Saat ini,Nesya sedang duduk di sofa yang berada di kamarnya di temani oleh buku novel,aerphone,ponsel dan secangkir susu cokelat dingin kesukaan nya.Nesya sangat suka ketenangan di saat ia ingin membaca novel.
Saat sedang asik-asik nya membaca novel,tiba tiba aerphone nya yang tersumpal di telinganya di tarik oleh seseorang.
"Ish,bang Varo apaan sih.Ganggu aja" kesal Nesya
"Lo sih.Tadi gue ketok ketok nggak ada yang bukain,eh ternyata lo sumpel telinga lo" omel Varo
"Bang Varo ngapain sih ke sini??" Tanya Nesya lalu menutup buku novel nya,tak lupa ia memberi tanda bacaan agar ia tak lupa.
"Ehm...gini Nes,eh ehm itu" ucap Varo tak jelas
"Apaan sih,nggak jelas" ucap Nesya
"Jadi gini Nes,hmm..i-itu a-"
"Cepetan bang" bentak Nesya karena Varo sedari tadi hanya berbicara tak jelas
"Oke oke.Jadi gini,gue mau nanya sama lo" kata Varo
"Apaan??" Ucap Nesya
"Hmm..Cewek itu suka apaan sih??" Tanya Varo
"Abang kok aneh gini.Jangan jangan abang suka sama seseorang yah" tebak Nesya
"Tinggal jawab aja sih,susah banget" dumel Varo
"Bang,cewek tuh beda beda.Misal nya lo kasih dia bunga mawar,tapi dia ngak suka.Emang siapa sih yang lagi luluhin hati abang gue yang ganteng ini??" Tanya Nesya sedikit menggoda Varo
"Aurel" ucap Varo dengan suara yang sangat pelan tapi masih bisa di dengat oleh Nesya
"APA?!?!" Heboh Nesya
"Lo suka sama Aurel sahabat gue??" Tanya Nesya
Varo hanya mengangguk malu malu
"Sebenar nya,Aurel juga suka sama lo" ucap Nesya
"WHAT..LO SERIUS??" Kini Varo lah yang berteriak heboh
"Iya.Dia pernah curhat sama gue,Katanya dia itu suka sama kepribadian lo yang dewasa.Padahal dia belum liat kepribadian lo yang sebenar nya" jelas Nesya
"Aurel suka apa yah??" Tanya Varo
"Kalau menurut gue sih,Aurel itu suka apa aja deh.Soal nya selama gue sahabatan sama dia,dia nggak pernah tuh pilih pilih" jelas Nesya
"Trus gue harus kasih dia apa??" Tanya Varo polos
"Nesya kan bilang apa aja"
"Apa aja itu maksud nya apa Nesya.Masa iya abang harus beliin semuanya buat Aurel." Gemas Varo
"Cokelat,bunga,boneka,novel kan banyak.Bang Varo tingga pilih " ucap Nesya enteng
"Kalau lo suka apa?" Tanya Varo
"Kalau gue sih suka apa aja.Abang mau beliin Nesya juga yah??" Tanya Nesya dengan mata berbinar
"Dih..pede gile lo.Gue kan cuman nanya" jawab Varo
"Ish..abang ngeselin" ucap Nesya sambil memonyongkan bibir nya
"Nggak usah di gituin kali bibir nya.Di sini tuh nggak ada Arga yang mau nyium lo" ucap Varo lalu berlari keluar
"BANG VARO AWAS LO YAH" teriak Nesya kesal
🌹🌹🌹
"NESYA BANGUN!!!!" teriak Aneta
"Apaan sih ma,masih pagi juga udah teriak teriak" ucap Nesya dengan suara khas orang yang baru bangun tidur
"Cepetan siap siap,Arga udah nungguin kamu sejak 20 menit yang lalu" ucap Aneta
"APA?? Sekarang udah jam berapa ma??" Tanya Nesya
"Jam 06.35" ucap Aneta
Dengan secepat kilat,Nesya lalu berlari masuk ke kamar mandi nya.Aneta yang melihat tingkah putrinya hanya menggeleng gelengkan kepalanya.
Sepuluh menit kemudian,Nesya sudah siap dengan pakaian sekolahnya.
"Ma,Nesya berangkat yah.15 menit lagi gerbang bakalan di tutup" ucap Nesya lalu menyalimi Aneta
"Nih,kamu bawa bekal hari ini" ucap Aneta lalu memberikan Nesya 2 kota bekal
"Kok dua sih ma?? Nesya kan gak rakus rakus amat" ucap Nesya
"Buat kamu sama Arga"
"Yaudah,Nesya berangkat ASSALAMU'ALAIKUM"
"Wa'alaikum salam.Hati hati"
Renata lalu keluar dan mendapati Arga sedang duduk di depan teras rumah nya sambil memainkan ponsel nya
"Kak,ayo berangkat.Entar telat lagi" ucap Nesya
"Yaudah yuk"
Nesya dan Arga pun masuk ke dalam mobil Arga.
"Kak Arga udah sarapan belum??" Tanya Nesya
"Aku nggak pernah sarapan" jawab Arga yang sedang fokus menyetir
"Kenapa??" Tanya Nesya
"Kenapa apa??" Tanya Arga balik
"Kenapa nggap sarapan??" Tanya Nesya
"Males.Di rumah sepi" jawab Arga enteng
"Yaudah,nih kakak makan yah.Kebetulan tadi mama bikinin buat kak Arga juga" ucap Nesya
"Tapi kan aku lagi nyetir,gimana cara makan nya??" Tanya Arga
"Yaudah,sini aku suapin"
"Kamu tipikal cewek yang mudah peka yah.Makin sayang deh" ucap Arga menggoda Nesya
"Iya dong.Nesya gitu loh" ucap Nesya membanggakan diri nya
"Yaudah buka mulut nya" ucap Nesya yang hendak menyuap Arga dengan nasi goreng buatan Aneta
Dengan senang hati Arga membuka mulut nya.
"Kamu juga makan dong.Aku tau kamu juga belum sarapan" ucap Arga
Setelah acara suap suapan antara Arga dan Nesya,Mereka telah tiba di IHS.
"Mulai besok Nesya bakal bikinin kakak bekal yah" ucap Nesya
"Nggak usah.Nanti ngerepotin" tolak Arga
"Ngerepotin apanya sih.Justru aku seneng kalau kakak mau di buatin bekal sama aku" tutur Nesya
"Yaudah terserah kamu aja deh" pasrah Arga
"Kalau gitu aku ke kelas dulu yah kak" pamit Nesya
"Iya"
🌹🌹🌹
"Eh,katanya Kak Bianca itu baru masuk sekolah hari ini.Padahal kan masa skors nya cuman seminggu" ucap Aurel
"Nggak usah ngomongin dia deh.Gue jadi muak denger nya" ucap Melan
"Tau tuh.Dasar jablay" sahut Tasya
"Ganti pembahasan aja deh" ucap Nesya dengan raut wajah memelas
***
Chapter ini pendek banget..sorry yah
Typo harap maklum😄
Dan jangan lupa buat Vote cerita ini😉
KAMU SEDANG MEMBACA
Cool Boy Is My Boyfriend
Genç Kurgu[Follow dulu baru baca] Update kapan aja,tergantung mood Sinopsis: Cowok keren namun dingin seperti es yang sifat nya langsung berubah 180 derajat karena kehadiran seorang wanita cantik yang mencairkan hati cowok tersebut Semoga suka:)
