Prolog

4.6K 298 16
                                    

Kotak usang bewarna merah yang terikat dengan benang emas itu dikeluarkan dari lemari kaca yang ada didalam ruang pribadi Raja. Kotak tersebut dibuka secara perlahan disaksikan oleh Raja dan anggota keluarga kerajaan lain.

Sebuah surat yang sudah hampir rusak termakan usia dikeluarkan dengan hati-hati dari dalam sana bersama sebuah liontin perak berlambangkan kerajaan Joseon dan juga pernak pernik lainnya.

"Ibu, sekarang kotak ini sudah dibuka, lalu bagaimana kita mencari pemilik setengah dari liontin ini dan duplikat stempel kerajaan yang dibawa pergi itu?" tanya sang Raja menatap permaisuri kerajaan dengan penuh rasa hormat.

"Kau adalah Raja, itu tentu bukan hal yang sulit, Yang Mulia. Dan yang kau maksud stempel itu bukan duplikat melainkan aslinya, untuk itulah mengapa kita harus menemukannya agar kita bisa tau kejadian yang sebenarnya,"

"Bagaimana bisa? Tidak mungkin jika selama ini kita mengesahkan perintah dengan stempel palsu.,"

"Stempel asli dibuat saat kerajaan Joseon dibangun dan duplikatnya dibuat puluhan tahun setelahnya. Menurut cerita kakekmu berhutang nyawa dan memberikan stempel pertama milik kerajaan pada menteri yang telah menyelamatkan hidupnya agar suatu hari dirinya bisa kembali menagih janjinya.," jelas permaisuri.

"Yang kutakutkan Putra Mahkota belum siap. Yang Mulia Permaisuri, apa tidak ada cara lain?" celetuk sang Ratu mengemukakan pendapatnya didepan mertua dan suaminya yang adalah Raja dinegeri tersebut.

"Perjanjian tetaplah perjanjian yang harus ditepati. Untuk saat ini kerajaan mengalami kendala dan hanya dengan pernikahan Putra Mahkota lah satu-satunya cara yang bisa kita jadikan pilihan," jawab Permaisuri tegas, "Ratu! Tolong ikuti saja peraturan yang ada!" titah Permaisuri tak terbantahkan lagi.

"Maafkan aku, Permaisuri."




----

Dongeng pengantar tidur serupa yang sudah bosan didengar berulang kali dari ibunya membuat Irene sangat hafal betul setiap kisah yang kini tengah dijabarkan oleh ibunya kepada keponakan kecilnya. Jika dulu Irene akan mendengarkannya dengan antusiasme tinggi namun saat ini sangat berbeda. Irene justru sudah masuk pada titik jenuh dan bosan dengan cerita yang sama.

"Dan suatu saat pangeran akan datang-"

"Mom, aku sudah mendengarnya seribu kali..," keluh Irene menutup bukunya. Aktifitas membaca novelnya jadi terganggu karena mendengar suara ibunya diruang tamu apartement mereka yang ada di London.

"Kalau begitu tutup saja telingamu, sayang, toh mom tidak sedang bercerita denganmu,"

"Tapi aku mendengarnya, Mom..," bantah Irene memijit kepalanya.

Perkataan Irene tidak digubris sama sekali. Ibunya justru kembali melanjutkan cerita dan mengabaikan Irene sepenuhnya yang kini mengerucut kesal. Kisah tentang putra mahkota dan perjodohan kerajaan. Irene jadi curiga kalau ibunya telah mencuri hak cipta penulis cerita disney Cinderella dengan mengubah alurnya.

"Apakah pangeran akan jatuh Cinta pada gadis itu, bibi Carla?" tanya sang keponakan menatap Irene dan ibunya bergantian.

Irene memutar bola matanya jengah, "tidak, Sayang. Dimana-mana pangeran akan menikah dengan orang yang dia cintai atau minimal seorang bangsawan kerajaan dari negeri seberang. Kejadian seperti itu hanya ada dalam cerita fiktif yang dibuat oleh orang-orang tidak bertanggung jawab," jelas Irene mendekat kearah keponakan perempuannya, mengacak surai coklat terang yang menurun dari ayahnya yang notabene-nya seorang keturunan inggris dengan gemas membuat gadis kecil bermama Keyla itu menatap bibinya lucu.

"Irene!!"

"Itu faktanya, Mom..," balas Irene berdiri meninggalkan  ruang santai menuju kamarnya. Lebih baik dia tidur, menggunakan waktu libur kuliahnya dengan baik.

Irene masuk kedalam kamarnya, meletakkan novel bacaannya diatas meja belajar, tepat disamping sebuah kotak emas berukuran kura-kura sebelum berbaring diatas tempat tidurnya yang empuk.

"Tidurlah, besok akan menjadi hari yang panjang untukmu, Joohyun-ah..," bisik seseorang ditelinga Irene namun tak diindahkan oleh gadis yang kini sudah hanyut dalam tidurnya..

To Be Continue..

Haii semua, redscene balik lagi bawa ff dari author yang pasti kalian udah kenal banget, kakak yeyeevilangel huhuuuu. Jadi ini ffnya kak Yeye dipublish disini soalnya Kak Yeye bagian dari redscene hehe sedangkan aku admin redscene bagian publish aja, semoga kalian suka yaa, kalo banyak yang excited, malam ini juga aku bakal up chapter 1 nya.

See u guys 😊

Royal WeddingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang