Hari ulang tahun sekolah akhirnya datang, semua siswa merayakan hari ultah sekolah dengan meriah termasuk para guru dan staff.
Dari masing-masing kelas kami mengirim satu atau dua orang untuk mengikuti lomba.
Dari kelas Ica sudah ada Dino, Andre, Sindy dan Risa yang akan mengikuti lomba.
Dibalik semua itu, Ica malah duduk gelisah di perpustakaan sekolah, sedari tadi dia menggigit bibir gelisah.
Jujur saja dia sangat gugup, apalagi ini pertama kalinya ia tampil di depan banyak orang.
Lama-kelamaan berada di perpustakaan yang sepi, Ica malah mengantuk dan akhirnya ia tertidur.
*...*
"Ca! Ica! Bangun ca! "
Suara cempreng seorang wanita, Ica membuka mata perlahan dan menemukan sosok Risa dan Sindy dihadapannya.
"Apa? Kalian ganggu tidur gue tau" Kesal Ica kepada kedua teman sekelasnya.
"Bentar lagi lo tampil ca! Dicari dari tadi, cepetan lo siap-siap deh"
"Gue jadi males tampil ah, sono kalian balik deh, gue mau tidur lagi" Ica menempelkan kembali kepalanya kemeja perpus.
"Yaudahlah, gak asik lo ca. Yaudah kita balik nonton aja yu Ris. "
"Yuk! Liat Dewi Starblack sama Sean ganteng"
"Hihi, yuk!"
"Sial! "
Ica mengangkat tubuhnya setelah mendengar ucapan kedua temannya yang kini sudah tidak ada lagi dihadapannya.
"Kenapa gue jadi penasaran sih? Padahal menurut gue gak cocok Sean sama Chira mah, Sean mah lebih cocok sama gue kan botol? " Tanya Ica kepada botol minuman berion yang tersedia disana.
"Eh btw, siapa yang beli minuman ini? Masa Risa? Sindy? "
'Semangat nyanyinya! Gue yakin lo bisa! Fighting!'
Ica tersenyum membaca tulisan tersebut, dia yakin botol minuman ini pasti dari pengerannya.
Ica langsung meminum minuman itu dan keluar perpus dengan semangat.
"Gue pasti bisa! "
Ica berjalan menuju panggung dan melihat teman-temannya yang sedang menikmati lagu dangdut persembahan dari kelas lain.
"Ck dasar manusia! Giliran dandutan semangat coba aja dengerin ceramah, sepi amat kaya kuburan"
Gerutu Ica yang mendekat kearah Dino, Andre, Risa dan Sindy yang sedang berjoget.
"Woyyy!! "
Teriak Ica kepada keempat temannya itu. Mereka tampak terkejut dengan kehadiran ica, termasuk Dino.
"Astagfirullah, jauhkanlah hamba dari setan ya allah" Ujar Dino sambil menutup wajahnya dari Ica
"Eh rese banget lo! Waah tega banget kalian panggil gue setan! " dengkus Ica kesal
"Lagian, lo baru nongol aja kaya setan yang kesiangan! " Ujar Andre
"Iya, lagian tadi lo bilang mau tidur ca, kenapa sekarang nongol? "
"Atau jangan-jangan lo emang setan ya"
"Pada rese banget kalian! " Ica memukul lengan tangan ke empat temannya hingga mereka meringis kesakitan.
"Eh bentar lagi Sean sama Chira tampil, gue gak sabar nih! " Teriak Sindy antusias.
"Jangan-jangan lo datang kesini pengen liat Sean ya? " Tebak Risa kepada Ica
"Hah? "
Ica jadi salting, dia bingung harus mengatakan apa. Karena pada dasarnya dia memang mau liat Sean.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pleasant Time
Teen FictionShevalonica Moren adalah seorang wanita pengagum rahasia Sean Gilbert, si tampan dari SMA Starblack. Ica atau Shevalonica harus berhadapan langsung dengan Dewi Starblack yaitu Chira Hanley Kaymith, wanita cantik bak model yang banyak dikagumi para...
