yang "mahal" hanya demi iklan es krim.

-FINISH-

Gaje sekali saya 😂😂😂
Ayo dibeli-dibeli es krimnya. Biar Lan Wangji tidak jadi missqueen.