Part 6 | Guam, Here we go !

3.1K 299 43
                                    

Surogacy Mom
Chanyeol × Baekhyun


Happy Reading Love !

Baekhyun's Point of View

" Sayang udah siap belum ? " Tiba tiba chanyeol datang dari luar bawa apel yang baru satu gigitan terus disodorin kedepan mulutku. Ku gigit apel itu terus ngangguk.

" Udah siap sayang. Pesawat kita satu jam lagi kan ? " Terus giliran chanyeol yang ngangguk.

" Angkat kopernya sayang, terus masukkin dalam mobil. "

Aku berjalan ke meja rias untuk merapikan sedikit rambutku yang kugerai bergitu saja.
Setelah merapikan tatanan rambutku, aku mengangkat koper kecil.

" No ! Biar aku saja "

" Ini banyak sayang "

" Tidak sayang, nanti tanganmu lelah "

" Berlebihan " kataku kemudian mendorong koper kecil.

" Sayang, jangan. Mengangkat barang barang seperti ini bukan tugas seorang wanita. " Balasnya.
Entahlah, dia berlebihan atau memang dia begitu baik.

oOo

Dipesawat aku duduk disebelah chanyeol, pesawat yang dipesannya adalah bussiness class. Bukan pesawat pribadi ataupun menyewa satu pesawat hanya untuk berdua, bukankah itu terlalu berlebihan?

" Sayang, tidurlah. Nanti aku akan membangunkanmu "

" Terima Kasih sayang "

Sepanjang perjalanan aku hanya tertidur, aku hanya takut aku terlalu kelelahan karena kata chanyeol sesampainya disana kami harus melanjutkan perjalanan dengan kapal.
Aku belum pernah mengatakan pada chanyeol bahwa aku pemabuk perjalanan bila dikapal.
Bila aku mengatakannya, mungkin liburan akan gagal jadi aku diam dan merahasiakannya.

Berjam jam lamanya aku tidur dipesawat, tangan chanyeol tak sekalipun berhenti mengelus pipiku lembut sekali. Terkadang tangannta juga emgelus tanganku. Chanyeol meletakkan earphone ditelingaku karena perjalanan sedikit lebih lama jadi mungkin telinga akan sedikit sakit.

Tak terasa, akhirnya kami sampai juga dibandara.
Diperjalanan, chanyeol meraih tanganku keluar dari pesawat.

" Bagaimana dengan koper koper kita ? "

" Aku sudah meminta seseorang mengurus semuanya sayang. "

Kami masuk dalam sebuah mobil yang mengantarkan kami sampai kepelabuhan terdekat, memakan waktu sekitar sepuluh menit lamanya.

Diraihnya tanganku, dan membantuku naik kedalam kapal yang kuyakini sisewa khusus untuk berdua.
Aku duduk dukursi sebelah nahkoda yang pastinya chanyeol yang membawanya, karena hanya tersedia dua kursi disini.

" Kau bisa mengemudikan kapal sayang ? " Tanyaku terheran.

" Yang ku tak bisa hanya meninggalkan mu "

" Terserah saja "

"Here sir and madam, drinks and food throughout your trip. Have fun "
/ Ini tuan dan nyonya, minuman dan makanan sepanjang perjalanan kalian. Selamat bersenang senang /

Seorang kepercayaan chanyeol memberikan dua gelas limun dan makanan ringan lainnya.

" Thankyou "
/Terima kasih/
Balas chanyeol dan mengambil makanan dan minuman itu.

" Sejak kapan kau mengenalnya "

" Kemarin "

" Sayang, aku memasukkan kacamatku didalam tas mu. Tolong ambilkan " suruhnya, saat ku cek tas ku ternyata ada kacamata dalamnya.

𝒮𝓊𝓇ℴℊ𝒶𝓈𝒾 ℳℴ𝓂  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang