65. REAL HAPPINESS

1.1K 118 13
                                    

"Papa!! Mami!!!" teriak Eunwoo di video call nya dengan putrid an Chanyeol siang itu. atau sore mungkin?

"Hai sayang, kamu lagi ngapain? Mami kangen sama kamu sayang, anak mami lagi apa di sana? Udah makan belum? Gak nakal kan sama tante?" tanya Putri, tak lupa dengan senyuman yang terus menghiasi wajah mungil wanita itu.

"Eunwoo cudah mam mami, cudah mandi sama kakak juga. Lagi mau bobok." Jab Eunwoo, ya jelas saja kalau eunwoo bilang begitu.

Yoora dan suaminya menculik eunwoo terlalu jauh hingga ke luar negara mereka. Dan ada perbedaan waktu yang cukup signifikan di antara korea dengan negara tersebut.

Dimana?

San Fransisco.

Iya, rencana awal Yoora yang hanya ke Jeju atau di sekitaran Korea saja justru melenceng sangat jauh setelah putri kecil Yoora merengek pergi ke tempat itu dan mengunjungi salah satu taman bermain yang memang sedang mengadakan pertunjukkan spesialnya besok.

Putri sendiri tidak sempat protes karena melihat Eunwoo yang sudah berbinar menceritakan bahwa dirinya akan ikut ke taman bermain itu.

Jadi... bisa di anggap ini sebagai bonus waktu juga untuk Chanyeol bisa menghabiskan waktu berdua dengan Putri lebih lama lagi.

"Uhh... anak mami ngantuk ya?" tanya Putri lagi.

"Papa padahal udah beliin oleh – oleh buat kamu loh, kamu malah pergi aja kesana." Kata Chanyeol sambil menunjukkan satu set mainan mobil – mobilan remote control yang terbaru, yang memang sedang sangat di inginkan oleh lelaki kecil itu.

Dan benar saja, mata eunwoo yang sebelumnya sayup. Kini tampak begitu bersinar, berbinar dan senyum pun terlukis di sana.

"Waaahhh!! Papah belikan Eunwoo mainan baru?" tanya Eunwoo begitu bersemangat.

"Iya dong, katanya Eunwoo mau punya yang begini buat mainan di rumah kan sama papah?" ujar Chanyeol.

"Iya! Eunwoo mau! Mau.... Papah, eunwoo mau pulang sekarang. Mau mainannya...!!" rajuk Eunwoo.

"Eh eh, jangan gitu sayang..." putri mencubit lengan Chanyeol yang sedang terkekeh melihat tingkah putranya.

Bagaimanapun juga, putri tidak mau rengekan eunwoo jadi membatalkan rencana berlibur keluarga kecil Yoora di sana. Lagipula dia juga harus berterima kasih pada Yoora yang mau menjaga euwoo kan selama dirinya menyelesaikan masalahnya dengan Chanyeol sampai detik ini.

"Tapi aku mau pulang, mami..."

Lihat kan, bagaimana putranya merajuk. Begitu mirip dengan Chanyeol. Bibirnya yang di poutkan, matanya yang memelas dan suaranya yang begitu menggemaskan.

"Jangan gitu sayang. Kan lagi di ajak jalan – jalan sama tante. Nanti, kalau eunwoo pulang, gak jadi liat pertunjukkannya dong?" ucap putri. Semoga ini berhasil membujuk eunwoo, harapnya.

"Terus mainannya gimana?" tanya eunwoo lagi.

Chanyeol yang akhirnya sadar dari cekikikannya kini mulai tersenyum menatap putranya, "Kalau mainan, nanti kan bisa di mainin setelah eunwoo pulang dari sana. Kalau eunwoo sudah mau di ajak kesana, artinya eunwoo harus nurut sama semua kata tante selama di sana. Jadi bisa cepat pulang dan main ini sama kakak juga. Gimana?" ujar Chanyeol.

Dan sepertiinya berhasil dengan baik, nyatanya lelaki kecil itu segera mengangguk dengan bersemangat dan kembali mengulas senyum manis di wajahnya,

"Janji ya papah?" tanya Eunwoo pada Chanyeol.

"Iya sayang, janji..." ucap Chanyeol dan Putri bebarengan.

"Yess! Kalau gitu, aku mau mainannya satu lagi. Buat kakak, biar mainnya gak berebut."

Chanyeol kini tertawa, "Oke siap! Papah beliin lagi buat kakak. Yang warna pink aja ya, kan kakak perempuan?" ujar Chanyeol yang serta merta membuat Eunwoo mengangguk lucu.

"Ya udah, sekarang kamu bobok dulu aja ya sayang...."

Tak lama setelahnya, terlihat Yoora yang sedang bersama suaminya. Sementara eunwoo sudah berjalan masuk ke dalam kamarnya bersama putri Yoora.

"Gimana kalian, udah baikan nih kelihatannya?" tanya Yoora.

"seperti yang kakak liat aja sekarang." Jawab Chanyeol dengan senyuman lebarnya.

"Hahaha, bagus deh. Tapi awas aja kalo di ulangin ya, aku bakal jadi orang pertama yang sunat habis asset kamu. Bener kan sayang?" kata kak yoora sambil melirik suaminya yang langsung mengangguk dan mengacungkan dua jempol.

"Aku setuju kak, habisin aja sekalian kalo emang begitu lagi." Timpal putri yang langsung di hadiahi tatapan tajam oleh Chanyeol, anmun sepersekian detik kemudian, lelaki itu meredupkan pandangannya dan merengek.

"Ya ampun sayang, kan aku udah minta maaf. Sumpah gak gitu lagi kok. Serius aku, jangan gitu dong..." rengek Chanyeol sambil mengusakkan wajahnya ke pundak kecil istrinya hingga tubuh putri agak terhuyung.

"Wah.. adik iparku termasuk jajaran suami takut istri ya..." ucap suami kak yoora.

"Haisshh... kayak hyungnim enggak aja, kita tuh sama hyung! Sama!" protes Chanyeol.

"Hehehe, iya sih. Tapi kamu lebih akut kayaknya." Ledeknya lagi yang membuat chanyeol mengulum bibirnya dan mengadu pada putri.

"Sayang, aku di ledekin masa... jahat banget kan, marahi dong sayang..." adu Chanyeol pada putri.

"Idih, dasar tukang ngadu! Gak malu ya sama umur kamu, aku aduin ke eunwoo aja. Mampus kamu." Jawab yoora membela sang suami.

"Ya udah deh kak, daripada berantem terus, di matiin aja telponnya. Lagian kan kakak tahu, kalo adek kakak lagi dalam mode manja bnaget tuh kayak apa. Kakak mending istirahat aja deh." Tukas Putri menutup pembicaraan mereka.

"Iya, siap! Tolong urusin bayi kamu itu ya putri. Udah lama gak dapat belaian pawangnya jadi gitu kan..." kata Yoora lagi, suaminya? Dia sudah tertawa terpingkal mendengar jawaban yoora.

"Hahhaha... oke kak, aku titip eunwoo ya kak. Boleh di jewer kalo nakal kok."

"Eunwoo tuh gak nakal kok puu, lebih nakal bapaknya eunwoo daripada eunwoo nya."

"terus aja ngomong gitu ke aku. Terus! Tega emang ya kalian. Seneng banget ngomong gitu ke aku..." protes Chanyeol.

"Ssstt..!! diem ih!" pinta putri hingga seketika Chanyeol langsung diam.

"Iya diem kok sayang... maaf..."

Kelakuan Chanyeol yang seperti ini memang bukan pemandangan yang langka untuk yoora. Dari awal pernikahan sang adik, dia sudah memperkirakan kalau Chanyeol akan semanja ini pada istrinya. Terlebih kalau hanya berdua seperti sekarang, tapi yang paling membuat yoora kaget adalah, bagaimana Chanyeol yang sangat menurut pada putri.

Tidak ada bantahan, protes atau apapun yang biasa dirinya dengar dari Chanyeol.

"Ya udah deh, aku tidur duluan ya. Besok mesti bangun pagi nih"

"Oke kak, night..."

MY LOVE LIFE (Imagine Pcy X You) sequel Separuh Jiwa #Wattys2019Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang