Vampire SMA Romance

Episode 2 [New Life #2]

Warning : Typo bertebaran dimana mana

______________________________

   Ding...Dong... bel tanda istirahat sudah berbunyi. Semua Siswa/i berkluyuran keluar kelas. Kanako membawa semua buku nya dan memasukkan nya dalam tas yg ia simpan dalam loker. Saat ia sedang bersiap siap ke Kantin, Kanako di hadang oleh seorang pria berkaca mata. Nama pria itu adalah Zerm. Bangsawan yg berasal dari Amerika. Zerm org yg lumayan populer dan juga ayahnya adalah pengusaha ternama yg menikah dengan gadis jepang.

   "Kana chan, kau punya waktu dengan ku ??" Tanya nya.

   "Tidak." Jawab Kanako dingin.

   "H-hanya sebentar kok..." bujuk Zerm. Kanako hanya menghela nafas.

   "Tapi cuma sebentar ya." Ucapnya.

   Kanako pun mengikuti Zerm ke lorong yg agak sepi lalu masuk ke kelas Kesenian. Zerm menutup pintu kelas Kesenian dan berhadapan dengan Kanako di ruang kelas yg dingin itu.

   Zerm pun mulai angkat suara: "Nama belakang mu Sasaki kan ?" Tanya nya.

  "Iya, kenapa kau menanyakan nya kalo tidak penting." Ucapnya agak kesal.

   "Bukannya Kanazaki ??"

Saat ucapan itu keluar dari mulut Zerm entah kenapa Kanako menjadi kaget. Ia bahkan nyaris diam membeku. Tapi Kanako berusaha bersikap biasa saja.

   "Kanazaki ? Aku tidak tau..." ucap nya sambil memalingkan kan matanya.

   "Kau tidak bisa berbohong ohime-sama (tuan putri)." Kata Zerm sambil mendekat kan wajah nya ke wajah Kanako.

   "Cih...dasar keras kepala, kalau kau hanya ingin membicarakan hal tidak penting itu jgn menemui ku!" Seru Kanako dgn nada yg mulai meninggi.

   Kanako melewati Zerm dan pergi menuju pintu. Zerm hanya membalikkan Kepala nya sedikit dan tersenyum menyeriangi. "Rupanya benar ada Manusia dari keturunan Vampire."

   Mendengar perkataan itu dri mulut Zerm untuk ke dua kalinya, Kanako terkejut dan tangannya diam membeku saat ingin menggapai gagang pintu. Tapi, ia tetap berusaha untuk bersikap biasa saja.

   "Urusai !(Berisik)" Gerang nya dengan nada dingin. Lalu menarik gagang pintu nya dan keluar dari kelas Kesenian.

   Ia berjalan lurus ke lorong menuju ke Kantin. Kenapa dia bisa tau ?! Dia itu siapa ?! Batinnya. Kanako pun hanya mencoba tidak memikirkan nya. Ia tidak mau terlibat masa lalu nya lagi.

   Kecuali Zerm, ia masih dalam kelas Kesenian sambil penuh kemenangan. Aku menemukannya, apa aku sudah menang ? Batin nya.

______________________________
   Jangan hanya dibaca !!! Setidak nya kasih bintang dan Follow ya :). See you next Time ;)