1. The Plane

819 47 7
                                    

Ladies and gentlemen, welcome onboard Flight XZ06 with service from London to South Korea We are currently third in line for take-off and are expected to be in the air in approximately ten minutes time. We ask you to please fasten your seatbelts at this time, and secure all baggage underneath your seat or in the overhead compartments. We also ask that your seats and folding trays are in the upright position for take-off. Please turn off all electronic devices you bring, including mobile phones and laptops. Smoking is prohibited for the duration of the flight on the entire aircraft, including the lavatories. Thank you for choosing Airland Enjoy your flight.

("Ibu-ibu dan Bapak-bapak, selamat datang di Penerbangan nomor XZ06 dengan pelayanan dari London ke Korea Selatan Kita sedang berada dalam antrian ke tiga untuk take-off, dan diharapkan untuk mengudara dalam waktu kira-kira sepuluh menit. Kami meminta anda untuk memasang sabuk pengaman anda saat ini, dan simpan semua koper di bawah kursi atau di kompartemen atas. Kami juga meminta agar kursi dan meja anda berada dalam posisi tegak untuk take-off. Tolong matikan seluruh alat elektronik yang anda bawa, termasuk telepon genggam dan laptop. Merokok di larang selama penerbangan di seluruh bagian pesawat, termasuk di kamar mandi. Terima kasih sudah memilih Airland. Nikmati perjalanan Anda.")

Sebentar lagi. Ya sebentar lagi ia akan meninggalkan kota London yang begitu banyak kenangan. Di kota inilah ia banyak mendapatkan cinta dan disini jugalah ia kehilangan semua cinta itu. Tak punya keluarga, teman, dan kekasih. Oh sungguh malang hidupmu Krystal. Ayah tirinya memberikan nama itu karena Krystal berarti sesuatu yang berharga. Namun realitanya berbanding terbalik. Dia bahkan tak merasa bahwa dirinya berharga.

Dari kecil ia tinggal di panti asuhan. Orang tuanya meninggal saat ia kecil. Dia dirawat ibu panti sampai umurnya sebelas tahun. Dan diadopsi oleh Jung Jaehyun pengusaha keturunan korea sama sepertinya. Jika beranggapan Jung Jaehyun tak memiliki anak kalian salah. Ia memiliki putra yang usianya enam tahun lebih mudah darinya. Namanya Jung Taeyong.

Meskipun bukan anak kandung keluarga Jung memperlakukannya dengan sangat baik. Krystal mendapat kasih sayang yang sama dengan Taeyong. Taeyong bersikap sangat baik dengannya layaknya saudara kandung. Krystal mahasiswi lulusan kedokteran ia tak mau mengambil jurusan menejemen atau segala sesuatu yang berbau kantor karena menurutnya itu adalah hak Taeyong. Lagi pula sejak awal cita-citanya menjadi seorang dokter.

Dan saat umurnya 24 tahun perusahaan keluarganya bangkrut. Krisis keuangan yang tak tertangani itu membuatnya gulung tikar. Akhirnya malam mengerikan itu datang kedua orang tuanya mengalami kecelakaan dimana dia yang seorang dokter tak mampu menyelamatkan orang tuanya sendiri. Dia menyaksikan nyawa orang yang teramat berharga untuknya meregang nyawa di hadapannya.

Dan semenjak saat itu juga hidupnya berubah. Taeyong membencinya menganggap dirinya pembunuh. Sikapnya juga berubah dia bahkan tak segan menggunakan kekerasan terhadapnya. Namun dia diam dan kini gilirannya membiayai semua kebutuhan dirinya dan Taeyong. Tapi kini kesabarannya habis Taeyong tak pernah pulang ke rumah. Dan keputusan akhirnya adalah ia akan kembali ke korea meninggalkan London dan Taeyong yang tak tahu dimana dia sekarang.

Mengingat semua itu membuat air matanya merembes di pipi putihnya. Jika ayahnya ada maka dia yang akan menghapusnya. Oh tuhan sekarang ia butuh orang yang mau menghapus air matanya.

Lupakan semua itu Krystal!!

Pesawat bahkan telah mengudara tiga puluh menit lalu. Ia melirik pria yang duduk dengan jarak satu kursi kosong dengannya. Entah perasaannya atau memang dia sedang di perhatikan. Terserah saja ia memutuskan untuk tidur dengan menyandarkan kepalanya pada jendela pesawat sambil melihat putihnya awan.

**

Chanyeol ingin ke kamar mandi namun matanya menangkap seorang pria yang duduk bersama wanita yang tengah tidur di kursi sebelahnya.
Bukan. Bukan itu yang menjadi fokusnya. Tapi sebuah belati mungil yang terselip antara kepalan tanganya. Sepertinya pria itu mengincar wanita yang tidur di kursi sebelahnya. Terlihat jelas matanya yang lurus menatap wanita itu. Ia bahkan tak menyadari Chanyeol yang sedang memperhatikannya.

The DrugTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang