Migration of God's Love

Menyebalkan!

Author pov'

"Jadi nama saya adalah Muhammad Raka Adrian Syaputra, saya murid pindahan dari SMA 6 Nusa benua, Hobi saya main game, suka masak juga sih, main gitar, sama main basket, u–

"Halah kebanyakkan bacod" sinis Kinan menatap cowo tadi

"Kinan gak boleh gitu lanjutkan nak" tegur Ibu guru menatap kinan

"Umur saya 19 tahun, alamat rumah blok Anggrek No 12, saya punya motor ninja warna hitam, w–

" gak peduli amat tuh" potong kinan lagi dan mendapatkan pelototan dari Ibu guru.

"Warna kesukaan saya biru, dan Alhamdulillah belum punya pacar kalo mau nanti saya kasih nomer telpon ya? Hehe, kata orang saya paling ganteng di antara cowo disana" jelas cowo yg bernama Raka tadi

"Iihhh sok kecakepan" sahut Kinan dengan menjulurkan lidahnya ke arah Raka, sedangkan Ara masih membaca buku dengan tenang tak peduli kiri kanan.

"Hufff baiklah, nah Raka silahkan duduk di depan meja Ara."

"Baik bu" sahut Raka dan duduk di meja depan Ara

Pelajaran pun dimulai dengan tenang semua siswa siswi fokus memperhatikan penjelasan guru tentang pelajarannya.

•°•°•°•°•°•°•°•

Bel istirahat pun berbunyi dimana semua siswa siswi berhampur menuju kantin untuk mengisi perut mereka.
Sedangkan Ara dan Kinan masih membereskan buku buku mereka tadi belum beranjak dari kursinya.

"Ara ke kantin yo?" ajak Kinan melihat Ara yg sibuk membereskan bukunya

"Iya tunggu" sahut Ara

"Woi kalian sodaro ya!" teriak Raka dari depan

"Apaan sih teriak teriak?" sewot Ara menatap tajam kearah Raka

"Yee sory gitu aja marah!" sahut Raka manyun

"Udah kita tinggalin aja nih bocah aneh ini" sahut Ara dan menarik tangan Kinan menuju kantin.

"Serah lo dah" ucap Raka dan pergi menuju kantin

•°•°•°•°•°•°•°

Setibanya mereka di kantin, Ara dan Kinan memesan makanan kesuakaan mereka seperti biasa Ara baso sedangkan Kinan mie yamin.

"Disini aja kita duduk" ucap Kinan yg bingung memilih tempat duduk karna di kantin cukup ramai para siswa siswi berdatangan.

"Oke, gue beli teh es dulu" sahut Ara dan dibalas anggukan oleh kinan.

"Agak lesehan juga ya" gumam Kinan melihat banggu yg mereka duduki, tak lama Ara datang dengan membawa minuman yg Ia pesan tadi.

"Udah nih, punya lo" ucap Ara menyondorkan minuman kearah kinan, mereka pun makan dengan keheningan tak ada yg memulai pembicaraan.

"Eh?" ucap Kinan mewakili pembicaraan

"Hm?" sahut Ara acuh

"Minggu depan kan kita libur nih, lo ada rencana gak?" ucap Kinan dengan semangat

"Kayaknya sih gak ada" jawab Ara setelah meminum teh esnya.

"Gitu toh" sahut Kinan

"Woi! Karna gak ada tempat duduk lagi, gue ikut disini yak?" ucap cowo yg baru saja masuk kesekolah ini beberapa jam yg lalu, siapa lagi jika bukan Raka.

"Heh?kaya gak ada tempat aja sana! Disini khusus cewe" sahut Ara yg diangguki Kinan

"Mana? Gak ada tuh, tulisannya 'khusus cewe' jadi boleh boleh aja tuh gue duduk disini mleee" sahut Raka sambil menjulurkan lidahnya ke arah Ara dan duduk di meja makan depan Ara.