Fantasi, menurut Wikipedia fantasi adalah hal yang berhubungan dengan khayalan atau dengan suatu yang tidak benar-benar ada dan hanya ada dalam benak atau pikiran saja.
Dan kata lain untuk fantasi adalah 'imajinasi'
Seperti sekarang yang dilakukan Hakyeon, ia duduk seorang diri menatap langit biru berlapis awan putih tipis di atas atap gedung perusahaan tempatnya bekerja.
Hakyeon sedang berimajinasi, ia membayangkan dirinya duduk bersama seseorang dengan secangkir ice coffee. Dan mereka akan membicarakan hal yang membuat Hakyeon terus tersenyum.
"Hyung!!!" Seseorang berteriak mengagetkan Hakyeon.
Hakyeon menghela napasnya, ia memasang wajah seolah-olah marah lalu menoleh kearah anak yang sudah mengganggu khayalannya itu.
"Ada apa Han Sang Hyuk?" Tanya Hakyeon dengan penuh penekanan pada anak bungsu di grupnya.
"Taekwoon hyung mencarimu"
Kemana perginya wajah kesal itu? Hakyeon langsung berdiri dan memasang ekspresi yang membuat Hyuk mengerutkan keningnya.
"Ke- kenapa dia mencariku?" Gugup Hakyeon.
'Tidak biasa' dua kata yang tepat untuk melengkapi pertanya Hakyeon.
"Tidak" Hyuk tersenyum menggoda "Aku hanya bercanda. Cepatlah kita akan berangkat" Lanjut Sanghyuk melambaikan tangannya.
"YA! Han SangHyuk!!!"
Bayi itu sudah berubah menjadi raksasa, tapi dimata Hakyeon Hyuk akan selalu menjadi bayi lucunya.
.
Hakyeon duduk dengan wajah kesal tidak bisa dipungkiri ia memang sedikit punya sifat pendendam.
"Hyung kau baik-baik saja?" Tanya Jaehwan kali ini, ia menepuk lengan Hakyeon yang duduk di depannya.
"Kurasa tidak"
"Hyung kau masih memikirkannya?" Hyuk menyambar dari belakang ia hanya ingin menggoda hyung sekaligus leadernya itu "Bukankah aku sudah minta maaf aku bil—"
"Tutup mulutmu sebelum ku patahkan lehermu" Hakyeon melempar bantal lehernya kearah Hyuk yang hampir saja membuka mulut, dan mengatakan penyebab Hakyeon kesal.
"Bisakah kalian tidak berisik"
Hakyeon menyungging menatap orang yang baru saja bicara, Taekwoon "Nde, tidurlah atau pakai saja earphonemu itu" Sahut Hakyeon dengan senyum manisnya dan di tanggapi hanya dengan gelengan kepala dan tatapan dingin oleh Taekwoon.
.
"Aku akan melakukannya dengan Hongbin, jangan membagi tim berdasarkan umur"
Hakyeon membuang napasnya pelan tentu saja jika bisa memilih Taekwoon tak akan mungkin mau satu tim dengannya saat melakukan permainan.
"Baiklah aku dengan Rav-"
"Aku sudah bersama Ken-Hyung" Hakyeon menggaruk tengkuknya tak gatal dengan bibir mengerucut ia menatap kearah penggemarnya.
Itu hal biasa saat semua mencoba meninggalkannya, Hakyeon mengerti untuk anak-anak lainnya mereka hanya ingin menggodanya. Tapi jika itu Taekwoon maka lain lagi kasusnya.
Taekwoon benar-benar tak ingin melakukannya bersama Hakyeon.
"Sanghyuk-ah kemari kau!" Mau tidak mau Hyuk pun mendekat dan mendapat pelukan geratis yang tak ia inginkan.
-
Permainan berakhir dan dapat dengan mudah diramal jika tim Hakyeon dan Hyuk mendapat nilai terendah dalam permainan memasukan bola ke keranjang.
Hukuman sudah disiapkan, tapi Hyuk terus merengek untuk digantikan sekedar pemberitahuan Hyuk jarang melakukan hal itu tapi ia ingin menebus kesalahannya pada Hakyeon.
Yap masih masalah yang kemarin, Hyuk meminta Taekwoon menggantikannya.
Sepertinya Cha Hakyeon menjadi satu-satunya orang yang senang saat mendapat hukuman ia tak bisa menyembunyikan senyum di bibir manisnya itu.
"Baiklah jadi hukumannya kalian akan memindahkan kertas-kertas ini menggunakan bibir" Ungkap MC di acara Fanmeet itu.
"Aishhh.." Taekwoon mendesis tak suka "Aku harus melakukannya?" Ia bertanya dan melihat kearah empat anggota lainnya.
"Ummm...um um um" Ravi, Ken, Hyuk dan Hongbin serempak memajukan bibirnya.
"Ah yang benar saja" Taekwoon tak henti mengeluh melihat kearah Hakyeon pun ia enggan.
"Oh mian, kita selesaikan ini dengan cepat" Hakyeon menjadi tak enak saat ia melihat ekspresi Taekwoon.
.
.
Hakyeon menatap Taekwoon lebih tepatnya ia mengintip namja yang sedikit lebih tinggi darinya itu, Taekwoon sedang menggosok gigi lebih lama dari biasanya.
Ada sedikit kecelakaan saat hukuman paper kiss yang mereka lakukan, tak sengaja kertas yang sudah berada di bibir Hakyeon terjatuh dan Taekwoon langsung menyambar tepat ke bibir Hakyeon.
Kalimat kutukan hampir saja keluar dari mulut namja yang tak banyak bicara itu.
"Taekwoon-ah maaf" Ucap Hakyeon saat Taekwoon keluar dari kamar mandi yang pintunya memang sengaja dibuka.
"Cha Hakyeon apa kau tidak merasa itu menjijikan?"
Mata Hakyeon membulat penuh ia tak menyangka Taekwoon mengatakan hal itu, Hakyeon tau Taekwoon membenci saat dirinya disentuh orang lain apalagi jika itu dirinya.
"Ma-af"
"Lupakan saja"
.
.
tbc
Sorry for typo❣
[Gie]
190418
Lanjut? Ah lanjut aja gie yang nulis ini juga kan🤣 kalo ngga suka tinggalkan :) huksJadi ini ff pertama gie yang pairingnya bg VIXX, kenapa? Because they are so cute😭😭
Tinggalkan komentar yang baek-baek aja ya, jan jahad jahad ntar mata gie rusak bacanya♥️
KAMU SEDANG MEMBACA
FANTASY ; LEON/ NEO
Fanfiction⚠WARN⚠ Mature content🔞 BxB . [END] 7 Tahun memendam rasa menganggap hal itu sebagaimana hanya fantasinya saja, Cha Hak Yeon memutuskan untuk berhenti. Mengabaikan juga bukan sebuah perkara mudah jika ia terus berkeliaran disekitarmu, Jung Taek Woon...